TRIBUNSHOPPING.COM - Menyimpan stok bahan makanan di rumah memang memudahkan kita saat akan mengolah sebuah hidangan kapan saja.
Yap, gak perlu setiap hari belanja ke supermarket yang tentunya menguras waktu serta tenaga.
Menyimpan di kulkas bisa menjadi solusi terbaik yang bisa kamu gunakan.
Kulkas dengan suhu yang dingin ini membantu menjaga kesegaran bahan lebih lama, termasuk bagian freezer yang bisa membekukan bahan supaya awet hingga berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan.
Setiap jenis bahan memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda supaya awet, contoh saja daging ayam, bahan makanan yang satu ini harus disimpan dalam suhu yang tepat supaya tidak mudah busuk dan berbau.
Jika hanya disimpan pada suhu ruang bukan tak mungkin aroma dan kualitas bahan akan menurun walaupun baru ditinggal semalaman.
Baca juga: 5 Tips Menyimpan Seafood Mentah di Freezer Supaya Gak Amis dan Cepat Busuk
Nah, untuk kamu yang masih bingung mengenai cara penyimpanan daging ayam secara tepat di kulkas maupun freezer, TribunShopping sudah merangkum 5 tipsnya dilansir dari berbagai sumber berikut ini:
1. Jangan Dicuci Saat Akan Disimpan
Mencuci bahan sebelum diolah menjadi hidangan lezat memang penting untuk dilakukan guna menghilangkan kuman serta bakteri yang menempel.
Namun, saat akan menyimpan daging ayam ke kulkas, disarankan untuk tidak mencucinya terlebih dahulu ya.
Hal ini karena bisa memicu percikan sari daging metah dan bakteri pada ayam ke benda-benda sekitar.
Dilansir dari berbagai sumber, mencuci daging ayam mentah juga belum tentu menjamin bakteri yang menempel bisa hilang.
Apabila ingin membekukannya di freezer, disarankan untu memotong daging segar tersebut sesuai kebutuhan.
2. Simpan ke Dalam Wadah Tersendiri
Bukan hanya soal pencucian, usai dipotong kamu harus memperhatikan penyimpanan daging ayam secara tepat.
Jangan hanya asal taruh di freezer atau kulkas.
Kamu bisa menggunakan kantong plastik lalu gunakan sesuai kebutuhan.
Bisa juga ditempatkan di dalam wadah tertutup supaya aroma daging yang mentah ini tidak mengontaminasi bahan lain.
Penggunaan wadah tertutup ini juga mencegah sari daging menetes ke makanan lain.
Disarankan juga untuk memberikan label tangan di plastik supaya kamu bisa mengecek dengan mudah masa simpan daging segar tersebut.
3. Pilih Suhu yang Tepat
Penggunaan suhu kulkas dan freezer tentu sangat berpengaruh pada kondisi penyimpanan atau masa simpan bahan.
Oleh sebab itu, jangan biarkan daging ayam rusak karena pemilihan suhu yang tidak tepat.
Kamu bisa menggunakan suhu freezer sekitar 0 sampai 5 derajat celcius.
Suhu ini bisa membantu menjaga kesegaran daging ayam lebih lama dan hindarkan risiko busuk lebih cepat.
Pertumbuhan bakteri di dalam daging juga bisa terhambat.
4. Simpan di Rak Kulkas Bagian Bawah
Jika kondisi freezer penuh dan memaksa kamu untuk menyimpan daging ayam mentah di bagian lain, maka kamu bisa memanfaatkan rak kulkas bagian paling bawah.
Namun perlu diperhatikan, jangan hanya asal menyimpannya ya.
Masukkan ke dalam wadah tertutup dulu supaya aroma dan sarinya tidak merusak bahan lain, begitupun sebaliknya.
5. Gunakan Penyimpanan Freezer
Dilansir dari berbagai sumber, menyimpan daging di bawah rak bawah kulkas dengan wadah tertutup juga bisa menjaga kesegarannya.
Namun jika kamu ingin daging ayam awet hingga berbulan-bulan, penyimpanan di dalam freezer bisa menjadi solusi terbaik.
Daging ayam mentah yang sudah dipotong-potong dan disimpan di freezer akan bertahan hingga 9 bulan lamanya.
Tentu harus dibarengi dengan pemilihan suhu yang tepat.
Bahkan jika kamu menyimpan ayam mentah utuh yang dibekukan bisa awet hingga satu tahun loh.
Mudah bukan? Kamu bisa menyesuaikan penyimpanan di dalam rak kulkas atau dalam freezer asal suhunya tepat dan wadah yang digunakan juga sesuai.
Selamat mencoba!
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)




Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!