zoom-inlihat foto
Jangan Langsung Dibuang, 6 Limbah Dapur Ini Bisa Jadi Pupuk Tanaman di Rumah
tribunnews.com
tanaman hias memiliki segudang manfaat 

TRIBUNSHOPPING.COM - Saat ini, memiliki tanaman di rumah sedang menjadi tren pada masyarakat.

Hal itu karena selain untuk memperindah tampilan rumah, tanaman juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan keluarga di rumah.

Namun, memiliki tanaman di rumah juga membutuhkan perawatan yang benar.

Selain memastikan tanaman mendapatkan sinar matahari, dan penyiraman air yang cukup, kamu juga harus memerhatikan nutrisi bagi tanaman, yaitu pupuk.

Pemberian pupuk juga sangat penting agar tanamanmu tumbuh dengan sehat.

Baca juga: Jangan Dibuang, 5 Sisa Sayuran Ini Bisa ditanam Lagi

Baca juga: Selain Menambah Estetika, Ini 6 Manfaat Tanaman di Halaman Rumah

Kamu tak perlu repot membeli pupuk di toko pupuk, karena ternyata beberapa limbah dapur dapat kamu manfaatkan sebagai pupuk tanaman, lhoh.

Berikut Tribunshopping akan membagikan informasinya.

1. Ampas kelapa

Ampas kelapa bekas perasan santan di rumah ternyata bisa dijadikan pupuk organik untuk tanaman.

Selain itu, ampas kelapa juga bisa menjadi media tanam yang baik.

2 dari 4 halaman

Kamu bisa manfaatkan sisa limbah perasan santan yang tidak terpakai untuk pupuk.

Hasil penelitian menunjukkan pupuk ampas kelapa ini masih mengandung kandungan kadar protein kasar dan lemak kasar yang masih relatif tinggi.

Ampas kelapa bisa membantu penyuburan, membuat tanaman cepat berbunga dan berbuah.

2. Ampas teh

Sebaiknya jangan membuang ampas teh setelah kamu menyeduhnya. Hal itu dikarenakan ampas bisa menyuburkan tanaman di rumah.

Baca juga: Punya Hidroponik di Rumah? Perhatikan 4 Hal Ini Agar Tanamanmu Sehat

Baca juga: 5 Hal yang Harus Diperhatikan dalam Merawat Tanaman Hias di Rumah

Kandungan ampas teh terdapat nitrat yang bisa dijadikan pupuk organik yang mudah diserap oleh tanaman.

Selain itu, ampas teh dapat meningkatkan nutrisi dan kualitas pada tanah saat terurai.

Cara penggunaanya pun sangat mudah, yaitu dengan menaburkan ampas teh di sekitar akar tanaman dan menguburnya sedikit

3. Kulit pisang

Tak hanya buahnya, kulit pisang juga masih mengandung potasium, dan tanaman juga menyukai potasium.

3 dari 4 halaman

Salah satu tanaman yang menyukai potasium adalah mawar.

Caranya cukup kubur kulit pisang di lubang di samping rumpun mawar agar bisa menjadi kompos secara alami. Saat mawar tumbuh, kubur kulitnya ke lapisan atas tanah.

Kedua pendekatan ini akan menyediakan kalium yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman yang tepat.

4. Cangkang telur

Cangkang telur mengandung tinggi kalsium yang mampu membantu pertumbuhan tanaman.

Tanah yang kekurangan kalsium dapat menyebabkan pembusukan dan masalah tanaman lainnya.

Nah, cangkang telur terdiri dari 93 persen kalsium karbonat yang baik untuk tanaman.

Selain itu, cangkang telur mengandung sekitar 1% nitrogen, sekitar setengah persen asam fosfat, dan unsur-unsur jejak lainnya yang menjadikannya pupuk organik yang baik.

Caranya, cuci cangkang telur dan hancurkan hingga menjadi bubuk kasar.

Kamu juga bisa membuat semprotan dengan 20 kulit telur dan satu galon air.

4 dari 4 halaman

Setelah itu, rebus cangkang dalam air selama beberapa menit dan biarkan semalaman.

Saring cangkang dan tambahkan air ke botol semprot untuk menyemprotkan langsung ke tanah.

5. Baking soda

Selain untuk membuat kue, baking soda mempunyai banyak manfaat. 

Salah satu manfaat lain adalah baking soda bisa mencegah jamur pada tumbuhan.

Hal itu dikarenakan kapasitas air untuk menertralkan tambahan asam tanpa mengurangi ph bisa mendukung lingkungan yang tidak akan ditumbuhi jamur.

Selain mencegah jamur, baking soda juga bisa membuat bunga cepat mekar sebab bersifat basa dan bunga tumbuh di tanah basa.

Cara menggunakannya pun cukup taburkan baking soda pada permukaan tanah.

Membuat tomat menjadi manis juga bisa dilakukan oleh baking soda. Untuk penggunaanya pun cukup taburkan baking soda pada permukaan tanah.

6. Kulit bawang

Kulit bawang putih dan bawang merah bisa digunakan sebagai pupuk tanaman.

Hal itu karena kulit bawang kaya akan potasium, kalsium dan zat besi, yang dapat membantu tanaman tumbuh kuat.

Caranya, tambahkan kulit luar bawang merah atau bawang putih yang ke dalam air.

Setelah 3-4 hari, saring airnya dan encerkan larutan ini dengan tambahan air baru.

Kemudian, gunakan larutan ini untuk menyiram tanaman di rumah.(*)

(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)

Selanjutnya

Artikel Populer

Cara Mudah Membersihkan Kipas Angin di Rumah, Penting untuk Dilakukan Secara Rutin

Cara Mudah Membersihkan Kipas Angin di Rumah, Penting untuk Dilakukan Secara Rutin

Dengan membersihkan kipas secara rutin, kamu mengambil langkah sederhana namun efektif untuk meningkatkan kualitas udara di rumah.

Cara Hilangkan Bau Apek pada Seprai Tanpa Dicuci, Solusi di Musim Hujan

Cara Hilangkan Bau Apek pada Seprai Tanpa Dicuci, Solusi di Musim Hujan

Dilengkapi katalog produk recommended yang berkaitan dengan cara menghilangkan bau apek pada seprai tanpa dicuci.

Review Lengkap Tumbler Stein Warna Matcha Suvenir Nikahan Amanda Manopo: Kelebihan hingga Kekurangan

Review Lengkap Tumbler Stein Warna Matcha Suvenir Nikahan Amanda Manopo: Kelebihan hingga Kekurangan

Berikut review lengkap Tumbler Stein suvenir pernikahan Amanda Manopo dan Kenny Austin di Jakarta, Jumat (10/10/2025): Harga, Kelebihan dan Kekurangan

Review Lengkap Shampoo Selsun Kemasan Pink: Manfaat, Kelebihan, hingga Kekurangan

Review Lengkap Shampoo Selsun Kemasan Pink: Manfaat, Kelebihan, hingga Kekurangan

Selsun 7 Flowers Premium Dandruff Shampoo bisa menjadi salah satu produk untuk hilangkan ketombe ringan dengan aroma 7 bunga yang menyegarkan.

6 Rekomendasi Kloset Duduk AZKO yang Harganya Rp 1 Jutaan ke Bawah

6 Rekomendasi Kloset Duduk AZKO yang Harganya Rp 1 Jutaan ke Bawah

Berikut 6 WC duduk/toilet duduk/closet duduk dari AZKO dengan harga Rp 1 jutaan ke bawah yang recommended atau direkomendasikan.