TRIBUNSHOPPING.COM - AC atau pendingin udara merupakan salah satu perangkat elektronik penting di setiap rumah, terutama di daerah dengan iklim tropis yang panas dan lembap.
Untuk menjaga performa AC tetap optimal serta memperpanjang umur pemakaiannya, perawatan secara rutin sangatlah penting.
Klik di sini untuk mencari AC 1 pk andal dan berkualitas.
Menurut Kompas.com, AC tidak dirawat dengan baik meliputi penurunan kualitas udara yang menyebabkan masalah kesehatan seperti alergi dan asma, penurunan kualitas dan umur AC karena kinerja yang berat, peningkatan tagihan listrik, serta risiko masalah kesehatan akibat freon bocor.
Kondisi ini membuat AC menyebarkan kotoran, debu, jamur, dan bakteri ke seluruh ruangan, sementara komponennya bekerja lebih keras dan masa pakainya lebih pendek.
Jika AC mulai menunjukkan masalah seperti udara yang tidak dingin atau suara berisik, sebaiknya segera lakukan servis agar kerusakan tidak semakin parah.
Selain itu, memilih layanan servis AC yang terpercaya dan profesional sangat krusial supaya perbaikan berjalan tepat dan kualitas AC tetap terjaga dengan baik.
Untuk mengetahui kondisi AC masih optimal atau tidak, ada banyak tanda yang bisa menunjukkan bahwa unit AC-mu perlu diservis.
Baik itu dari segi suhu maupun suara yang dihasilkan AC, hal ini bisa menjadi pertanda perlunya perbaikan.
Untuk lebih jelasnya, ini dia 6 tanda bahwa AC perlu diservis dilansir dari berbagai sumber:
1. Munculnya Bau Tidak Sedap
Bau tidak sedap seperti apek, jamur, atau bau lembap yang keluar dari AC biasanya disebabkan oleh kotoran, jamur, atau bakteri yang menumpuk di filter atau evaporator.
AC yang jarang diservis sering mengalami masalah ini, yang tidak hanya mengganggu kenyamanan tapi juga berpotensi membahayakan kesehatan.
2. Suhu Dingin Tidak Maksimal
Saat AC tidak mampu mengeluarkan udara dingin meskipun suhu sudah diatur paling rendah, kemungkinan besar freon AC sudah berkurang atau ada kerusakan pada kompresor.
Kondisi ini membuat ruangan jadi kurang nyaman dan menandakan AC perlu dilakukan perawatan atau servis segera.
3. Suara Berisik atau Bunyi Tidak Normal dari AC
Jika AC mengeluarkan suara berisik seperti dengungan keras, bunyi berdecit, atau getaran yang tidak biasa, hal ini bisa menandakan ada komponen AC yang longgar, aus, atau motor kipas yang bermasalah.
Jika tidak segera diperbaiki, kerusakan bisa semakin parah dan memerlukan biaya servis lebih besar.
4. Kipas Indoor atau Outdoor AC Tidak Berfungsi Optimal
Kipas yang tidak berputar atau berputar sangat lambat akan membuat proses pendinginan ruangan menjadi kurang maksimal karena sirkulasi udara terganggu.
Biasanya masalah ini disebabkan oleh kerusakan motor kipas, kotoran yang menyumbat, atau gangguan pada kabel.
5. Terjadi Kebocoran Air dari Unit Indoor AC
AC seharusnya hanya menghasilkan embun yang menguap dengan sempurna.
Namun, jika ada air yang menetes dari unit indoor, bisa jadi saluran pembuangan tersumbat atau mengalami kebocoran.
Masalah ini harus segera diperbaiki agar tidak merusak dinding atau lantai ruangan.
6. AC Sering Mati Sendiri Tanpa Sebab Jelas
AC yang tiba-tiba mati secara otomatis sering disebabkan oleh masalah kelistrikan, overheat, atau kerusakan pada komponen elektronik.
Kondisi ini memerlukan pengecekan dan servis profesional agar AC dapat berfungsi kembali dengan baik dan tidak merusak bagian lain.
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)