TRIBUNSHOPPING.COM - Untukmu yang ingin stok sayuran dan buah di kulkas, cara penyimpanannya perlu diperhatikan.
Penyimpanan yang salah justru bisa mempercepat sayuran menjadi layu, keriput, bahkan membusuk sebelum sempat dimasak.
Dapatkan food container berkualitas dengan harga terjangkau.
Salah satu contohnya adalah mentimun, jika disimpan di bagian kulkas yang terlalu dingin, sayur ini bisa berubah menjadi lembek dan berair hanya dalam waktu beberapa hari.
Menurut saran dari Kementerian Kesehatan & Ahli Gizi Pangan Indonesia, “Hindari mengonsumsi mentimun yang menunjukkan tanda-tanda fisik kerusakan seperti lembek, berjamur, atau bau menyengat. Konsumsi mentimun yang sudah tidak segar bisa menyebabkan gangguan pencernaan atau infeksi bakteri.”
Beberapa ciri lain dari mentimun yang tidak layak konsumsi seperti adanya bercak hitam dan busuk, warna daging dalam menguning atau transparan, rasa asam atau aneh, dan lain sebagainya.
Nah, jika sudah terdeteksi tanda-tanda seperti di atas sebaiknya timun jangan dikonsumsi dan mulai melakukan cara penyimpanan yang tepat.
Lalu, bagaimana cara menyimpan mentimun agar tetap tahan lama dan tidak mubazir?
Ini dia 6 tips penyimpanan secara tepat dilansir dari berbagai sumber:
1. Jangan Dicuci Sebelum Disimpan
Sebagian orang mungkin berpikir bahwa menyimpan sayuran termasuk mentimun dalam kondisi sudah dicuci bisa membuatnya lebih awet.
Namun, air dari proses pencucian justru bisa mempercepat pembusukan.
Biarkan mentimun dalam kondisi kering dan cuci hanya saat akan dikonsumsi.
2. Hindari Menyimpan di Freezer atau Suhu Terlalu Dingin
Mentimun tidak tahan suhu ekstrem.
Menyimpannya di bawah 10 derajat celcius seperti di freezer bisa membuatnya berair, keriput, dan cepat lembek.
Tempat terbaik adalah di rak tengah kulkas atau bagian pintu kulkas yang suhunya lebih stabil dan tidak terlalu dingin.
3. Gunakan Penyimpanan yang Tepat
Simpan dalam kantong plastik berlubang atau wadah yang tertutup longgar.
Jangan terlalu rapat agar sirkulasi udara tetap ada dan kelembapan tidak terperangkap.
Sebelum masuk kulkas, kamu juga bisa membungkus mentimun dengan tisu dapur atau kain kering.
Ini berguna untuk menyerap kelembapan berlebih yang bisa mempercepat proses pembusukan.
4. Menyimpan Timun yang Sudah Dipotong
Jika mentimun sudah dipotong, simpan dalam wadah kedap udara atau bungkus rapat dengan plastic wrap, lalu letakkan di kulkas.
Konsumsi dalam waktu 1 sampai 2 hari untuk hasil terbaik.
5. Cek Secara Berkala
Periksa mentimun setiap beberapa hari.
Jika ada bagian yang mulai lembek atau basah, segera pisahkan atau buang agar tidak menyebar ke bagian lain atau mentimun lainnya.
6. Gunakan Larutan Cuka untuk Penyimpanan Lebih Lama (Opsional)
Jika kamu ingin menyimpan irisan mentimun lebih lama (misalnya untuk meal prep salad), rendam dalam campuran air dan sedikit cuka lalu simpan dalam wadah tertutup di kulkas.
Cara ini juga memberikan sensasi rasa segar yang ringan.
Pastikan untuk memilih cuka yang tepat dan aman konsumsi ya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM