Tips Home Care

5 Tips Menyambung Kabel Listrik dengan Benar untuk Cegah Korsleting

0
Penulis: Romadhoni Alfitranto
Editor: Ananda Putri
Ilustrasi membuat instalasi listrik di rumah, termasuk salah satunya proses menyambung

TRIBUNSHOPPING.COM - Menyambungkan kabel listrik memang nampak sepele.

Namun jika dilakukan sembarangan, bisa berujung pada bahaya.

Masalah seperti korsleting listrik bisa muncul dari sambungan kabel yang kurang tepat.

Ada beberapa cara mudah dan aman yang bisa diterapkan dalam membuat sambungan kabel listrik.

Mulai dari memilih kabel yang sesuai standar, mengupas ujungnya dengan benar, serta mematikan aliran listrik sebelum penyambungan.

Selengkapnya, simak lima tips menyambung kabel listrik dengan benar yang dirangkum Tribunshopping.com berikut.

1. Gunakan Kabel Sesuai Standar

Ilustrasi kabel listrik yang sering dipakai di instalasi rumah (Tribunnews.com)

Salah satu hal penting saat menyambung kabel adalah memastikan kabel yang digunakan sudah sesuai standar.

Perhatikan jenis kabel, ketebalan inti tembaga, dan kualitas lapisan isolator atau pembungkusnya.

Kabel standar biasanya memiliki label Standar Nasional Indonesia (SNI), serta mampu menyalurkan arus listrik secara stabil.

Hindari menggunakan kabel bekas, tipis, atau lapisannya sudah rusak karena berisiko menimbulkan panas berlebih.

Jangan lupa sesuaikan kapasitas kabel dengan kebutuhan daya alat elektronik yang akan digunakan.

Baca juga: 5 Cara Aman Menggunakan Stopkontak Gulung untuk Cegah Korsleting Listrik di Rumah

2. Kupas Ujung Kabel dengan Rapi

Ilustrasi mengupas ujung pembungkus kabel dengan tang kombinasi (mistersparky.com)

Sebelum disambung, ujung kabel perlu dikupas terlebih dahulu agar inti tembaga bisa saling tersambung.

Gunakan alat khusus seperti wire stripper agar hasil kupas lebih rapi dan tidak merusak serabut di dalamnya.

Kupas secukupnya, sekitar 1 sampai 2 cm, tujuannya agar bagian terbuka tidak terlalu panjang.

Baca juga: 5 Penyebab Korsleting Listrik dari Kipas Angin yang Perlu Diwaspadai Beserta Cara Mencegahnya

Jika terlalu panjang, sambungan bisa menjadi rawan tersentuh atau menyentuh benda lain yang berpotensi memicu korsleting.

Tidak kalah penting, pastikan serabut tembaga tetap utuh dan tidak putus agar arus listrik mengalir dengan baik.

Hindari mengupas dengan pisau atau gunting dapur secara sembarangan karena bisa menyebabkan kerusakan atau luka pada kabel.

 

UTICON Stopkontak 4 Lubang

 

3. Buat Sambungan yang Kuat

Ilustrasi membuat sambungan kabel listrik dengan model Britannia (YouTube/Youtube Based Training BD)

Setelah dikupas, sambungan antar kabel harus dibuat sekuat dan serapat mungkin.

Lilitan kabel bisa dilakukan secara manual, pastikan serabut tembaga menyatu dengan erat.

Sebab sambungan yang longgar dapat menimbulkan percikan api atau panas yang tidak terlihat.

Kalau perlu, gunakan konektor atau terminal untuk membuat sambungan lebih stabil.

Untuk memeriksanya, pastikan sambungan tidak terlepas meski tertarik atau tergeser.

Hal ini penting diperhatikan karena sambungan yang kuat membantu menjaga kestabilan arus listrik dan mencegah potensi kerusakan.

 

Kenmaster Stop Kontak F9

 

4. Bungkus Sambungan dengan Isolasi Listrik

Ilustrasi menutup sambungan kabel dengan isolasi listrik agar tidak nyetrum (YouTube/Pono Kayo)

Setelah sambungan selesai dibuat, langkah berikutnya adalah membungkusnya dengan isolasi listrik.

Gunakan isolasi khusus listrik, bukan isolasi bening atau isolasi kertas yang biasa untuk keperluan lain.

Balut sambungan dengan rapat dan menyeluruh agar tidak ada bagian kabel yang terbuka.

Baca juga: 5 Langkah Darurat Ketika Terjadi Korsleting Listrik di Rumah, Jangan Hanya Panik

Jika ingin lebih aman, bisa juga menggunakan heat shrink tubing yang dipanaskan agar menyusut dan menutup rapat.

Isolasi yang baik berfungsi melindungi sambungan dari sentuhan langsung, air, dan kelembapan.

Sambungan yang terbuka atau bungkusannya tidak rapi bisa menjadi sumber korsleting atau sengatan listrik.

 

Deli Electical Tape Isolasi Listrik

 

5. Selalu Matikan Aliran Listrik Saat Menyambung Kabel

Ilustrasi mematikan aliran listrik sebelum mulai melakukan penyambungan kabel (djangkarubumi.com)

Langkah paling penting sebelum menyambung kabel adalah memastikan aliran listrik sudah dimatikan.

Pastikan sakelar utama dalam posisi off atau mati sebelum mulai menyentuh kabel.

Jangan anggap remeh kabel yang tampak kecil, karena arus listrik yangmengalir tetap bisa berbahaya.

Menyambung kabel dalam kondisi listrik menyala bisa menyebabkan sengatan atau percikan api.

Jika ragu, matikan lewat Miniature Circuit Breaker (MCB) utama terlebih dahulu untuk memastikan kondisi benar-benar aman.

 

DUTRON Stopkontak Outbow

 

Walaupun nampaknya sepele, menyambung kabel listrik perlu dilakukan dengan benar dan hati-hati.

Tidak hanya arah datangnya kabel, beberapa hal lain tak kalah penting diperhatikan.

Tujuannya tidak lain agar mendapat sambungan yang kuat dan aman, sehingga terhindar dari risiko korsleting listrik.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(RamaFitra/Tribunshopping.com)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Alat Elektronik

5 Rekomendasi Slow Juicer Harga di Bawah Rp 1 Juta: MiTO, Ecentio hingga Simplus

Tips Home Care

Cara Ampuh agar Seprai Tidak Bau Apek setelah Dicuci, Dilengkapi Tips Penting

Tips Mom and Baby

5 Tips Membersihkan Telinga Bayi agar Tidak Menyakiti, Aman dan Nyaman untuk Si Kecil

Tips Fashion

Musim Kondangan Tiba, Ini 6 Rekomendasi Dress yang Anggun dan Stylish untuk Tampil Menawan

Alat Elektronik

Daftar Harga Slow Juicer di Bawah Rp 1 Juta, Murah Tapi Berkualitas