Tips Laptop

5 Cara Mendinginkan Laptop agar Suhu kembali Normal dan Stabil

0
Penulis: Reni Dwi Pratiwi
Editor: Archieva Prisyta
Ilustrasi seseorang sedang menggunakan laptop dengan keadaan suhu normal agar kinerja bisa maksimal.

TRIBUNSHOPPING.COM - Sering mengalami laptop cepat panas? Lalu, membuat kinerjanya makin lemot? Padahal, kamu sedang terburu-buru waktu?

Mungkin jika 3 hal itu terjadi, kamu akan merasa kesal dan suasana hati merasa buruk.

Temukan pendingin laptop terbaik di sini.

Pasalnya, suhu laptop yang sedang kita gunakan pasti akan terus naik seiring beban kerja yang ditanganinya.

Saat suhu laptop sudah cukup tinggi dan mencapai batas kemampuannya, maka kinerjanya akan menurun dan bisa menyebabkan kelambatan atau lemot.

Baca juga: 5 Rekomendasi Cooling Pad Laptop Terbaik, Ada Thermaltake Massive 20 RGB yang Cocok untuk Gaming

Agar kinerjanya kembali dapat diandalkan, maka suhu laptop harus kembali normal dan stabil.

Selain menggunakan pendingin laptop, ada juga cara lain untuk mendinginkan laptop yang panas.

Cara ini bisa kamu lakukan agar laptop bisa kembali bekerja pada performa terbaik.

Nah, ikuti cara di bawah ini untuk mengatasi laptop panas agar kembali dingin:

1. Gunakan Cooling Pad

Ilustrasi wanita sedang menggunakan cooling pad agar laptop tidak mudah panas. (bukalapak.com)

Agar suhu laptop tetap terjaga saat kita gunakan, kamu bisa menggunakan kipas atau bantalan pendingin atau cooling pad.

Alat ini berfungsi menstabilkan suhu laptop supaya tidak cepat panas.

Jika kamu seorang gamer, maka cooling pad adalah aksesoris laptop yang perlu kamu miliki.

Biasanya terdapat cooling pad yang khusus dibuat untuk laptop-laptop gaming.

Bantalan atau kipas pendingin laptop tersedia dalam banyak model dan merk.

Harga bantalan pendingin umumnya lebih mahal dari kipas pendingin.

Hal itu karena fitur-fitur yang dibawa bantalan pendingin lebih banyak dibandingkan kipas pendingin.

Bantalan pendingin juga memiliki desain yang lebih kompak, ergonomis, dan keren.

Cooler Master Notepal X-Slim II

2. Matikan Laptop

Jika suhu laptop kamu sudah cukup tinggi hingga menyebabkan kinerjanya menurun, maka hal yang perlu kamu lakukan adalah mematikan laptop untuk sementara waktu. (tekno.kompas.com)

Jika suhu laptop kamu sudah cukup tinggi hingga menyebabkan kinerjanya menurun, maka hal yang perlu kamu lakukan adalah mematikan laptop untuk sementara waktu.

Ketika hal ini dilakukan, semua komponen bergerak di dalam laptop akan berhenti bekerja sehingga membuat suhunya turun.

Kamu juga dapat mengaktifkan mode tidur atau hibernasi agar laptop bisa beristirahat sejenak.

Saat lelah kita juga butuh istirahat, baik dengan tidak beraktivitas maupun tidur.

Begitu juga dengan laptop, perangkat tersebut tidak bisa kamu gunakan dalam jangka waktu yang cukup lama.

Cobalah untuk istirahatkan laptopnya sejenak sebelum siap digunakan kembali, setidaknya 30 menit atau satu jam.

Sambil mengistirahatkan laptop, kamu juga bisa sambil merefresh otak agar fresh kembali.

Baca juga: Laptop Lemot Bikin Kesal? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

3. Tempatkan Laptop di Atas Permukaan Datar dan Dingin

Menempatkan laptop di atas permukaan datar dan dingin bisa membuat suhu laptop kembali normal. (Pexels / cottonbro)

Menempatkan laptop di permukaan yang tidak datar dan halus seperti bantal, kasur, dan karpet bisa membuat sirkulasi udaranya menjadi buruk karena ventilasinya tertutup.

