TRIBUNSHOPPING.COM- Kebiasaan makan sambil berdiri biasa ditemui ketika sedang menghadiri acara yang memiliki kursi terbatas.
Atau ketika jajan di pinggir jalan dan memakannya sambil berjalan.
Makan sambil berdiri bagi beberapa orang sudah menjadi hal biasa.
Selain melanggar tata krama, makan sambil berdiri juga memiliki efek buruk bagi kesehatan.
Berikut ini beberapa efek buruk makan sambil berdiri, dikutip dari beberapa sumber:
Baca juga: 7 Makanan yang Sebaiknya Tidak Disimpan di Dalam Kulkas
Baca juga: Jelang Idul Adha di Tengah Pandemi, Berikut Cara Aman Beli Hewan Kurban dari Rumah
1. Gangguan pencernaan
Salah satu efek buruk makan sambil berdiri adalah dapat berpotensi mengalami gangguan pencernaan.
Pasalnya, makan sambil berdiri akan membuat sistem kerja pencernaan di dalam tubuh menjadi terganggu.
Makan sambil berdiri dapat membuat lambung mengosongkan isi perut terlalu cepat.
Hal ini membuat lambung tidak punya waktu banyak untuk memecah zat-zat dalam makanan, sehingga nutrisi yang dicerna dan diserap oleh usus menjadi tidak maksimal.
2. Makan berlebihan
Bagi orang yang makan berdiri akan cenderung makan lebih banyak.
Pasalnya, saat makan sambil berdiri, pengosongan lambung terjadi lebih cepat dan mengakibatkan lambung bisa menampung lebih banyak makanan selama makan.
Ditambah lagi, makan sambil berdiri membuat Anda cenderung makan lebih cepat.
Saat makan lebih cepat dari biasanya, hormon yang bekerja mengirimkan sinyal kenyang ke otak jadi tidak memiliki waktu untuk bekerja.
Baca juga: Inilah Sederet Pengaruh Baik dari Gaya Makan Lambat Bagi Kesehatan
Baca juga: Kenali 6 Makanan Ini yang Baik untuk Meningkatkan Kesuburan Bagi Perempuan
Umumnya, saat sinyal tersebut akhirnya muncul, Anda sudah terlanjur makan terlalu banyak.
Dengan makan secara perlahan, dapat lebih peka terhadap rasa kenyang dan dapat mengendalikan nafsu makan.
3. Perut menjadi kembung
Makanan atau minuman yang tidak tercerna dan terserap dengan baik oleh usus bisa membuat perut menjadi kembung.
Perut kembung dapat menimbulkan rasa nyeri, tidak nyaman, dan bisa membuat perut terlihat membesar.
Selain itu, makan atau minum sambil berdiri biasanya akan membuat Anda untuk menelan lebih cepat.
Hal ini bisa membuat udara yang masuk ke dalam sistem pencernaan terlalu banyak dan mengakibatkan perut menjadi kembung.
4. Tersedak
Makan atau minum sambil berdiri bisa saja membuat Anda tersedak.
Apalagi ketika minum dalam keadaan sedang terburu-buru, sering kali membuat Anda tersedak.
Meski nampak sederhana, tersedak dapat menimbulkan komplikasi yang bisa mengancam nyawa.
Walaupun memiliki dampak buruk dan dianggap tidak sopan, makan sambil berdiri disarankan pada kondisi tertentu saja.
Namun, bagi penderita GERD, risiko naiknya asam lambung ke kerongkongan akan lebih kecil jika pengosongan lambung berlangsung lebih cepat, sehingga makan sambil berdiri mungkin bisa mencegah hal ini terjadi.
Namun, semua memiliki dampak positif dan negatif masing-masing.
Dan yang paling penting adalah sesuaikan dengan kebutuhan tubuh Anda.
5. Kinerja Ginjal Terganggu
Makan sambil berdiri dapat membuat makanan tidak mengalami proses penggilingan pada pencernaan secara normal.
Akibatnya, penyerapan nutrisi jadi terhambat dan mengakibatkan ginjal bekerja keras untuk mengolah air untuk mendukung terjadinya proses penghancuran makanan tersebut.
Kondisi ini akan berisiko pada ginjal yang akan mengalami iritasi, kelelahan, dan kinerjanya menjadi menurun.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!