CENDERALOKA

Kegigihan Sri Witanti Owner Batik Giriarum Buat Produknya Lolos Kurasi dan Menembus ke Paris

0
Penulis: cynthiaparamithatrisnanda
Editor: Ananda Putri
Batik Giriarum mengikuti salah satu pameran

TRIBUNSHOPPING.COM - Produk UMKM kini semakin menjadi pilihan utama masyarakat yang mencari kualitas, keunikan, dan nilai budaya dalam satu paket. 

Tren ini tidak hanya membuka peluang pasar lebih luas, tetapi juga memotivasi para pelaku usaha lokal untuk terus berinovasi. 

Para perajin semakin gigih dan tekun mengembangkan karya mereka agar mampu bersaing, sekaligus mempertahankan identitas tradisi daerah. 

Baca juga: Batik Giriarum, Eksistensi 10 Tahun Mencapai Pasar Internasional ke Paris

Salah satu UMKM yang tumbuh dengan semangat tersebut adalah Batik Giriarum, milik Sri Witanti dari Seberan RT 01 RW 08, Girilayu, Matesih, Karanganyar. 

Dikenal dengan dedikasi tinggi pada teknik dan motif batik khas, Batik Giriarum menjadi contoh bagaimana ketekunan dan kecintaan terhadap budaya mampu melahirkan produk berkualitas tinggi yang diminati berbagai kalangan. 

Batik Giriarum di event hari Batik Nasional bersama putra Putri Lawu 2022 (Batik Giriarum)

Artikel ini akan mengajak Anda mengenal lebih jauh perjalanan dan keistimewaan produk Batik Giriarum yang terus berkembang di tengah pesatnya minat masyarakat terhadap karya UMKM lokal.

Pilihan produk batik tulis yang bisa dibeli di Cenderaloka.

Batik Giriarum dan Ketekunannya dalam Menciptakan Karya Kerajinan

Batik Giriarum merupakan salah satu UMKM unggulan dari Girilayu, Matesih, Karanganyar, yang tumbuh berkat kegigihan dan ketekunan pemiliknya, Sri Witanti. 

Di tengah meningkatnya minat masyarakat terhadap produk UMKM yang berkualitas dan sarat nilai budaya, Batik Giriarum hadir sebagai contoh nyata bahwa kerja keras dan konsistensi mampu mengantarkan sebuah usaha kecil menuju pencapaian besar.

Dalam wawancaranya, Sri Witanti menceritakan bahwa perjalanan Batik Giriarum dimulai dari langkah sederhana.

Baca juga: Batik Tulis Girilayu Karanganyar: Menghidupkan Tradisi, Mewariskan Keindahan Budaya Mangkunegaran

“Produk saya adalah batik tulis yang sudah berjalan kurang lebih 10 tahun," tutur Sri Witanti saat diwawancarai Cenderaloka.

Ia menceritakan bahwa awalnya ia hanya melayani jasa canting batik saja, namun kemudian ia mendalami lagi keahliannya tersebut sampai akhirnya membuka usaha batik sendiri.

"Awalnya cuma jasa nyanting saja. Terus mendalami lagi tentang produksi batik tulis. Jadi dari nyanting sampai menjadi kain batik," jelasnya.

Pilihan batik tulis yang dikemas dengan motif modern.

Bukan tanpa alasan, hal ini ia lakukan untuk menambah pemasukan atau menambah ekonomi keluarga.

"Saya lakukan supaya ada kemajuan untuk menambah ekonomi keluarga," tuturnya.

Sistem pemasarannya dilakukan baik via online maupun offline, yang kemudian diperluas juga dengan membuka booth di berbagai pameran.

Ketekunan itu membuahkan hasil luar biasa. 

Salah satu produk Batik Giriarum, yaitu tas laptop batik tulis kombinasi kulit, berhasil menembus pasar internasional. 

“Alhamdulillah salah satu produk kami sudah expor ke Paris. Yaitu tas laptop batik tulis kombinasi kulit,” terangnya.

Menariknya, ekspor tersebut bukan datang dari pesanan langsung, melainkan dari proses kurasi. 

Produk Giriarum yang diekspor ke Paris (Batik Giriarum)

“Kebetulan dr Bank Indonesia Kantor Perwakilan Solo, mendatangkan kurasi produk dari Paris dan Batik Giriarum ikut serta dalam kurasi tersebut. Alhamdulillah salah satu produk kami ada yg lolos kurasi, yaitu produk tas laptop batik tulis kombinasi kulit," ujar Sri Witanti dengan bangga.

Selain menembus pasar global, Batik Giriarum juga aktif mengikuti berbagai pameran di Karanganyar, Solo, hingga mall-mall besar. 

Pilihan batik tulis dengan motif yang lebih modern di Cenderaloka.

“Pameran di beberapa event di Karanganyar maupun di mall-mall di Solo dan sekitarnya,” terangnya.

Keikutsertaan dalam berbagai kegiatan ini semakin memperluas jaringan sekaligus memperkenalkan produk-produk mereka kepada lebih banyak orang.

Keberhasilan ini tidak terlepas dari komitmen Batik Giriarum untuk selalu menjaga mutu. 

Baca juga: Tips Merawat Batik Cap agar Tetap Awet dan Tidak Mudah Luntur, Plus Rekomendasi Produk Cenderaloka

“Saya tetap menjaga kualitas bahan pokok dan juga desain yang sesuai kebutuhan pembeli dan tetap menjaga kualitas terbaik dan selalu memberikan pelayanan yang baik agar pelanggan nyaman dan tetap kembali membeli produk kami.” 

Meski omsetnya belum besar, namun mereka tetap optimis.

"Karena usaha tidak akan mengkhianati hasil.”

Pilihan batik tulis yang dikolaborasikan dengan ecoprint.

Dengan visi yang jelas, Sri Witanti berharap usahanya dapat terus berkembang.

Batik Giriarum adalah bukti bahwa UMKM lokal memiliki potensi besar untuk bersinar hingga ke mancanegara.

(Cynthia/Tribunshopping)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Produk Handphone

Daftar Harga iPhone di Bulan Desember 2025: iPhone 16 Pro Series Turun Drastis, iPhone 17 Stabil

Perlengkapan Bayi dan Anak

Review Lengkap Popok Bayi MAKUKU Skin Health: Aman, Nyaman, dan Anti Iritasi

CENDERALOKA

Kegigihan Sri Witanti Owner Batik Giriarum Buat Produknya Lolos Kurasi dan Menembus ke Paris

CENDERALOKA

5 Rekomendasi Produk Tenun Karya UMKM di Cenderaloka: Bahan dan Kualitas Terbaik

Produk Handphone

Daftar Harga HP vivo di Bulan Desember 2025: vivo Y19s, vivo Y21d, vivo Y400, hingga vivo X300 Pro