Hasilnya suhu laptop akan cepat naik dan performanya menurun.

Agar hal ini tidak terjadi, sebaiknya tempatkan laptop di atas permukaan yang keras dan datar, seperti meja belajar.

Tidak hanya keras dan datar, sebaiknya kamu memilih permukaan yang mampu menyerap panas yang dihasilkan oleh laptop.

Jika sewaktu-waktu kamu harus bekerja di atas kasur, kamu bisa membeli meja laptop portabel berbahan metal.

Dengan menggunakan alat ini, kamu tidak perlu lagi menyimpan laptop di atas bantal atau kasur yang berpotensi merusak laptop jika dilakukan terlalu sering.

Selain itu kamu juga bisa menempatkan laptop di tempat yang dingin seperti di ruangan AC atau ruangan yang banyak angin atau udara segar.

Deepcool Windpal Mini N110

4. Coba untuk Tambahkan RAM

Semakin tinggi ukuran RAM yang digunakan, semakin tinggi pula kinerja komputer yang dihasilkan. (Unsplash / Malachi Brooks)

RAM adalah memori utama dalam komputer atau laptop.

Benda ini memiliki kemampuan membaca dan menulis yang lebih cepat daripada jenis penyimpanan lain, seperti HDD dan SSD. 

Semakin tinggi ukuran RAM yang digunakan, semakin tinggi pula kinerja komputer yang dihasilkan.

Sebaliknya semakin rendah ukuran RAM yang digunakan, maka kamu jangan berharap performa laptop yang cepat.

Setiap laptop datang dengan ukuran RAM yang berbeda-beda, tergantung harga jual yang ditawarkannya.

Saat laptop cukup banyak mengkonsumsi RAM hingga mencapai batasnya, maka suhunya akan naik.

Jika kamu merasa bahwa jumlah RAM dalam laptopmu terlalu kecil, kamu bisa menambah RAM dalam ukuran tertentu yang didukung laptopmu.

Laptop dengan RAM yang memadai mampu bekerja lebih cepat sehingga suhunya tidak cepat naik.

Baca juga: 5 Laptop dengan Layar Full HD, Punya Tampilan Jernih dan Tajam

5. Bersihkan Ventilasi Laptop

Agar sirkulasi udaranya tetap baik, kamu perlu membersihkan ventilasi laptop dari segala hal yang menyumbatnya. (kompas.com)

Setiap laptop pasti memiliki lubang ventilasi di bagian bawahnya.

Hal itu berfungsi agar udara panas yang dihasilkannya bisa dikeluarkan dengan mudah menggunakan bantuan kipas laptop.

Namun, seiring berjalannya waktu, lubang ventilasi tersebut bisa menjadi sarang debu dan benda-benda kecil lainnya sehingga udara panas sulit menghilang.

Agar sirkulasi udaranya tetap baik, kamu perlu membersihkan ventilasi laptop ini dari segala hal yang menyumbatnya.

Kamu bisa menggunakan alat sejenis sapu kecil untuk melakukan pembersihan.

Jika kamu sudah paham bongkar-bongkar laptop, cobalah untuk membersihkan pula bagian dalamnya terutama kipasnya.

Ice Coorel Notebook Cooler

(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Produk Makeup

5 Rekomendasi Eyeshadow Kondangan Shimmer dan Matte di Bawah Rp 100 Ribu

Perlengkapan Bayi dan Anak

4 Rekomendasi Sendok Bayi Terbaik: Aman, Lembut, dan Nyaman untuk MPASI

Tips Home Care

Cara Mudah Membersihkan Kipas Angin di Rumah, Penting untuk Dilakukan Secara Rutin

Produk Handphone

Daftar Harga HP OPPO Seri A Bulan Oktober 2025: OPPO A5x Cuma Rp 1 Jutaan, OPPO A5 Pro 5G Termahal

Tips Home Care

Cara Hilangkan Bau Apek pada Seprai Tanpa Dicuci, Solusi di Musim Hujan