Tips Fashion

Tips Ampuh Merawat Pakaian Rajut agar Tetap Cantik dan Tahan Lama

0
Editor: Ananda Putri
Baju rajut yang mudah berbulu.

TRIBUNSHOPPING.COM - Pakaian rajut seperti sweater, cardigan, atau scarf adalah salah satu item fashion favorit banyak orang.

Teksturnya yang lembut dan kemampuannya memberikan kehangatan menjadikannya pilihan sempurna, terutama saat cuaca dingin.

Namun, bahan rajutan yang sensitif seringkali membutuhkan perawatan khusus.

Tanpa penanganan yang tepat, pakaian rajut bisa cepat melar, berbulu, atau warnanya memudar.

Baca juga: Tips Memilih Cardigan Bahan Rajut yang Tidak Mudah Melar dan Perawatannya Mudah

Jangan khawatir, merawat pakaian rajut tidak serumit yang dibayangkan.

Dengan beberapa langkah sederhana, kamu bisa menjaga koleksi rajutan kamu tetap awet, tidak berbulu, dan warnanya selalu cerah seperti baru.

1. Cuci dengan Tangan atau Gunakan Mode Pencucian Khusus

Salah satu cara mencuci pakaian rajut. (Pinterest)

Cara terbaik untuk mencuci pakaian rajut adalah dengan tangan.

Ini adalah metode yang paling lembut dan efektif untuk menjaga serat-serat rajutan tetap utuh.

  • Cuci dengan Tangan

Siapkan baskom berisi air dingin atau suam-suam kuku.

Tambahkan deterjen khusus untuk bahan halus atau deterjen cair secukupnya.

Rendam pakaian rajut selama 20-30 menit, lalu kucek perlahan.

Hindari mengucek terlalu keras atau memelintirnya, karena ini bisa merusak serat dan membuat pakaian melar.

Bilas dengan air bersih hingga busa hilang.

  • Mesin Cuci

Jika kamu lebih memilih menggunakan mesin cuci, pastikan untuk menggunakan kantong jaring (laundry bag).

Kantong ini akan melindungi pakaian rajut dari gesekan dengan pakaian lain dan putaran mesin yang kuat.

Pilih mode pencucian yang paling lembut (delicate cycle) dengan air dingin.

Menggunakan air panas dapat membuat serat rajutan menyusut.

Baca juga: Jangan Sembarangan, Ini 8 Tips Mencuci Baju Rajut Agar Tetap Awet dan Tidak Melar

2. Hindari Penggunaan Pemutih dan Pengering Mesin

Hindari penggunaan pemutih untuk pakaian rajut. (Freepik)

Dua hal yang paling harus kamu hindari saat merawat pakaian rajut adalah pemutih dan mesin pengering.

  • Pemutih

Bahan kimia keras dalam pemutih dapat merusak serat rajutan, membuat warna cepat pudar, dan bahkan membuat seratnya rapuh.

Jika ada noda, gunakan penghilang noda khusus atau deterjen oles, bukan pemutih.

  • Mesin Pengering

Panas dari mesin pengering adalah musuh utama pakaian rajut.

Panas tinggi akan menyebabkan pakaian menyusut secara drastis dan merusak elastisitasnya.

Sebaliknya, keringkan pakaian rajut dengan cara yang lebih alami.

3. Keringkan dengan Benar

Baju rajut memiliki cara khusus untuk dijemur. (Freepik)

Proses pengeringan pakaian rajut sangat krusial untuk menjaga bentuknya.

  • Tekan, Jangan Peras

Setelah dibilas, jangan pernah memeras pakaian rajut untuk menghilangkan air.

Sebaliknya, letakkan di atas handuk kering dan gulung handuk bersama pakaian rajut.

Tekan-tekan gulungan tersebut perlahan untuk menyerap sisa air.

  • Jemur Secara Datar

Jemurlah pakaian rajut di permukaan yang rata. Kamu bisa menggunakan rak pengering atau handuk kering yang dibentangkan di lantai.

Menjemur dengan cara digantung akan membuat pakaian melar karena berat air yang terkandung di dalamnya.

Balik pakaian sesekali agar kering merata.

Baca juga: 5 Tips dan Trik Mengatasi Baju Rajut yang Melar Setelah Dicuci, Kembali Seperti Baru Lagi

4. Simpan dengan Cara yang Tepat

Salah satu cara menyimpan baju rajut yang tepat dengan dilipat. (Freepik)

Cara menyimpan pakaian rajut juga memengaruhi keawetannya.

  • Lipat, Jangan Gantung

Berbeda dengan kemeja atau blus, pakaian rajut harus dilipat, bukan digantung.

Menggantungnya akan menyebabkan bahu pakaian melar dan membuat bentuknya tidak simetris.

Lipat dengan rapi dan letakkan di lemari atau laci.

  • Jaga Ruangan Tetap Kering

Pakaian rajut rentan terhadap jamur jika disimpan di tempat yang lembap.

Pastikan lemari kamu memiliki sirkulasi udara yang baik.

Kamu juga bisa menambahkan kantong silika gel atau kapur barus untuk menjaga kelembapan dan mencegah serangga.

5. Atasi Bulu (Pilling) dengan Hati-hati

Menyimpan baju rajut. (Freepik)

Masalah paling umum pada pakaian rajut adalah munculnya bulu-bulu halus (pilling). Ini disebabkan oleh gesekan serat-serat.

  • Gunakan Sisir atau Alat Khusus

Untuk mengatasi bulu, kamu bisa menggunakan sisir khusus pilling, pisau cukur, atau gunting kecil.

Penting untuk berhati-hati agar tidak merusak serat lain.

Letakkan pakaian di permukaan yang rata, regangkan sedikit, lalu sisir atau cukur bulu-bulu yang menonjol secara perlahan.

  • Hindari Menggosok

Jangan pernah menggosok pakaian rajut saat ada bulu karena ini justru akan memperparah masalah.

Dengan menerapkan tips-tips sederhana ini, pakaian rajut kesayangan kamu akan tetap terlihat cantik dan terawat selama bertahun-tahun.

Perawatan yang tepat adalah kunci untuk menjaga kualitas dan investasi fashion kamu. (*)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Alat Elektronik

Review Lengkap MiTO Slow Juicer Suvenir Nikahan Amanda Manopo: Harga, Kelebihan dan Kekurangan

Tips Fashion

Tips Ampuh Merawat Pakaian Rajut agar Tetap Cantik dan Tahan Lama

Home Product

Daftar Harga Sofa Rp 1 Jutaan ke Bawah: Dari IKEA, Informa, hingga Selma

Peralatan Bayi dan Anak

Cara Merawat Botol Susu Bayi: Langkah Mencuci dan Mensterilisasi Perlu untuk Diperhatikan

Home Product

5 Rekomendasi Sofa Bed Harga Rp 1 Jutaan ke Bawah, Enak untuk Rebahan