TRIBUNSHOPPING.COM- Meski di rumah sendiri, memilah sampah juga sangat penting.
Pasalnya, ada beberapa sampah yang dapat didaur ulang dan tidak, dan juga sampah yang ramah lingkungan dan tidak.
Karena itu, sangat penting membagi sampah sesuai dengan jenis dan sifatnya.
Selain itu, Anda juga secara tidak langsung akan mengedukasi anak agar membuang sampah pada tempatnya dan sesuai dengan jenis sampah tersebut.
Menurut sifatnya, sampah ada 3 jenis yaitu sampah organik, non organik, dan B3.
Baca juga: Kerap Dianggap Sampah, Kulit Telur Ternyata Punya Banyak Manfaat untuk Wajah
Baca juga: Hilangkan Bau Apek pada Lemari dengan 5 Pilihan Produk Pengharum Lemari Ini
Biasanya di tempat umum, tempat sampah ini memiliki warna hijau, kuning dan merah.
Berikut ini jenis sampah berdasarkan sifatnya yang dapat Anda terapkan di rumah:
1. Tempat Sampah Organik
Pada tempat umum, tempat sampah organik biasanya berwarna hijau.
Anda dapat membuang sampah-sampah organik ke tempat tersebut.
Sampah organik mencakup sampah-sampah alami seperti dedaunan, ranting pohon, dan sisa makanan.
Lebih baik Anda tempatkan tempat sampah organik ini di dekat dapur dan luar rungan.
Karena tempat tersebut akan lebih banyak membuang sampah organik.
Anda juga dapat memanfaatkan sampah organik untuk bahan pembuatan pupuk kompos.
2. Tempat Sampah Anorganik
Baca juga: Ketahui Berbagai Macan Jenis Piring yang Tidak Aman untuk Digunakan
Baca juga: Simak 6 Kesalahan Mandi yang Dapat Mengancam Kesehatan Anda
Tempat sampah anorganik biasanya berwarna kuning.
Contoh sampah anorganik adalah plastik, kaleng, styrofoam, dan sebagainya.
Berbeda dengan sampah organik, bahan anorganik yang rata-rata merupakan benda yang diciptakan oleh mesin sangat sulit terurai.
Bahkan sampah seperti plastik baru dapat terurai di tanah selama ratusan tahun, dan sebelum terurai plastik tersebut dapat turut merusak lingkungan.
Oleh karena itu, sampah anorganik harus dipisahkan dari jenis sampah lainnya dan didaur ulang.
Anda dapat menempatkan tempat sampah anorganik pada sudut ruangan seperti di kamar madni, kamar tidur, dan kamar tamu.
3. Tempat Sampah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
Tempat sampah berwarna merah menampung khusus sampah B3 atau sampah dengan Bahan Berbahaya dan Beracun.
Yang termasuk dalam kategori ini adalah pecahan kaca, bahan-bahan kimia, dan benda berbahaya lainnya.
Dengan memilah sampah B3 ke kategorinya diharapkan dapat meminimalisir/menghilangkan risiko bahaya.
Anda dapat menempatkan tempat sampah ini di belakang rumah atau di sebelah gudang, atau tempat yang sekiranya tidak dijangkau anak.
Selain memudahkan pembuangan dan pengolahan kembali, memisahkan pembuangan sampah organik dan non-organik serta sampah B3 dapat menghindari terjadinya penumpukan sampah.
Pasalnya, sampah yang menumpuk dapat menjadi sarang kuman dan bakteri yang merupakan penyebab utama penyakit.
Tak hanya itu, tumpukan sampah nyatanya dapat memicu terjadinya pencemaran udara yang dapat menimbulkan masalah juga bagi kesehatan, terutama yang berhubungan dengan paru-paru dan pernapasan.
Karena itu, penting untuk memisahkan jenis sampah bedasarkan sifatnya.
Selain masalah kebersihan dan kesehatan, ini juga dapat mengedukasi anak tentang kebersihan mulai dari rumah.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!