TRIBUNSHOPPING.COM - Bak penampungan air yang tampak biasa dan digunakan setiap hari ternyata bisa menjadi sumber penyakit jika tidak dibersihkan secara rutin dan menyeluruh.
Meski air terlihat jernih, bukan berarti bebas dari kontaminasi mikroorganisme berbahaya.
Klik di sini untuk mencari sikat kamar mandi berkualitas.
Dilansir dari laman Kompas.com, pencemaran air seperti pada bak penampungan yang kotor merupakan faktor penularan penyakit seperti diare, tifus, hingga hepatitis A, sebagaimana pernah dilaporkan dalam konteks sumber air sumur atau sungai yang tercemar.
Selain itu, bak air yang kotor dapat menjadi tempat ideal bagi pertumbuhan bakteri seperti E. coli dan Salmonella, serta menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti, penyebab demam berdarah.
Tak hanya itu, air yang terkontaminasi juga bisa memicu berbagai penyakit seperti diare, infeksi kulit, hingga gangguan pencernaan.
Oleh sebab itu, membersihkan bak mandi atau bak penampungan air secara berkala bukan hanya soal menjaga kebersihan, tapi merupakan langkah krusial untuk melindungi kesehatan seluruh anggota keluarga.
Kali ini kamu bisa menggunakan bahan alami cuka putih untuk membersihkannya lho.
Cuka putih punya kandungan asam asetat, bahan aktif utama yang melarutkan kotoran, kerak, lemak, dan membunuh bakteri serta jamur.
Untuk cara pengaplikasian, berikut langkah-langkahnya dilansir dari berbagai sumber:
Bahan dan Alat yang Dibutuhkan:
- Cuka putih, untuk takaran bisa dikira-kira menyesuaikan ukuran bak
- Air bersih
- Sikat kamar mandi
- Ember
- Bahan opsional : sarung tangan karet dan lemon.
Langkah-langkah Membersihkan Bak Mandi dengan Cuka:
- Supaya memudahkanmu dalam proses pembersihan, sebaiknya buang seluruh air di dalam bak mandi.
- Sirami bagian dalam bak menggunakan air bersih untuk menghilangkan kotoran atau lumut yang menempel secara kasar.
- Lanjut pengaplikasian cuka putih
Gunakan cuka putih biasa, bukan jenis cuka masak seperti cuka apel atau cuka hitam.
Tuangkan cuka putih secukupnya ke dalam bak.
Untuk ukuran sedang, 2 sampai 4 gelas cuka sudah cukup dan fokuskan pada area yang tampak berlumut atau bernoda.
- Supaya hasil maksimal, diamkan 30 sampai 60 menit.
Hal ini bertujuan agar larutan cuka mampu melunakkan kerak dan lumut.
- Lanjut, gunakan sikat untuk menggosok seluruh permukaan bak, terutama bagian yang sulit dibersihkan.
Cuka akan membantu mengangkat noda dan membunuh jamur serta bakteri.
- Setelah disikat, bilas bak mandi menggunakan air bersih sampai tidak ada sisa cuka yang tertinggal.
- Jika masih ada bagian yang membandel, ulangi proses pembersihan sekali lagi.
- Supaya menghilangkan bau cuka, pada bilasan terakhir bisa dicampur dengan perasan jeruk nipis atau lemon.
- Lakukan pembersihan secara rutin setiap 1 sampai 2 minggu agar kotoran dan lumut tidak menumpuk.
Dengan menggunakan cara membersihkan bak mandi dengan cuka putih, kamu tidak hanya menjaga kebersihan, tapi juga menciptakan lingkungan yang lebih sehat tanpa bahan kimia berbahaya dan cara pengaplikasiannya yang sangat mudah.
Selamat mencoba!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)