TRIBUNSHOPPING.COM- Kamu pecinta minuman nikmat berbahan kopi?
Yap kopi hitam dan jenis kopi lain memang banyak dinikmati sebelum beraktivitas, menghangatkan tubuh saat udara dingin hingga dikreasikan menjadi beragam minuman lain.
Dapatkan toples kedap udara untuk menyimpan bubuk kopi secara lebih terjaga, klik di sini ya.
Sebagian orang memilih untuk menyimpan stok bubuk kopi di rumah supaya memudahkan saat ingin menikmatinya kapan saja.
Namun, bubuk kopi sama seperti bahan makanan atau bahan minuman lain, butuh cara penyimpanan yang tepat.
Jika tidak, kualitas bubuk kopi akan sangat menurun.
Penyimpanan yang kurang tepat bisa membuat cita rasa kopi jadi rusak dan bubuk kopi akan berbau tengik.
Wadah yang digunakan juga sangat berpengaruh terhadap kualitas bubuk kopi yang kamu simpan loh.
Jangan tunggu sampai terlanjur tengik, ini 6 tips menyimpan bubuk kopi secara tepat dilansir dari berbagai sumber.
1. Gunakan Wadah Kedap Udara
Jangan asal memilih wadah jika ingin cita rasa bubuk kopimu lebih terjaga.
Disarankan untuk menggunakan toples atau wadah kedap udara.
Kadang kala, usai membeli kopi kemasan bubuk dan sudah dibuka, kita kurang teliti saay menyimpannya kembali sehingga masih ada saja celah untuk angin masuk.
Oleh sebab itu, kopi yang dibuka sebaiknya segera dipindahkan ke jar atau toples kedap udara, jangan dibiarkan terlalu lama dalam kemasan aslinya.
Cara ini bisa membantu menjaga kualitas bubuk kopi secara keseluruhan.
Selain kedap udara, pastikan wadah yang kamu gunakan dalam kondisi bersih.
2. Cek Masa Kadaluarsa Secara Berkala
Setelah kamu menempatkan bubuk kopi di dalam wadah yang tepat, penting untuk mengecek masa konsumsinya secara berkala.
Hal ini bertujuan untuk memastikan kopi tetap segar dan masih layak konsumsi.
Kamu bisa memberi label pada bagian luar toples agar pengecekan lebih mudah.
3. Letakkan di Area yang Kering dan Sejuk
Walau sudah ditempatkan di toples, bukan berarti kamu bebas menempatkan kopi ndi mana saja.
Kopi ini butuh tempat penyimpanan yang kering supaya cita rasanya terjaga lebih lama.
Hindari area yang lembap yang bisa membuat aroma dan cita rasa menurun lebih cepat.
Dilansir dari berbagai sumber, kelembaban alami pada bubuk kopi dapat menguap apabila disimpan di area lembab sehingga kopi pun menjadi tengik.
Disarankan juga untuk tidak menyimpan kopi di area yang terkena paparan sinar matahari langsung.
Jauhkan dari tempat panas, seperti dekat kompor atau microwave, apalagi kalau kamu menyimpan bubuk kopi dengan wadah kaca yang membuat cahaya dan panasnya bisa masuk menembus ke dalam wadah loh.
4. Hindari Penyimpanan di Lemari Es
Lemari es memang bisa mendinginkan berbagai bahan supaya awet, namun tidak dengan bubuk kopi.
Penyimpanan di dalam lemari es bisa membuat bubuk kopimu menjadi lembap ketika disimpan.
Dalam kondisi ini, bubuk kopi akan menjadi cepat basi.
5. Simpan di Dalam Freezer
Alih-alih menyimpannya di lemari es, opsi lain penyimpanan yang tepat untuk bubuk kopimu yakni di dalam freezer.
Berbeda dengan penyimpanan di tray lemari es, menyimpan bubuk kopi di freezer bisa membantu membekukan kopi, bahkan bisa bertahan hingga satu bulan lamanya loh.
Namun, untuk menyimpan bubuk kopi dalam freezer ada beberapa hal yang harus diperhatikan yakni pastikan wadah benar-benar kering dan tertutup rapat.
Perlu diingat juga saat akan dikonsumsi pastikan bubuk kopi dibiarkan di suhu ruang supaya bekuan es bisa mencair ya.
6. Perhatikan Waktu Penyeduhan
Selain cara penyimpanan, penting untuk menyeduh kopi bubuk sesegera mungkin jika kamu ingin menikmatinya dalam kondisi cita rasa yang terjaga.
Dilansir dari berbagai sumber, kamu disarankan menyeduh kopi bubuk maksimal 1 bulan setelah.
Meski sudah disimpan di wadah yang tepat, ada risiko kopi dapat rusak jika disimpan terlalu lama setelah dibuka.
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)