TRIBUNSHOPPING.COM - Flek hitam di wajah kamu makin parah?
Flek hitam, atau hiperpigmentasi merupakan kondisi kulit yang paling umum ditandai dengan bercak gelap pada kulit yang lebih gelap dari area sekitarnya.
Keadaan ini disebabkan akibat produksi melanin yang berlebihan pada area tertentu.
Nah melanin ini sendiri merupakan pigmen alami yang memberikan warna di kulit.
Jika produksi melanin ini berlebihan tentu bisa menyebabkan bercak-bercak gelap muncul di wajah, tangan, dan area lain yang terpapar sinar matahari.
Selain sinar matahari, beberapa penyebab munculnya flek hitam seperti perubahan hormonal, usia, dan efek samping obat-obatan.
Adanya peradangan kulit juga menjadi penyebab munculnya flek hitam, seperti bekas jerawat, luka, atau kondisi kulit lainnya yang menyebabkan peradangan.
Beli sunscreen kualitas terbaik hanya dengan klik di sini.
Munculnya flek hitam di wajah tentu menganggu penampilan dan sulit untuk dihilangkan.
Penting untuk selalu diperhatikan, kalau flek hitam baru muncul atau berubah bentuk, segera konsultasikan dengan dokter kulit untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.
Sebab, beberapa perawatan mungkin memerlukan waktu dan beberapa kali treatment untuk melihat hasil yang signifikan.
Untuk itu penting melakukan pencegahan dengan melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan merawat kulit dengan baik.
Berbicara soal merawat kulit, skincare menjadi kunci untuk perawatan wajah agar lebih maksimal.
Walaupun perlu memerlukan waktu yang cukup lama agar dapat memudarkan masalah flek hitam ini.
Dilansir dari Kompas.com, Dokter kulit bersetifikat di Sanova Dermatologist di New Orleans, Mamina Turegano, MD, mengataka, perlu waktu minimal satu bulan, bahkan bisa sampai tiga bulan tergantung kondisi kulit, untuk memudarkan hiperpigmentasi.
Namun tahukah kamu pemakaian skincare yang kurang tepat juga bisa memperparah flek hitam di wajah, lho.
Berikut penjelasan yang sudah Tribunshopping.com rangkum dari berbagai sumber:
1. Melewatkan Obat Jerawat
Kebanyakan orang lebih fokus mengatasi bekas jerawat yang bentuknya bisa menghitam di kulit.
Akan tetapi, mereka lupa kalau jerawat yang masih aktif bisa menimbulkan flek baru.
Sebaiknya obati jerawatnya terlebih dulu, dengan menggunakan beberapa bahan seperti retinol, niacinamide, dan asam glikolat.
Kandungan di atas bisa membantu mengatasi keduanya sekaligus, termasuk jerawat aktif dan bekasnya.
2. Terlalu Banyak Pakai Bahan Aktif
Kandungan Vitamin C, retinol, dan bahan eksfoliasi seperti asam glikolat atau asam salisilat memang bisa membantu memudarkan flek.
Akan tetapi, menggabungkan semuanya sekaligus bisa membuat kulit iritasi.
Sebaiknya gunakan satu bahan aktif dulu selama dua minggu dan lihat respon kulitnya.
Disarankan untuk memakai vitamin C pada pagi hari dan retinol pada malam hari, atau gunakan di hari yang berbeda agar kulit tidak terbebani.
Baca juga: Tips Ampuh Atasi Flek Hitam Menurut Dermatologis, Salah Satunya Rajin Pakai Sunscreen
3. Kulit Terpapar Panas Berlebih
Tidak hanya sinar ultraviolet (UV), panas dari sauna, air panas ketika mandi, dan olahraga intens juga dapat memicu peradangan dan memicu produksi pigmen berlebih.
Terlalu banyak panas dapat membuat sel pigmen di kulit jadi overaktif.
Buat kamu yang suka mandi dengan air panas, bukan berarti kamu harus menghentikannya sama sekali.
Tapi, hindari suhu ekstrem yang terlalu lama, terutama jika kamu sedang berusaha menyamarkan flek hitam.
4. Tidak Menggunakan Sunscreen
Sinar matahari merupakan musuh utama flek hitam.
Tanpa perlindungan sunscreen, noda di wajah bisa makin gelap dan susah hilang.
Gunakan tabir surya dengan perlindungan spektrum luas dan minimal SPF 30 setiap hari, bahkan meskipun saat cuaca mendung.
Bukan hanya itu, jangan lupa juga reapply atau mengaplikasikan ulang setiap dua jam jika kamu banyak berkeringat atau beraktivitas di luar.
Baca juga: 8 Bahan Alami Ini Dipercaya Bisa Memudarkan Tampilan Flek Hitam di Wajah
5. Salah Mengenali Jenis Noda di Kulit
Tidak semua noda hitam di wajah adalah hiperpegmentasi.
Bisa jadi yang muncul adalah eritema pascainflamasi (PIE), yaitu noda berwarna merah muda, merah, atau ungu akibat pembuluh darah rusak di bawah kulit.
PIH (post inflammatory hyperpigmentation) biasanya berwarna coklat dan berasal dari pigmen melanin, sedangkan PIE lebih ke permukaan dan warnanya kemerahan.
Buat PIH, bahan seperti vitamin C, kojic acid, niacinamide, dan asam traneksamat bisa membantu.
Sementara itu, untuk PIE, pilih bahan yang lebih menenangkan kulit seperti Centella asiatica (cica), niacinamide, dan asam azelaic.
6. Melakukan Eksfoliasi Berlebihan
Eksfoliasi memang penting untuk mengatasi sel kulit mati dan mempercepat regenerasi.
Akan tetapi, kalau kamu melakukannya terlalu sering atau pakai scrub yang kasar, dapat membuat kulit makin sensitif.
Pasalnya, banyak orang yang mengira noda hitam dapat digosok sampai sampai hilang, padahal hal itu akan memperparah iritasi.
Sebaiknya hindari eksfoliasi fisik, seperti scrub, dan pilih eksfoliasi kimia, seperti AHA atau BHA.
Lakukanlah sebanyak satu hingga dua kali seminggu.
Selain itu perhatikan juga reaksi pada kulit kamu, kalau muncul rasa perih atau mengelupas parah, hentikan dulu.
Baca juga: 8 Buah Terbaik untuk Kecantikan, Salah Satunya Sawo yang Bisa Mencegah Flek Hitam di Wajah
Itulah tadi beberapa kesalahan saat menggunakan skincare yang bikin flek hitam makin parah.
*Harga dalam artikel dapat berubah sewaktu-waktu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(AZIZAH/TRIBUNSHOPPING.COM)