TRIBUNSHOPPING.COM - Kaki pecah-pecah adalah salah satu masalah yang bisa mengurangi kepercayaan diri seseorang karena bisa mengganggu penampilan.
Meski tak mengganggu kesehatan tubuh secara keseluruhan, hal itu bisa menyebabkan ketidaknyamanan.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini beberapa hal yang menyebabkan kaki pecah-pecah:

1. Tidak menggunakan krim untuk melembapkan
Seperti halnya bagian tubuh lainnya, kulit kaki juga membutuhkan moisturizer atau pelembab agar tetap halus.
Pasalnya, krim pelembap yang mengandung urea atau asam laktat sangat diperlukan dalam kasus kulit kaki pecah-pecah dan kering yang parah.
Tak hanya itu, kandungan lainnya seperti lanolin dan produk petroleum jelly yang dijual di pasaran juga efektif menahan kandungan air dalam kulit.
Selain petroleum jelly , minyak kelapa murni dan minyak zaitun juga merupakan bahan alami yang dapat dengan mudah menyerap ke lapisan dermis juga membantu mengunci kelembapan kulit.
Baca juga: Jangan Buang Lipstik Patah, Begini Cara Mudah Memperbaikinya
Baca juga: Tak Hanya dari Watak, Yuk Kenali Kepribadian Perempuan Lewat Ujung Lipstiknya
2. Kekurangan nutrisi
Dilansir dari Feet at The Clinic , tubuh dengan vitamin dan mineral yang kurang bisa jadi salah satu faktor terjadinya kulit pecah-pecah.
Untuk menghindari hal tersebut, cobalah untuk mengonsumsi makanan bergizi, apalagi yang mengandung vitamin C, vitamin D, zinc, vitamin E, dan lain sebagainya.
Baca juga: Selain Menghambat Kematangan, Ini 7 Buah yang Sebaiknya Tidak Disimpan di Kulkas
Baca juga: Gigi Sensitif? Coba Pakai Pasta Gigi ini untuk Mengatasinya
3. Dehidrasi
Dehidrasi disebabkan oleh kurangnya minum air putih setiap hari dan kadar air putih.
Selain dapat dilihat dari warna urin, gejala dehidrasi dapat dilihat melalui kondisi kulit yang kering.
Ketika seseorang mengalami dehidrasi, kulit bibir akan tampak kering, demikian pula terjadi pada kulit kaki.
Usahkan untuk selalu membawa tempat minum yang menarik ke mana pun kamu pergi agar tubuh tidak kekurangan cairan.
4. Kelebihan berat badan
Obesitas menyebabkan tekanan pada kaki penderitanya meningkat sehingga membuat kulit kaki menjadi lebih rentan mengalami kerusakan.
Selain menyebabkan kulit kaki menjadi rusak, obesitas juga tidak baik untuk kesehatan organ tubuh yang lain.
Jika kamu mengalami kelebihan berat badan, usahakan untuk menerapkan pola hidup sehat supaya berat badan lebih terkontrol.
Jika perlu, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapat program diet yang tepat.
(Arimbi Haryas Prabawanti/TribunShopping.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!