TRIBUNSHOPPING.COM - Usai memasak banyak makanan, kadang masih tersisa dan belum sempat dihabiskan di hari itu juga.
Jika masih layak konsumsi atau jenis makanan yang bisa dipanaskan kembali, sebaiknya simpan secara tepat.
Dapatkan food container kulkas dengan harga terjangkau, klik di sini.
Penyimpanan yang kurang tepat bisa membuat sisa lauk cepat basi atau menurun kualitas aroma maupun rasanya.
Bahkan penyimpanan yang sembarangan bisa membuat lauk dihinggapi lalat hingga kecoa sehingga bisa memicu masalah kesehatan seperti sakit perut.
Dilansir dari Kompas.com, Zachary DeVries, PhD, asisten profesor entomologi perkotaan di University of Kentucky menjelaskan bahwa "Lalat dan kecoak adalah dua spesies paling umum yang masuk ke dalam makanan kita. Keduanya diketahui membawa penyakit seperti salmonella, E.coli, kolera, dan demam tifoid."
Oleh sebab itu, pastikan kamu menaruh makanan dalam wadah, tempat dan suhu yang tepat guna mejaga kualitas sekaligus nutrisinya.
Selain itu, perhatikan juga jenis lauk yang disimpan, dan sebaiknya hindari mencampur berbagai jenis makanan dalam satu wadah.
Baca juga: 6 Tips Menyimpan Timun secara Tepat dan Aman Dikonsumsi, Jangan Dicuci Sebelum Disimpan
Supaya lebih tepat, ini dia 6 tips menyimpan sisa lauk secara tepat dilansir dari berbagai sumber:
1. Jangan Menutup Makanan Kalau Masih Panas

Jangan langsung masukkan lauk panas ke kulkas.
Biarkan mendingin hingga suhu ruang (sekitar 1–2 jam setelah dimasak).
Cara ini membantu mencegah timbulnya kondensasi dalam wadah, yang bisa mempercepat pembusukan.
2. Gunakan Wadah Kedap Udara

Wadah yang kamu gunakan perlu diperhatikan untuk menyimpan lauk.
Simpan lauk dalam wadah tertutup rapat untuk menghindari kontaminasi dari udara, bakteri, atau bau makanan lain di dalam kulkas.
Wadah kedap udara juga menjaga rasa dan tekstur makanan lebih lama.
3. Pisahkan Lauk Kering dan Berkuah

Hindari menyimpan lauk kering seperti ayam goreng bersama lauk berkuah.
Kuah bisa mempercepat makanan menjadi basi, jadi simpan secara terpisah untuk menjaga kualitasnya.
Baca juga: 35 Daftar Food Container Berkualitas, Tahan Dingin untuk Menyimpan Daging Kurban Lebih Awet
4. Manfaatkan Bahan Pengawet Alami

Beberapa bahan alami, seperti air jeruk nipis atau cuka, dapat ditambahkan pada makanan untuk membantu mengurangi risiko pembusukan.
Penggunaan bahan pengawet alami ini juga lebih ramah lingkungan.
5. Simpan di Dalam Kulkas

Hindari menggunakan sendok bekas makan untuk mengambil sisa lauk.
Sendok tersebut bisa mengandung bakteri dari mulut dan mempercepat pembusukan makanan.
Gunakan sendok bersih yang belum terkontaminasi.
6. Jangan Disimpan di Plastik atau Panci Masak

Panci menyimpan panas lebih lama, membuat proses pendinginan jadi lambat.
Selain itu, menyimpan lauk di panci bisa mencemari makanan lain di dalam kulkas.
Sebaiknya pindahkan ke wadah yang lebih kecil dan aman untuk pendinginan.
Selain itu, jangan gunakan plastik terutama makanan berkuah dan bersantan
Tak ada salahnya berinvestasi membeli kotak anti tumpah dan food frade agar makanan berkuah tidak mudah basi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!