Tips Home Care

6 Alasan Mengapa Kulkas Harus Tetap Tegak Saat Dipindahkan, Jangan Memindahkan dalam Posisi Miring

0
Penulis: Andra Kusuma
Supaya kulkas di rumah panjang umur, jangan pernah memindahkan kulkas dengan posisi miring.

TRIBUNSHOPPING.COM - Memindahkan kulkas mungkin terlihat sepele, namun jika dilakukan sembarangan, risikonya tidak bisa dianggap ringan.

Salah satu kesalahan umum yang sering terjadi adalah membawa kulkas dalam posisi miring saat dipindahkan.

Meski tampak sederhana, membawa kulkas secara miring bisa berdampak serius pada kinerja dan daya tahan perangkat elektronik ini.

Kulkas dirancang untuk beroperasi dalam posisi tegak, agar seluruh sistem internalnya terutama kompresor dan sirkulasi udara dapat bekerja secara optimal.

Ketika posisi ini dilanggar, berbagai masalah bisa muncul tanpa disadari.

Lantas kenapa Kulkas Tidak Disarankan Dibawa dalam Posisi Miring?

1. Risiko Kerusakan pada Sistem Pendingin

Posisi miring bisa bikin sistem pendingin kulkas rusak! Pelumas kompresor bisa bocor ke bagian yang tidak seharusnya dan merusak fungsi utama pendingin. (kompas.com)

Salah satu alasan utama kulkas tidak boleh dibawa dalam keadaan miring adalah karena bisa merusak sistem pendingin di dalamnya.

Kulkas memiliki kompresor yang bertugas menjaga suhu tetap dingin. Jika kulkas dimiringkan, pelumas dalam kompresor bisa berpindah ke area yang tidak semestinya, seperti pipa atau komponen lainnya.

Akibatnya, kinerja pendingin bisa terganggu, bahkan menyebabkan kulkas rusak secara permanen.

 

LG Kulkas 2 Door 225L - 209L Smart Inverter GN-G222SLCB

2. Pintu dan Karet Penutup Bisa Terganggu

Karet pintu longgar akibat kulkas dimiringkan? Hati-hati, udara dingin bisa keluar dan bikin makanan cepat basi (YouTube/Fridge Seal)

Membawa kulkas dalam posisi miring juga berisiko mengganggu fungsi pintu dan karet penutup. Kedua komponen ini penting untuk menjaga suhu tetap stabil di dalam kulkas.

Jika pintu tidak bisa menutup rapat atau karetnya rusak, maka udara dingin bisa keluar. Akibatnya, kulkas harus bekerja lebih keras dan bahan makanan di dalamnya bisa lebih cepat basi.

3. Suhu Internal Menjadi Tidak Stabil

Saat kulkas miring, suhu dalamnya jadi tidak stabil. Akibatnya, makanan cepat rusak dan bakteri mudah berkembang. (solarappliance.net)

Kulkas dirancang untuk menjaga suhu dalam kondisi ideal agar makanan tetap segar.

Saat dibawa miring, suhu internal bisa berubah-ubah dan sulit dikontrol. Hal ini bisa mempercepat proses pembusukan makanan dan memicu tumbuhnya bakteri berbahaya.

Kualitas bahan makanan pun dapat menurun drastis akibat fluktuasi suhu tersebut.

Baca juga: Cara Penyimpanan Bahan Makanan di Kulkas Berdasar Jenisnya, Jangan Asal Dicampur

4. Potensi Kebocoran Zat Pendingin

Freon bocor gara-gara kulkas dimiringkan? Bisa berbahaya untuk kesehatan dan merusak lingkungan. (kompas.com)

Sebagian besar kulkas modern menggunakan zat pendingin seperti freon yang bisa berbahaya jika bocor.

Jika kulkas dibawa dalam posisi tidak tegak, ada kemungkinan cairan pendingin tersebut merembes keluar.

Kebocoran ini bukan hanya berbahaya bagi kesehatan, tetapi juga merusak lingkungan.

 

Kulkas POLYTRON Belleza PRW 25vx

5. Komponen Elektronik Bisa Rusak

Sensor suhu dan papan kontrol kulkas sangat sensitif. Posisi miring bisa menyebabkan kerusakan permanen pada komponen elektronik. (storables.com)

Di dalam kulkas terdapat berbagai komponen elektronik, seperti sensor suhu, termostat, dan papan kontrol.

Miringkan kulkas saat dipindahkan bisa mengganggu kestabilan bagian-bagian ini dan menimbulkan kerusakan.

Akibatnya, kulkas bisa tidak mampu mengatur suhu dengan baik, bahkan tidak bisa berfungsi sama sekali.

Baca juga: 5 Tips Menempatkan Kulkas dengan Tepat: Awet, Aman, dan Efisien Energi

6. Konsumsi Listrik Jadi Lebih Boros

Kulkas kerja ekstra kalau tidak diposisikan tegak. Akibatnya? Konsumsi listrik naik, tagihan pun melonjak (jogja.tribunnews.com)

Kulkas yang tidak ditempatkan dalam posisi tegak akan mengalami gangguan aliran udara dan sistem pendinginnya tidak bisa bekerja optimal.

Jika ini terjadi, perangkat akan membutuhkan lebih banyak energi untuk mempertahankan suhu ideal.

Efeknya, konsumsi listrik meningkat dan bisa membuat tagihan bulanan jadi lebih besar, serta berdampak buruk bagi lingkungan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(Andrakp/Tribunshopping.com)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Body Care

Review Lengkap Expert Care Face & Body Lotion: Manfaat, Kelebihan, dan Kekuranganya

Hair Care

30 Daftar Masker Rambut yang Bikin Rambut Lembut dan Wangi Tahan Lama

Body Care

7 Rekomendasi Body Lotion Glutathione untuk Mencerahkan dan Mengatasi Kulit Belang

Produk Bayi dan Anak

4 Rekomendasi Dress Anak Terbaik 2025: Nyaman, Lucu dan Stylish untuk Si Kecil

Alat Elektronik

5 Rekomendasi Water Heater Gas Harga Rp 1 Jutaan: Krisbow, Advance hingga Rinnai