lihat foto
TRIBUNSHOPPING.COM- Penggunaan kulkas untuk menyimpan berbagai bahan makanan memang solutif.
Suhu dingin yang dihasilkan mampu menjaga kesegaran, tekstur, aroma dan cita rasa bahan makanan dalam jangka panjang.
Namun kamu juga perlu mengetahui makanan apa saja yang cocok dan tidak cocok disimpan di kulkas.
Menyimpan bahan makanan di kulkas tidak serta merta langsung dimasukkan saja.
Ada langkah tepat yang harus kamu lakukan supaya penyimpanan lebih tepat sehingga masa simpannya lebih lama serta terjaga.
Setiap jenis bahan tentunya punya cara penyimpanan yang berbeda ya.
Baca juga: 5 Tips Menyimpan Cabai Supaya Gak Mudah Busuk, Perlukah Dicuci Dulu?
Untuk lebih jelasnya, simak 8 tips yang dilansir dari berbagai sumber berikut ini yuk!
1. Manfaatkan Tisu Dapur untuk Menyimpan Aneka Sayur
Menyimpan sayuran hijau di dalam kulkas memang perlu cermat, kamu gak bisa sembarangan menaruhnya kalau tidak ingin cepat layu.
Penyimpanan yang kurang tepat bukan hanya bikin sayuran laui bahkan bisa berlendir atau bahkan baunya tak sedap atau menyengat, tentu tak layak konsumsi lagi.
Kamu bisa mengakalinya dengan wadah penyimpanan yang digunakan.
Salah satunya menggunakan tisu dapur.
Tessa Tissue Tisu Dapur Kitchen Towel isi 150 Sheet.
Kamu bisa melapisi wadah yang kamu gunakan untuk menyimpan dengan tisu dapur.
Tisu dapur ini berperan untuk mampu menjaga kelembapan sayuranmu hingga beberapa hari ke depan.
Selain itu, kamu juga bisa melubangi wadah pasti agar sirkulasi udara lebih lancar.
2. Gunakan Suhu yang Tepat untuk Menyimpan Susu Cair
Walau awet disimpan di dalam lemari es, tapi kamu tidak bisa menggunakan suhu asal-asalan dalam menyimpan susu cair.
Suhu yang tepat tunjang masa simpan yang lebih lama.
Untuk menyimpan susu cair, pastikan menyetting suhu antara 2 sampai 3 derajat celcius ya.
Tapi simpan dalam keadaan tutup yang rapat.
Kalau disimpan pada suhu di atasnya misalnya suhu 4,4 derajat celsius, maka semakin besarkemungkinan bakteri berbahaya akan mulai tumbuh dan berkembang biak.
3. Menyimpan Berbagai Jenis Seafood di Kulkas Jangan Dicampur
Setiap jenis seafood atau ikan membutuhkan cara penyimpanan yang berbeda-beda pula, hal ini wajib menjadi perhatian.
Oleh sebab itu, penting untuk menyiapkan wadah berbeda jika kamu akan menyimpan lebih dari satu jenis seafood.
Dijamin lebih tahan lama deh.
Baca juga: 5 Tips Menyimpan Yoghurt Supaya Tidak Cepat Basi, Jangan Diletakkan di Bagian Pintu Kulkas!
Pasalnya, penyimpanan berbagai jenis seafood berbeda bisa membuatnya cepat busuk karena masa simpan yang berbeda.
Bahan bisa saling mengontaminasi satu sama lain jika dicampur, hal ini membuat warna, rasa dan kualitas jadi menurun.
4. Gunakan Kertas Khusus untuk Menyimpan Keju
Lanjut untuk tips keempat ini guna membuat bahan makanan seperti keju yang kamu simpan tetap awet.
Seperti yang kita ketahui kalau keju merupakan salah satu bahan yang mudah berjamur loh.
Untuk mencegahnya cepat berjamur, kamu bisa memanfaatkan kertas roti.
Dengan cara tersebut, keju yang kamu simpan bisa bertahan lebih lama.
Angola Plastik Ziplock Reusable E57-E59.
Tapi perlu diingat, kamu perlu mengganti kertas roti secara berkala.
Selain kertas roti, kertas lilin dan perkamen bisa kamu gunakan.
5. Jangan Simpan Yoghurt di Bagian Pintu Kulkas
Meski sama-sama dingin, namun menyimpan yoghurt di bagian space pintu kulkas tidak disarankan loh.
Hal ini karena suhunya tidak stabil.
Penyimpanan di bagian pintu kulkas ini bisa membuat pertumbuhan bakteri lebih cepat sehingga kesegarannya tidak bisa bertahan lama.
Apalagi kalau pintu kulkas sering dibuka tutup.
SUNXIN Egg Box beragam model.
Pastikan yoghurt mendapatkan suhu yang dingin dan stabil.
6. Letakkan Telur di Tempat yang Tepat
Walau kulkas sudah menyediakan wadah khusus untuk menyimpan telur, kamu juga tidak bisa sembarangan dalam meletakkannya.
Ada baiknya, cuci telur terlebih dahulu lalu lap sampai kering sebelum dimasukkan dalam kulkas.
Lanjut, simpan dalam wadah khusus dengan cara meletakkan bagian ujung yang kecil menghadap bawah.
Baca juga: 5 Tips Menyimpan Semangka Supaya Lebih Awet, Baik yang Sudah Dipotong atau Utuh
Hal ini bertujuan untuk membuat kantung udara telur tidak tertekan dan telur bisa tetap awet.
7. Gunakan Cuka untuk Mencuci Buah
Sebelum dimasukkan ke dalam kulkas, tentu berbagai macam buah harus kamu cuci bersih terlebih dahulu.
Tapi, pencucian dengan air mengalir saja kadang tak cukup, buah-buah yang kamu simpan tetap bisa membusuk lebih cepat.
Termasuk buah-buah yang mudah membusuk seperti buah beri.
Sebagai solusi, kamu bisa menggunakan cuka putih dan air agar bauh-buahan lebih awet jangka panjang.
Caranya, cuci buah dengan cuka putih suling dan air secara menyeluruh.
8. Jangan Mencuci Daging Ayam saat Akan Disimpan
Mencuci bahan sebelum diolah menjadi hidangan lezat memang penting untuk dilakukan guna menghilangkan kuman serta bakteri yang menempel.
Namun, saat akan menyimpan daging ayam ke kulkas, disarankan untuk tidak mencucinya terlebih dahulu ya.
Hal ini karena bisa memicu percikan sari daging metah dan bakteri pada ayam ke benda-benda sekitar.
Dilansir dari berbagai sumber, mencuci daging ayam mentah juga belum tentu menjamin bakteri yang menempel bisa hilang.
Apabila ingin membekukannya di freezer, disarankan untu memotong daging segar tersebut sesuai kebutuhan.
Kunataruma Food Container Kulkas Set Storage
Bukan hanya soal pencucian, usai dipotong kamu harus memperhatikan penyimpanan daging ayam secara tepat.
Jangan hanya asal taruh di freezer atau kulkas.
Kamu bisa menggunakan kantong plastik lalu gunakan sesuai kebutuhan.
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!