TRIBUNSHOPPING.COM - Bagi banyak orang yang memiliki jadwal padat, membeli bahan makanan dalam jumlah besar sering dianggap sebagai solusi praktis agar tidak perlu bolak-balik ke supermarket.
Salah satu bahan yang dianggap awet dan dijadikan stok di rumah yakni biji-bijian seperti kacang hijau, kacang tanah, dan lain sebagainya.
Dapatkan kulkas berkualitas untuk menyimpan berbagai bahan makanan, klik di sini ya.
Namun, menyetok bahan makanan ini bukan tanpa risiko.
Tanpa penataan dan penyimpanan yang tepat, bahan makanan bisa cepat rusak atau kualitasnya menurun.
Bau apek akibat jamur sering kali muncul akibat penyimpanan yang kurang tepat.
Jika bingung soal penyimpanan yang tepat, ini dia 7 tipsnya dilansir dari berbagai sumber:
1. Gunakan Wadah yang Bersih dan Kering
Pastikan wadah penyimpanan bebas dari sisa air atau kotoran sebelum digunakan.
Kelembapan sedikit saja dapat memicu jamur atau membuat kacang cepat rusak.
2. Tambahkan Daun Salam
Untuk penyimpanan jangka panjang, kamu bisa menambahkan silica gel food-grade atau daun salam ke dalam wadah.
Bahan alami ini bukan hanya bisa membantu mengusir kutu pada beras tapi juga membantu menyerap kelembapan dan mencegah bau tengik secara alami pada biji-bijian.
3. Jangan Dicampur Bahan Lain
Selain memilih wadah kedap udara, penting juga untuk tidak mencampur berbagai jenis biji-bijian atau kacang-kacangan dalam satu wadah penyimpanan.
Meskipun terlihat praktis, kebiasaan ini justru bisa memicu masalah baru, terutama serangan kutu.
Jika salah satu jenis kacang atau biji-bijian sudah terinfeksi kutu, maka besar kemungkinan serangga tersebut akan menyebar ke seluruh isi wadah termasuk bahan yang sebelumnya masih dalam kondisi baik.
Langkah ini tidak hanya menjaga kualitas dan kebersihannya, tetapi juga memudahkan kamu saat ingin mengolahnya. Tak perlu lagi repot memisahkan bahan satu per satu.
Dengan penyimpanan yang rapi dan higienis, stok bahan makanan bisa bertahan lebih lama dan tetap aman untuk dikonsumsi.
4. Catat Tanggal Pembelian
Masa kedaluwarsa dari kacang dan biji-bijian kadang juga perlu diperhatikan.
Walau tidak ada tanggal khusus, namun kamu bisa melihat atau mengecek dari ciri-cirinya.
Salah satu caranya yakni mencatat tanggal saat pembeliannya.
Pastikan bau dan kualitasnya masih layak konsumsi sebelum diolah.
5. Simpan di Kulkas atau Freezer
Bahan yang satu ini mengandung minyak alami, sehingga mudah tengik pada suhu ruang, apalagi di daerah tropis.
Menyimpan kacang di lemari es atau freezer dapat memperpanjang kesegarannya hingga beberapa bulan.
6. Hindari Paparan Sinar Matahari
Letakkan kacang di tempat sejuk dan gelap, jauh dari sinar matahari langsung.
Paparan sinar dapat mempercepat proses kerusakan dan membuat rasa serta aroma kacang berubah.
7. Beli Sesuai Kebutuhan
Hindari membeli kacang dalam jumlah besar jika tidak langsung dikonsumsi.
Belilah dalam porsi kecil agar kacang selalu segar dan tidak disimpan terlalu lama.
*Harga yang tertera sewaktu-waktu bisa berubah.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)