TRIBUNSHOPPING.COM - Keran yang bocor bisa saja menyebabkan air di toren cepat habis terkuras.
Bahkan pada beberapa kasus, masalah rumah tangga yang satu ini bisa membuat tagihan air membengkak.
Oleh karenanya, keran air yang bocor perlu diatasi segera untuk mencegah kerugian lebih lanjut.
Mengatasi keran air bocor yang menjadi biang kerok toren terkuras habis tidaklah begitu sulit seperti yang dipikirkan.
Untuk itu, sebaiknya simak hingga tuntas enam cara mudah mengatasi keran air bocor yang sudah Tribunshopping.com berikut:
1. Kencangkan Pemasangan
Langkah pertama untuk mengatasi keran air bocor adalah memastikan bahwa semua bagian terpasang dengan kencang.
Kadang-kadang, kebocoran sialnya terjadi karena baut atau mur yang kendur dalam pemasangan keran.
Segera gunakan kunci pas atau obeng untuk memeriksa dan mengencangkan semua komponen pada keran.
Pastikan tidak ada bagian yang longgar atau bergerak saat keran dinyalakan atau posisinya dibuka.
Proses ini sederhana namun sangat penting untuk mencegah kebocoran lebih lanjut.
Jika kebocoran masih saja terjadi, langkah berikutnya mungkin diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
Baca juga: 3 Cara Memasang Keran Air agar Tidak Miring, Dijamin Ampuh Tak Mudah Menetes
2. Tutup Aliran Air
Untuk mengatasi kebocoran pada keran air, langkah berikutnya yang perlu diambil adalah membongkar.
Penting untuk menutup aliran air terlebih dahulu sebelum melepas keran dari pipa, agar air tidak terus mengalir.
Tanpa menutup saluran pipa, keran yang dibongkar dapat menyebabkan air membanjiri area sekitar.
Mematikan pasokan air ke pipa merupakan langkah utama untuk mencegah toren atau tangki penyimpanan kosong.
Opsi lain, gunakan penutup keran atau benda alternatif seperti potongan sandal bekas untuk membantu menahan aliran air selama proses perbaikan.
3. Bongkar Keran Air
Setelah memastikan pasokan air sudah dimatikan, langkah selanjutnya adalah melepaskan keran.
Jika tidak dapat dilakukan dengan tangan kosong, gunakan kunci pipa atau alat yang dapat disesuaikan ukurannya.
Dengan melepas keran, bagian-bagian di dalamnya dapat diperiksa.
Baca juga: Cara Ampuh Melepas Drat Keran Air yang Patah Tanpa Merusak Pipa dan Tembok, Tak Perlu Panggil Tukang
Periksa apakah tuas keran berfungsi dengan baik saat diputar, umumnya terdapat dua kondisi yaitu terbuka dan tertutup.
Selain itu, perhatikan juga kondisi komponen lain seperti karet O-ring dan seal.
Kedua komponen ini bisa menjadi penyebab kebocoran yang dapat menguras toren atau penyimpanan air.
4. Cek Seal Keran
Memeriksa seal merupakan langkah yang tidak kalah penting dalam memperbaiki keran yang bocor.
Seal yang aus atau rusak sering kali menjadi penyebab utama kebocoran.
Untuk memeriksa seal, lepaskan keran dari pipa dan amati kondisi seal yang ada di dalamnya.
Seal harus diperiksa secara teliti untuk memastikan tidak ada keretakan, aus, atau kerusakan lainnya.
Jika seal ditemukan dalam kondisi buruk, ganti dengan yang baru untuk mengembalikan fungsi keran secara optimal.
Dengan memastikan seal dalam kondisi baik, kebocoran dapat diatasi dan keran tidak lagi menetes terus-terusan.
5. Periksa Karet O-Ring
Selain seal, karet O-ring tidak jarang pula menjadi penyebab kebocoran pada keran air.
Untuk memeriksa kondisinya, lepas keran dan perhatikan apakah O-ring masih elastis dan tidak rusak.
Karet ini harus dalam kondisi utuh, tanpa retak atau tanda-tanda keausan.
Jika O-ring terlihat aus atau kaku, segera ganti dengan yang baru.
Mengganti O-ring yang rusak dapat mencegah kebocoran lebih lanjut.
Pastikan pemasangan O-ring baru dilakukan dengan benar agar keran kembali berfungsi dengan baik.
6. Pasang Keran Baru
Memperbaiki keran air yang bocor sebenarnya bisa dilakukan tanpa harus membeli keran baru.
Salah satu caranya adalah dengan mengganti komponen seperti karet O-ring atau seal yang rusak.
Namun, jika ingin lebih praktis alias tidak rumit, mengganti keran lama dengan yang baru bisa menjadi pilihan.
Pastikan untuk memilih keran yang berkualitas dan sesuai dengan ukuran pipa yang digunakan.
Setelah pemasangan selesai, buka kembali aliran air untuk memastikan bahwa perbaikan berjalan dengan baik.
Baca juga: Cara Menyambung Selang ke Pipa Paralon dan Keran Air agar Tak Mudah Bocor
Penting diperhatikan, jangan lupa untuk menambahkan seal tape agar tidak ada air yang merembes keluar.
Dengan memasang seal tape, aliran air tidak merembes keluar melalui celah yang ada pada keran.
Demikian setidaknya enam cara mengatasi atau memperbaiki keran air yang bocor, selamat mencoba! (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RamaFitra/Tribunshopping.com)