TRIBUNSHOPPING.COM- Salah satu hewan yang keberadaannya dirasa sangat mengganggu kenyamanan yakni nyamuk.
Hewan kecil ini tak cuma membuat badan terasa gatal jika tergigit, tapi juga bisa memicu berbagai penyakit berbahaya seperti DBD dan malaria.
Kesal dengan keberadaan nyamuk di rumah? Cegah keberadaannya dengan kawat nyamuk berkualitas.
Ada banyak hal yang bisa memicu nyamuk berkeliaran di rumahmu seperti contoh cuaca, tanaman liar di sekitar rumah yang dibiarkan rimbun, tak menuntup atau membiarkan adanya genangan air, serta banyaknya tumpukan barang tak dirapikan.
Oleh sebab itu, kebersihan dan kondisi rumah harus sangat diperhatikan untuk mencegah hal tersebut.
Jika bermacam cara yang kamu lakukan untuk mencegah munculnya nyamuk di dalam rumah tak berhasil, mungkin kamu perlu mencoba metode lain nih.
Cobalah untuk mencegah hewan kecil ini masuk dari luar masuk ke dalam ruangan menggunakan kawat nyamuk.
Baca juga: Basmi Nyamuk di Sekitar Rumah dengan 5 Tips Ini
Tapi, sebelum menggunakan kawat nyamuk ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan agar penggunaan benar dan pemilihan tepat.
Untuk lebih jelasnya, langsung saja yuk simak 5 uraian dari TribunShopping yang dilansir dari berbagai sumber berikut ini:
1. Apa Itu Kawat Nyamuk?

Mungkin bagi sebagian orang masih asing dengan kawat nyamuk dan belum sepenuhnya memahami fungsi bentuk dari barang ini.
Kawat nyamuk sebenarnya merupakan sebuah alat berbentuk penutup yang biasanya dipasang pada jendela, ventilasi, atau lubang udara lain di rumah.
Biasanya sisi terluar dibekali frame lalu ditutup dengan kasa kawat berukuran lebar serta berlubang agar sirkulasi tetap lancar.
Kamu juga bisa menyesuaikan ukuran alat dengan penempatannya agar lebih tertutup sempurna tanpa ada celah yang bisa dimasuki nyamuk.
2. Berbagai Fungsi dari Kawat Nyamuk

Seperti namanya, alat yang satu ini memang dikhususkan untuk mencegah nyamuk masuk ke dalam rumah.
Lubang yang ada pada kawat nyamuk ini sangat kecil dan dirancang sedemikian rupa agar hewan tersebut tak bisa menembus dan masuk ruangan.
Jadi, kamu tak perlu juga membuka jendela agar sirkulasi rumah lancar karena udara sudah bisa menembus kawat nyamuk ini.
Dobel manfaat deh, nyamuk tak memasuki area rumah sekaligus udara ruangan bebas panas dan pengap.
Selain mampu mencegah nyamuk masuk ke dalam ruangan, alat yang satu ini juga bisa meminimalisir keberadaan hewan lain di rumah.
Contoh saja, di sekitar atau luar rumahmu terdapat saluran air yang biasanya disukai kecoa, nah kawat ini juga bisa mencegah hewan tersebut masuk ke dalam ruangan loh.
Bahkan bisa mencegah cicak dan ular masuk kerumah juga, multifungsi banget nih.
Baca juga: 5 Faktor yang Menyebabkan Nyamuk dengan Mudah Berkembang di Rumah
3. Jenis Frame Kawat Nyamuk

Kawat nyamuk ternyata memiliki berbagai jenis berbeda dari segi material frame dan pemasangannya loh.
Dengan material berbeda tersebut, tentu kualitas dan keunggulan dari tiap produk kawat nyamuk berbeda.
Beberapa jenis frame dan penggunaan dari kawat nyamuk seperti magnet, gulung, lipat, dan karet.
Untuk kawat nyamuk ber-frame magnet dianggap lebih memudahkan kamu dari segi pemasangan apalagi kalau jendela maupun pintu terbuat dari material logam.
Selain itu, proses lepas pasang kasa kawatnya akan lebih praktis.
Lalu untuk bahan karet, lebih ramah kantong proses pemasangannya mudah.
Kemudian model gulung, kamu tinggal membeli saja kawat satu roll dan pemasangannya bisa menyesuaikan ukuran ruangan, tipe ini memang paling banyak diminati.
Dan yang terakhir yakni model lipat di mana frame-nya bisa dilipat dengan mudah.
Penggunaannya bisa dibuka tutup sesuai kebutuhan.
4. Material Kawat yang Berbeda

Tak cuma dari segi frame dan pemasangan saja nih, ternyata kasa kawatnya juga memiliki jenis berbeda.
Ada 3 jenis material yang biasanya digunakan untuk membuat kawat nyamuk.
Beberapa di antaranya yakni stainless, kaca fiber, dan aluminium.
Material stainless terdiri dari 2 model tebal dan tipis yang biasanya dipasang pada ventilasi pintu.
Dari segi transparansi, jenis ini memang dianggap paling nampak jernih saat digunakan.
Lalu jenis kaca fiber dibanderol dengan harga terjangkau dan visualnya menyerupai plastik namun awet.
Dan yang terakhir yakni aluminium yang memiliki bobot cukup ringan namun tak mudah berkarat.
Kamu bisa menyesuaikan jenis material kawat nyamuk berdasarkan kebutuhan agar penggunaan lebih maksimal.
Baca juga: Review Arashi ARL 195 Gemini, Raket Nyamuk Berkualitas dan Efektif dalam Sekali Tebas
5. Cara Tepat Membersihkan Kawat Nyamuk

Walaupun kawat nyamuk dianggap cukup efektif untuk mencegah hewan kecil ini masuk ke dalam rumah, tapi kamu juga perlu memperhatikan kebersihan dan perawatannya.
Jika dirasa sudah kotor, kawat nyamuk ini juga perlu kamu bersihkan loh.
Salah satu cara yang dianggap efektif untuk membersihkan kawat nyamuk yakni dengan memanfaatkan koran.
Cukup tempelkan semua bagian kawat dengan koran yang sudah dibasahi.
Biarkan menempel sekitar 5 menit saja.
Jika sudah, angkat koran dan semua noda dan debu pada kawat nyamuk akan menempel di permukaan.
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!