TRIBUNSHOPPING.COM - Penggunaan karpet di dalam ruangan memang bisa menciptakan suasana mewah dan hangat di rumah tanpa perlu renovasi besar.
Termasuk penggunaan karpet bulu, bisa menjadi solusi dekorasi yang praktis sekaligus elegan.
Dapatkan karpet bulu berkualitas dengan harga terjangkau, klik di sini ya.
Beberapa keunggulan penggunaan karpet bulu yakni kemampuan meredam suara, menambah kenyamanan pada lantai keras, serta menciptakan atmosfer hangat di ruang keluarga, kamar tidur, atau bahkan ruang kerja.
Namun, untuk menjaga keindahan dan kenyamanannya, perawatan dan pembersihan karpet bulu tidak boleh diabaikan.
Dilansir dari Kompas.com, debu serta berbagai kuman dapat menempel di atas karpet dalam waktu yang lama, terlebih jika karpet jarang dibersihkan.
Jika debu terus menumpuk dan mengudara, kontaminan di karpet ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, terutama pada anak-anak dan orang tua.
Jadi bukan hanya soal kenyamanan tapi juga kesehatan keluarga.
Untuk pembersihannya jangan hanya asal sikat karena bisa merusak kelembutannya bahkan menyebabkan rontok.
Untuk membantumu membersihkannya secara tepat, ini dia 6 tipsnya dilansir dari berbagai sumber:
1. Bersihkan Debu dan Kotoran Terlebih Dahulu sebelum Mencuci

Sebelum dicuci, pastikan karpet bebas dari debu, rambut, dan remah makanan supaya hasil lebih maksimal.
Dalam hal ini kamu bisa menggunakan vacuum cleaner.
Jika tidak tersedia, kibaskan karpet di luar atau pukul pelan dengan alat pemukul karpet untuk melepaskan debu.
2. Bersihkan Minimal Seminggu Sekali

Dilansir dari berbagai sumber, kamu perlu merawat karpet bulu setidaknya seminggu sekali.
Tapi, jika ada noda, jangan tunggu lama-lama, langsung bersihkan permukaan karpet.
Pasalnya, noda yang baru menempel akan lebih mudah dibersihkan dibandingkan noda yang sudah mengendap terlalu lama.
3. Gunakan Air Dingin atau Suhu Ruang

Hindari menggunakan air panas karena dapat merusak bulu dan lem bagian bawah karpet.
Isi ember besar atau bak dengan air dingin, lalu tambahkan deterjen lembut seperti sabun bayi atau sabun cair khusus kain halus.
4. Serap Noda Cair dan Bau Pakai Bedak Bayi

Bedak bayi bisa membantu mengatasi bau tidak sedap pada permukaan karpet bulu.
Kalau karpet bulu punya masalah bau tidak sedap seperti bau rokok dan bau hewan peliharaan, maka solusi terbaik adalah menggunakan bedak bayi.
Kamu hanya perlu menaburkan bedak bayi di atas karpet bulu dan diamkan selama kurang lebih 12 jam agar bedak bisa menyerap bau-bau yang tak sedap.
Lanjut, gunakan vacuum cleaner untuk menyedot sisa bedak bayi di permukaannya secara menyeluruh.
Bahan yang satu ini juga bisa membantu menyerap tumpahan cairan di permukaan karpet bulu.
5. Cuci dengan Lembut

Mencuci karpet bulu harus dilakukan dengan cara yang lembut agak tidak merusak
Rendam karpet selama 10 sampai 15 menit agar kotoran mudah terangkat.
Gunakan sikat berbulu halus atau spons lembut untuk menggosok permukaan karpet dengan perlahan.
Hindari menggosok terlalu keras agar bulu tidak rontok.
6. Keringkan secara Tepat

Selain mencuci, proses menjemur karpet juga harus tepat.
Jemur karpet di tempat yang berangin dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Matahari langsung bisa membuat warna pudar dan bulu menjadi kasar.
Karpet bisa digantung atau dibentangkan di permukaan datar saat dijemur.
Setelah benar-benar kering, kibaskan karpet agar bulunya kembali mengembang.
Gunakan sisir khusus bulu atau tangan untuk merapikan teksturnya dan menjaga kelembutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!