Benarkah Kurang Tidur Bisa Pengaruhi Kesehatan Mata? Ini Penjelasannya

Mata kering dan gatal juga meningkatkan risiko infeksi.

2. Kedutan Mata

Kedutan atau kejang mata umumnya dikaitkan dengan kurang tidur.

Meskipun sebenarnya tidak berbahaya, namun sangat mengganggu.

Itulah sebabnya tidur yang nyenyak dapat memberikan manfaat yang luar biasa.

Insto Eye drop Regular 7.5ml

Tokopedia Rp14,188Shopee Rp14,188

3. Penglihatan Kabur

Penglihatan kabur terjadi ketika penglihatanmu kehilangan ketajamannya, sehingga segala sesuatunya tampak tidak fokus.

Hal ini juga bisa disebabkan oleh penyakit mata umum yang dikenal sebagai penyakit mata kering, yang sering kali dikaitkan dengan kurang tidur.

4. Kantong di Bawah Mata

Jika kamu memiliki kantung di bawah mata, itu berarti ada pembengkakan ringan pada kulit di bawah matamu.

Cairan yang tertahan di area tersebut dapat membuatmu terlihat lelah dan kurang waspada.

5. Sensitivitas Cahaya

Hal ini terjadi saat kamu tidak dapat memproses cahaya tanpa rasa sakit atau ketidaknyamanan.

Rasa tidak menyenangkan ini bisa menjadi tanda lain dari kurang tidur atau penyakit mata kering.

6. Mata Merah

Matamu tampak merah jika pembuluh di bagian putih mata bengkak dan merah.

Membuka mata lebih lama karena tidak bisa tidur dapat menyebabkan masalah ini.

Untuk mencegah gejala-gejala ini, penting bagimu untuk mendapatkan tidur yang cukup, namun apa yang dimaksud dengan tidur yang cukup?

Para ahli kesehatan merekomendasikan orang dewasa untuk tidur tujuh jam atau lebih setiap malam.

Sementara orang yang lebih muda membutuhkan lebih banyak istirahat.

Ketika kamu berusia di atas 60 tahun, ahli kesehatan merekomendasikan untuk tidur selama 7 hingga 9 jam setiap malam, atau 7 hingga 8 jam jika kamu berusia di atas 65 tahun.

Cara lain tubuh memberi sinyal bahwa ia perlu tidur adalah dengan mengantuk sepanjang hari.

Di situlah manfaat tidur siang dapat bermanfaat bagi kesehatanmu sehari-hari.

Tidur siang hingga 20 menit sehari juga terbukti menunjukkan manfaat kesehatan yang signifikan.

Blackmores Vision Support (30)

Tokopedia Rp285,000Shopee Rp285,000

Baca juga: 10 Penyebab Umum Sakit Mata dan Cara Mengatasinya

Glaukoma dan Kondisi Lainnya

Meskipun masalah di atas sering kali bersifat sementara, para peneliti juga mengaitkan kurang tidur dengan kondisi penglihatan yang lebih serius.

Sebuah penelitian, misalnya, menemukan bahwa orang dengan pola tidur yang tidak sehat lebih mungkin terkena glaukoma, yang dapat menyebabkan kehilangan penglihatan.

Ini termasuk penyakit umum yang berhubungan dengan tidur seperti mendengkur, kantuk di siang hari dan insomnia, serta tidur kurang dari 7 jam atau lebih dari 9 jam per malam.

Namun, masih belum jelas apa sebenarnya hubungan antara kurang tidur dan glaukoma, atau mengapa kondisi ini bisa berhubungan.

Salah satu gangguan tidur spesifik yang dikaitkan dengan penyakit mata adalah apnea tidur obstruktif (OSA).

Hal ini adalah jenis gangguan tidur yang paling umum dan terjadi ketika otot-otot di saluran napasmu menjadi sangat rileks sehingga menghalangi pernapasan normal.

OSA telah dikaitkan dengan glaukoma, kondisi retina, dan sindrom kelopak mata terkulai, serta masalah terkait penglihatan lainnya.

Sekali lagi, para peneliti belum menunjukkan secara pasti mengapa OSA berhubungan dengan kondisi tersebut, namun kabar baiknya adalah OSA sangat bisa diobati.

Rohto Eye Flush 150 ML (Pencuci Mata)

Tokopedia Rp35,446Shopee Rp38,878

Baca juga: 3 Alasan Mengapa Sering Tidur Bisa Mengatasi Kelelahan dan Burnout

Cara Mendapatkan Tidur yang Lebih Berkualitas

Beberapa perubahan kecil dalam kehidupan sehari-hari dapat memberikan manfaat besar dalam melindungi matamu.

Jika kamu kesulitan mendapatkan tidur yang cukup, ada beberapa kebiasaan tidur yang bisa kamu terapkan agar tidur lebih nyenyak dan lebih lama.

Olahraga dan pola makan seimbang di siang hari telah terbukti membantu meningkatkan kualitas tidur, seperti halnya membaca buku atau mandi sebelum tidur.

Untuk rutinitas waktu tidur yang lebih baik, lewati kafein dan hindari alat elektronik sebisa mungkin agar mata beristirahat dari cahaya biru.

Alkohol adalah kebiasaan umum lainnya yang dapat menghalangi tidur nyenyak.

Para ahli kesehatan menyarankan agar kamu melakukan pemeriksaan mata secara teratur setiap satu hingga dua tahun sekali, tergantung pada faktor-faktor seperti usia dan kondisi apa pun yang sudah ada sebelumnya.

Dokter mata juga dapat memeriksa tanda-tanda kondisi seperti OSA.

Jika kamu merasa mungkin menderita OSA, kamu harus segera menemui dokter, karena dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, serangan jantung atau stroke, selain glaukoma.

Nah, itulah dampak negatif kurang tidur pada kesehatan mata.

Kita punya cukup banyak kekhawatiran setiap hari.

Jangan biarkan kurang tidur menambah masalah ini.

Semoga artikel ini bermanfaat!

(TribunShopping.com/Maria N)