TRIBUNSHOPPING.COM - Produsen aksesori gadget asal Tiongkok, Anker, kembali melakukan penarikan atau recall terhadap sejumlah produk powerbank yang beredar di Indonesia.
Secara keseluruhan terdapat tujuh model powerbank yang ditarik karena ditemukan cacat produksi yang berpotensi membahayakan keselamatan pengguna.
Tiga model terbaru diumumkan penarikannya pada pekan ini, sedangkan empat model lainnya sudah lebih dulu di-recall pada akhir Juni lalu.
Menurut Anker, masalah terletak pada baterai lithium-ion di beberapa unit produk yang mengalami cacat manufaktur.
Kondisi tersebut bisa menyebabkan perangkat overheating, melelehnya bagian plastik, munculnya asap, hingga risiko kebakaran dalam kasus ekstrem.
Baca juga: Kembung dan Cepat Panas, Ini 5 Tanda Powerbank Rusak yang Tak Boleh Disepelekan
Daftar Powerbank Anker yang Ditarik
Berikut tujuh model powerbank Anker yang terdampak recall di Indonesia:
- Anker 334 Magnetic Battery (PowerCore 10K) – Model A1642
- Anker Powerbank 20.000 mAh (USB-C 22,5W) – Model A1647
- Anker MagGo Magnetic 10.000 mAh (7.5W, dengan stand) – Model A1652
- Anker Power Bank 10.000 mAh – Model A1257
- Anker Zolo Power Bank – Model A1681
- Anker Zolo Power Bank – Model A1689
Anker Power Bank 20.000 mAh – Model A1647 (masuk dalam dua periode recall)
Nomor Serial Produk Terdampak
Untuk tiga model terbaru yang ditarik, Anker juga merilis daftar nomor serial yang bermasalah, di antaranya:
- AKF4Q30E17302522
- AKF4Q30E17301691
- AHJ67T1D50601320
- AHJ67T1D50601122
- AHJ5W51E10602205
- AHJ5W51E10601936
Nomor serial bisa ditemukan pada bagian bawah perangkat.
Baca juga: 6 Cara Aman Mengecas HP dengan Power Bank agar Baterai Tetap Awet
Langkah yang Harus Dilakukan Pengguna
Bagi pemilik produk dengan model dan serial number yang tercantum, Anker menyarankan agar segera menghentikan pemakaian. Produk dapat dikembalikan melalui pusat layanan resmi Anker di:
Jl. Boulevard Blok F No. 22, Ruko Elang Laut, Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara 14470
- Senin–Jumat: 09.30–16.30 WIB
- Sabtu: 08.30–12.00 WIB
Selain itu, pengguna juga bisa menghubungi melalui e-mail: support@ankerindonesia.com.
Anker menegaskan agar powerbank yang terdampak tidak dibuang sembarangan, tidak dijual kembali, maupun didaur ulang, karena berisiko membahayakan orang lain. (*)
(Andrakp/Tribunshopping.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!