TRIBUNSHOPPING.COM - Teh adalah salah satu minuman favorit yang bisa dinikmati setiap hari, dengan berbagai jenis dan rasa yang bisa disesuaikan dengan selera.
Namun, untuk menjaga kualitasnya agar tetap terjaga, teh membutuhkan penyimpanan yang tepat.
Dapatkan toples penyimpanan dapur yang kedap udara, klik di sini.
Jika disimpan sembarangan, teh bisa kehilangan kesegarannya dengan cepat dan bahkan mengeluarkan bau apek yang tidak sedap.
Teh yang disimpan dalam kondisi yang kurang tepat dapat terpapar kelembapan, oksigen, dan cahaya, yang semua faktor ini dapat merusak kualitas daun teh.
Kelembapan berisiko menyebabkan pertumbuhan jamur atau mikroorganisme lain yang membuat teh menjadi bau apek.
Baca juga: 7 Tips Menyimpan Buah-buahan di Kulkas secara Tepat, Menjaga Nutrisi dan Mencegahnya Cepat Busuk
Selain itu, paparan cahaya dan udara dapat mengoksidasi daun teh, mengubah rasanya, dan mempengaruhi aroma teh.
Nah, untuk cara penyimpanan secara tepat, ini dia 8 tipsnya dilansir dari berbagai sumber:
1. Simpan di Tempat Sejuk dan Kering
Pastikan teh disimpan di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung dan area dengan kelembapan tinggi.
Kelembapan dapat menyebabkan teh menyerap bau dan mengurangi kesegarannya.
2. Jauhkan dari Panas Kompor
Bukan hanya di area yang lembap, penyimpanan teh harus dihindarkan dari area yang cukup panas.
Termasuk di sekitar kompor karena suhu panasnya bisa merusak aroma dan rasa dari teh.
Sebaiknya kamu menyediakan rak khusus ya.
3. Jangan Terkena Sinar Matahari Langsung
Sebaiknya kamu menghindari menempatkannya di area yang terkena sinar matahari langsung ya.
Yap, sinar matahari langsung mampu menguapkan aroma dan minyak esensial dari teh.
Jika dapur tertembus sinar matahari langsung, sebaiknya segera pindahkan.
4. Jangan Letakkan Campur dengan Bumbu Dapur
Saat menyimpan teh di dapur, hindari untuk meletakkannya sangat berdekatan dengan aneka bumbu dapur.
Terlebih yang memiliki aroma cukup kuat seperti cengkih, kopi, pala, dan lain sebagainya.
Hal ini bertujuan untuk menghindari bau tersebut mengontaminasi teh sehingga merusak aroma aslinya.
Selain itu, teh memiliki sifat mudah menyerap bau, sehingga aromanya bisa kalah apabila sudah bercampur dengan aroma bahan lain.
5. Gunakan Wadah Kedap Udara dan Non reaktif
Pilih wadah kedap udara seperti toples kaca dengan penutup rapat.
Hal ini akan melindungi teh dari paparan oksigen dan kelembapan, yang dapat menyebabkan bau apek dan mengurangi kualitas teh.
Gunakan wadah dari bahan non-reaktif, seperti kaca atau logam tahan karat.
Hindari wadah plastik yang bisa mempengaruhi rasa teh dan menyerap bau yang tidak diinginkan.
6. Jauhkan dari Bau Menyengat
Teh mudah menyerap bau dari bahan lain.
Hindari menyimpan teh di dekat bahan yang memiliki aroma kuat seperti rempah-rempah, kopi, atau bahan pembersih, agar teh tetap harum.
7. Simpan Teh dalam Kemasan Aslinya
Jika memungkinkan, simpan teh dalam kemasan aslinya yang seringkali dirancang khusus untuk menjaga kesegaran dan kualitas teh.
Kemasan ini biasanya sudah dilengkapi dengan pelindung terhadap kelembapan.
8. Simpan di Tempat Gelap tapi Tidak Lembap
Pastikan tempat penyimpanan teh bebas dari cahaya matahari langsung atau lampu terang.
Cahaya dapat merusak kualitas teh dan mempercepat proses oksidasi yang menyebabkan teh menjadi bau apek.
Harga yang tertera sewaktu-waktu bisa berubah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)