TRIBUNSHOPPING.COM - Baju dan celana favoritmu jamuran?
Tak perlu khawatir, dengan bahan-bahan di bawah ini, noda jamur hitam yang ada di baju, celana, mukena, atau pakaian dalammu bisa hilang.
Dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai masalah pakaian yang berjamur, khususnya noda jamur hitam.
Jamur hitam (mold atau mildew) biasanya muncul karena pakaian disimpan dalam kondisi lembap, kurang ventilasi, atau tidak benar-benar kering.
Pakaian berjamur tidak hanya mengganggu penampilan, namun juga bisa menimbulkan bau apek serta berpotensi menyebabkan iritasi kulit jika tetap dikenakan.
Baca juga: Cara Ampuh Hilangkan Noda Jamur Membandel pada Tas Kulit Tanpa Dicuci
Noda jamur pada pakaian tidak akan hilang jika dicuci menggunakan deterjen seperti biasa.
Pemilihan bahan atau produk yang sesuai sangat berpengaruh terhadap hasil pembersihan, sekaligus menjaga kualitas dan keawetan kain.
Penggunaan metode yang tidak tepat justru bisa merusak serat pakaian atau memudarkan warna.
Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk mengetahui cara yang tepat dan efektif dalam mengatasi noda jamur hitam pada pakaian.
7 Bahan yang Bisa Hilangkan Noda Jamur pada Pakaian
Berikut ini adalah bahan-bahan yang ampuh untuk menghilangkan noda jamur hitam pada pakaian, beserta penjelasan cara kerjanya:
1. Cuka Putih (White Vinegar)
Cuka termasuk bahan alami paling efektif untuk menghilangkan noda jamur hitam di pakaian. Kandungan asam asetat di dalam cuka mampu membunuh sebagian besar jenis jamur dan bakteri.
Asam dalam cuka merusak struktur sel jamur sehingga jamur mati dan noda perlahan memudar.
Kamu bisa campurkan 1 cangkir cuka putih ke dalam air hangat, kemudian rendam pakaian selama 30–60 menit sebelum dicuci seperti biasa.
Kelebihan:
- Murah dan mudah didapat.
- Aman untuk sebagian besar kain.
- Tidak meninggalkan residu berbahaya.
Namun, hindari penggunaan cuka pada kain sutra atau bahan sensitif tanpa uji coba terlebih dahulu.
Baca juga: Tips Ampuh Cegah Jamur Hitam Black Mold Muncul Lagi di Dinding, Cocok untuk Rumah yang Lembap
2. Baking Soda (Sodium Bicarbonate)
Baking soda dikenal sebagai bahan serbaguna untuk kebersihan rumah, termasuk mengatasi baju berjamur.
Dengan sifat basa, bakin soda mampu membantu menetralkan bau apek serta melonggarkan noda jamur dari serat kain.
Larutkan 2–3 sendok makan (sdm) baking soda ke dalam air hangat, rendam pakaian selama beberapa jam, lalu sikat lembut pada area bernoda sebelum dicuci.
Kelebihan:
- Aman dan ramah lingkungan.
- Menghilangkan bau sekaligus noda.
- Cocok untuk pakaian anak.
Meski begitu, baking soda kurang efektif untuk noda jamur yang sudah sangat lama jika digunakan sendiri.
3. Lemon dan Garam
Kombinasi lemon dan garam merupakan solusi alami yang cukup ampuh, terutama untuk noda jamur ringan hingga sedang.
Asam sitrat dalam lemon membantu memecah noda, sementara garam bertindak sebagai abrasif ringan.
Caranya, oleskan perasan lemon pada noda, taburi garam, lalu jemur di bawah sinar matahari selama beberapa jam sebelum dibilas.
Kelebihan:
- Alami dan bebas bahan kimia keras.
- Memberi aroma segar.
- Cocok untuk pakaian putih.
Baca juga: Bisa Fatal jika Jatuh, Ini 10 Tips agar Tidak Terpeleset di Kamar Mandi
4. Hidrogen Peroksida (Hydrogen Peroxide 3 Persen)
Hidrogen peroksida adalah bahan pemutih ringan yang sering digunakan sebagai alternatif pemutih klorin.
Cara kerjanya yaitu mengoksidasi pigmen hitam jamur sehingga noda memudar atau hilang.
Teteskan langsung pada noda atau campurkan dengan air, diamkan 15–30 menit, kemudian bilas dan cuci.
Kelebihan:
- Efektif untuk noda jamur hitam membandel.
- Lebih lembut dibanding pemutih klorin.
Namun, perlu diperhatikan bahwa metode ini bisa memudarkan warna, sebaiknya hanya digunakan pada pakaian putih atau warna terang.
5. Pemutih Klorin (Bleach)
Pemutih klorin merupakan solusi paling kuat untuk menghilangkan jamur hitam pada pakaian putih.
Cara kerjanya dengan membunuh jamur secara menyeluruh dan menghilangkan noda secara cepat.
Campurkan sesuai takaran pada label produk, rendam sebentar, lalu bilas hingga bersih.
Kelebihan:
- Sangat efektif untuk jamur berat.
- Membunuh spora jamur.
Namun, bahan ini tidak cocok untuk pakaian berwarna dan dapat merusak serat kain jika terlalu sering digunakan. Selain itu, menimbulkan bau menyengat.
Baca juga: Review Lengkap Mesin Cuci MiTO WM85 yang Harganya di Bawah 1 Juta: Kelebihan hingga Kekurangan
6. Deterjen Anti-Jamur atau Detergen Enzim
Beberapa produk detergen modern mengandung enzim khusus yang mampu memecah protein dan organisme seperti jamur.
Enzim bekerja menembus serat kain dan menghancurkan sisa jamur serta noda organik.
Gunakan sesuai petunjuk, sebaiknya dengan air hangat dan perendaman awal.
Kelebihan:
- Praktis.
- Aman untuk mesin cuci.
- Cocok untuk penggunaan rutin.
Tetapi, untuk jamur berat, perlu dikombinasikan dengan perendaman bahan lain.
7. Cairan Penghilang Jamur Khusus (Mold Remover for Fabric)
Di pasaran tersedia produk khusus penghilang jamur untuk tekstil.
Produk ini biasanya mengandung bahan antijamur dan pembersih aktif yang diformulasikan khusus untuk kain.
Kelebihan:
- Sangat efektif.
- Cepat bekerja.
- Aman jika digunakan sesuai petunjuk.
Baca juga: Tips agar Arus Listrik Mesin Cuci Tidak Bocor, Bisa Cegah Risiko Tersetrum
Pencegahan Agar Jamur Tidak Kembali
Setelah noda jamur hilang hilang, langkag pencegahan sangat penting. Berikut ini sejumlah tips yang bisa kamu terapkan agar pakaianmu tidak jamuran lagi:
- Pastikan pakaian benar-benar kering sebelum disimpan
- Simpan di tempat kering dan berventilasi
- Gunakan silica gel atau pengering lemari
- Hindari menumpuk pakaian lembap
Menghilangkan noda jamur hitam di pakaian bisa dilakukan dengan bahan alami seperti cuka, baking soda, dan lemon, maupun produk kimia seperti hidrogen peroksida dan pemutih.
Pilihan terbaik tergantung jenis kain, tingkat noda, dan warna pakaian.
Dengan penanganan yang tepat serta pencegahan yang baik, pakaian berjamur bisa kembali bersih dan layak pakai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TribunShopping.com/Nina Yuniar)




Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!