TRIBUNSHOPPING.COM - Jika di rumah kamu memiliki filter air minum maka tak ada salahnya untuk kamu dalam memperhatikan perawatan alat satu ini.
Filter air minum adalah salah satu alat yang dapat digunakan untuk kamu dalam menyaring air agar nampak bersih dan juga higienis.
Apalagi jika air yang ada di rumahmu berbau dan juga berwarna kuning bisa dikatakan air tersebut mengandung zat berbahaya seperti besi dan lain sebagainya.
Jika alat filter air ini tidak dirawat dengan baik, maka biasanya akan cepat mudah rusak dari masa berlaku alat tersebut, padahal harga untuk satu alat ini bisa dibilang cukup mahal.
Baca juga: 4 Manfaat Filter Air Minum untuk Keluarga
Biasanya alat filter air dapat bertahan hingga bertahun-tahun jika kamu dapat merawat dengan baik dan benar, lalu apakah yang harusnya kamu perhatikan untuk menjaga alat ini? Simak ulasan berikut.
Ganti Filter
Jangan pernah malas untuk mengganti filter pada alat ini, filter adalah mesin yang merupakan komponen penting yang berfungsi untuk sistem pemurnian.
Filter ini juga berguna untuk melindungi membran dari kerusakan karena proses penyaringan.
Baca juga: Cerdas Memilih Filter Air Minum untuk Keluarga
Namun jika kamu malas mengganti filter ini dapat mengakibatkan partikel-partikel terendap di dalam filter dan menyebapkan berkembangnya bakteri.
Rutin Mengganti Membran
Membran adalah salah satu komponen terpenting dalam mesin ini, gantilah membran setiap 4 hingga 5 tahun sekali agar mesin awet dan dapat bekerja secara maksimal.
Apalagi jika kamu memiliki usaha air minum maka harus sering mengganti komponen ini, karena jika terlalu sering digunakan maka menyebabkan membran menjadi aus.
Baca juga: Tak Perlu Khawatir Air di Rumah Berwarna Kuning, Ini Dia Tips untuk Mengatasinya
Pembersihan
Lakukan pembersihan sistem yang ada mesin untuk memperpanjang masa dari komponen membran yang ada di mesin, sehingga kamu dapat menghemat dan tak perlu menambah biaya lebih untuk mengganti.
Kamu bisa melakukan pembersihan sistem dengan menggunakan bahan kimia yang berfungsi sebagai penghambat kerak, contohnya seperti biocide atau klorin.
Pemeliharaan
Lakukan pemeliharaan secara teratur, seperti pemerikasaan secara berkala ke tukang servis.
Namun sebelum memanggil tukang servis, bisa lakukan pembersihan sistem dengan menggunakan bahan kimia yang berfungsi sebagai penghambat kerak, contohnya seperti biocide atau klorin.
Informasi seperti itu akan sangat berguna bagi tukang servis untuk mengetahui jika ada kerusakan dalam mesin, sehingga bisa dilakukan perbaikan dengan tepat. (*)
(NOVIA/TRIBUNSHOPPING.COM)