TRIBUNSHOPPING.COM - Kamar mandi yang terasa pengap dan lembap bukan hanya bikin tidak betah, tapi juga bisa memicu berbagai masalah kesehatan dan kerusakan rumah.
Salah satu penyebab utamanya adalah ventilasi yang kurang baik, sehingga sirkulasi udara tidak berjalan optimal.
Dapatkan exhaust fan dengan harga terjangkau, klik di sini.
Jangan biarkan kamar mandi menjadi tempat ideal bagi pertumbuhan jamur, lumut, dan bakteri.
Hal ini juga bisa membuat kualitas udara di dalam rumah pun bisa menurun secara keseluruhan.
Nah, jika kamar mandimu terlanjur pengap dan minim ventilasi, ini dia 7 cara mengatasinya dilansir dari berbagai sumber:
1. Lap Lantai dan Dinding Setelah Digunakan
Terkesan sepele tapi sangat berpengaruh, kamu juga perlu memperhatikan kondisi lantai dan dinding.
Setelah mandi, lap air yang menempel di lantai dan dinding.
Ini mengurangi kelembapan yang memicu udara pengap.
2. Gunakan Dehumidifier
Kelembapan yang tinggi akibat kurangnya sirkulasi udara bisa membuat kamar mandi terasa makin pengap dan tidak nyaman.
Untuk mengatasi masalah ini, salah satu solusi efektif yang bisa kamu coba adalah menggunakan dehumidifier.
Perangkat ini dirancang khusus untuk menarik kelembapan berlebih dari udara, kemudian mengubahnya menjadi air melalui proses kondensasi.
Setelah itu, udara yang sudah lebih kering akan dikembalikan ke ruangan, menciptakan lingkungan yang lebih sehat, segar, dan nyaman.
Dehumidifier sangat cocok digunakan di kamar mandi tanpa ventilasi atau ruangan lembap lainnya, karena mampu mencegah pertumbuhan jamur dan menjaga kualitas udara tetap baik.
3. Buka Pintu Kamar Mandi
Agar kamar mandi tidak mudah terasa pengap, pastikan kamu menjaga sirkulasi udara tetap lancar.
Salah satu cara termudah adalah membiarkan pintu kamar mandi terbuka saat tidak digunakan.
Langkah ini membantu udara segar masuk dan kelembapan keluar secara alami.
5. Gunakan Exhaust Fan
Untuk hasil yang lebih optimal, kamu juga bisa menyalakan kipas angin atau exhaust fan agar aliran udara terus bergerak.
Selain itu, usahakan kamar mandi selalu dalam keadaan kering setelah digunakan, terutama lantai dan dinding, untuk mencegah pertumbuhan jamur dan bau tak sedap.
6. Hindari Menyimpan Handuk Basah di Kamar Mandi
Setelah digunakan, handuk sebaiknya dijemur terlebih dahulu sebelum disimpan kembali.
Menyimpan handuk dalam kondisi basah, apalagi di kamar mandi yang lembap, bisa memicu bau apek dan menciptakan aroma tidak sedap di ruangan.
Lebih dari sekadar masalah bau, handuk yang lembap juga berisiko ditumbuhi jamur, yang tentu tidak baik untuk kebersihan maupun kesehatan kulit.
Jika kamu ingin menjaga aroma kamar mandi tetap segar dan handuk tetap higienis, pastikan untuk selalu mengeringkannya di tempat yang memiliki sirkulasi udara baik atau terkena sinar matahari.
7. Letakkan Tanaman Hijau
Ingin ruangan terasa lebih sejuk dan segar tanpa banyak usaha? Coba tempatkan beberapa tanaman hijau di dalam kamar atau kamar mandi.
Selain mempercantik tampilan ruangan, tanaman juga berfungsi sebagai solusi alami untuk mengurangi rasa pengap.
Menurut berbagai sumber, tanaman hijau dapat menyerap udara panas, melepaskan oksigen segar, dan membantu menurunkan suhu ruangan secara alami.
Dengan sirkulasi udara yang lebih baik dan suasana yang lebih adem, kamu akan merasa lebih nyaman sekaligus mendapatkan manfaat dekoratif yang menyejukkan mata.
Harga yang tertera sewaktu-waktu bisa berubah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)