Tips memakai kuteks

Memiliki Permasalahan akibat Kuteks? Ini Tips Memilih Vitamin Kuku Dilihat dari Kandungannya

0
Penulis: Reni Dwi Pratiwi
Editor: Andra Kusuma
Vitamin kuku terdapat kandungan yang dapat mengatasi masalah pada kukumu.

TRIBUNSHOPPING.COM- Apakah kamu senang menggunakan kuteks atau nail art?

Penggunaan kuteks yang sering dapat menyebabkan kuku menjadi kering, rapuh, mudah patah, atau menguning.

Hal itu karena kuteks dapat menutupi pori-pori kuku sehingga kuku tidak bisa bernapas dan berakhir kekurangan oksigen.

Untuk mengimbangi efek buruknya, kamu membutuhkan vitamin kuku.

Sebelum membeli vitamin kuku, kamu harus tau terlebih dahulu kandungan di dalamnya untuk memperbaiki masalah kukumu.

Baca juga: 4 Kandungan Bahan Kimia di Dalam Pembersih Kuteks atau Nail Polish Remover

Ini tips memilih vitamin kuku dilihat dari kandungan di dalamnya berdasarkan permasalahan kuku:

1. Kuku Rapuh dan Mudah Patah

Kalsium merupakan mineral penting yang amat dibutuhkan tubuh.

Oleh karena itu, kekurangan kalsium dapat berdampak buruk pada tubuh, termasuk kuku.

Kuku yang kekurangan kalsium dan protein penting bisa menjadi mudah patah, terbelah, dan rapuh.

Untuk itu, sebaiknya kamu memilih vitamin kuku yang mengandung kalsium dan protein.

Di samping itu, kamu juga harus menjaga pola makan agar kebutuhan gizi tersebut dapat dipenuhi dari makanan.

2. Kuku Kering

Kuku yang kering sering kali diakibatkan oleh hilangnya kelembapan pada kuku.

Penyebabnya pun beragam, mulai dari terlalu sering menggunakan kuteks, menggunakan pembersih kuteks, hingga aktivitas sehari-hari seperti mencuci.

Baca juga: Sering Memakai Kuteks? Imbangi dengan Vitamin Kuku agar Tidak Mudah Patah dan Rapuh

Untuk mengatasinya, kamu membutuhkan minyak alami yang dapat mengembalikan kelembapan kuku dan tangan.

Minyak alami semisal argan oil, almond oil, atau jojoba oil akan membantu kondisi kuku kamu dapat pulih kembali.

3. Kuku Berjamur dan Menguning

Karena tampak sepele, sering kali orang mengabaikan kesehatan kukunya.

Jika dibiarkan berlarut-larut, bukan hanya rusak, tetapi kuku mungkin bisa tumbuh jamur tanpa kamu sadari.

Ciri kuku yang terkena infeksi jamur adalah berubah warna, misalnya menguning, kuku menebal, serta rusak pada ujung kuku.

Jamur pada kuku tangan sendiri bisa muncul karena penggunaan rutin kuteks atau kuku palsu.

Sementara itu, kondisi yang lembap dan panas akibat pemakaian sepatu atau kaus kaki lebih lazim menyebabkan kuku kaki berjamur.

Untuk menyembuhkan jamur pada kuku, kamu membutuhkan produk yang mengandung obat khusus.

Umumnya, produk yang ditujukan untuk mengatasi jamur akan ditulis secara jelas pada kemasannya.

Pastikan kamu mengecek baik-baik sebelum membeli atau berkonsultasilah langsung pada dokter. (*)

(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Body Care

Review Parfum SAKA Nashville: Wangi Fruity Floral Feminin yang Tahan Lama

CENDERALOKA

Review Produk Kerajinan dari Blec Craft: dari Tea Cover Set Sampai Selimut Kain Unik

Tips Home Care

Resep Kue Jahe atau Gingerbread Cookies Anti Gagal, Cocok untuk Sajian Natal

Body Care

20 Daftar Body Mist Wangi Buah yang Menyegarkan dan Cocok Di Segala Acara

CENDERALOKA

4 Rekomendasi Pouch dan Tas dari El Rumi UMKM di Cenderaloka Mulai 10 Ribuan