TRIBUNSHOPPING.COM - Memiliki anak yang aktif dan kreatif tentu membawa banyak keceriaan, tapi juga tantangan dalam merapikan mainan yang menumpuk di rumah.
Mainan anak memang seringkali tersebar di berbagai sudut rumah, mulai dari kamar tidur hingga ruang bermain.
Tanpa pengorganisasian yang baik, rumah bisa cepat berantakan, dan kamu pun jadi kesulitan mencari mainan yang diinginkan si kecil. Namun, jangan khawatir!
Dengan beberapa langkah sederhana, kamu bisa merapikan mainan anak dengan mudah dan efisien.
Rapi dan terorganisir tidak hanya membuat rumah lebih nyaman, tetapi juga membantu anak belajar untuk lebih bertanggung jawab atas barang-barangnya.
Baca juga: 30 Daftar Mainan Edukasi Anak-anak Muslim Al Qolam, Cocok untuk Mempermudah Belajar Mengaji
Berikut ini, merupakan enam langkah ampuh yang bisa kamu terapkan untuk merapikan mainan anak yang sering terbengkalai:
1. Memilih Mainan yang Tepat untuk Anak
Saat memilih mainan untuk anak, penting untuk memperhatikan manfaatnya bagi perkembangan mereka.
Mainan yang baik seharusnya bisa membantu anak belajar sekaligus merangsang gerak tubuh mereka.
Selain itu, pilihlah mainan yang sesuai dengan karakter dan minat anak.
Dengan cara ini, kamu bisa lebih mudah menentukan mainan mana yang paling cocok dan bermanfaat untuk si kecil.
2. Memanfaatkan Ruang Kosong
Jangan biarkan sudut-sudut ruang yang tidak terpakai menjadi sia-sia.
Misalnya, area di bawah tangga atau dinding yang tidak rata bisa dimanfaatkan untuk tempat penyimpanan.
Di tempat ini, kamu bisa menyimpan mainan anak yang kecil hingga barang yang lebih besar seperti sepeda atau mobil-mobilan, sehingga ruangan tetap terlihat rapi dan teratur.
3. Mengelompokkan Mainan Anak dan Memaksimalkan Tempat Penyimpanan
Mengorganisir mainan anak dengan memisahkannya berdasarkan jenis dan ukurannya sangat membantu agar tidak berantakan.
Kamu bisa menggunakan rak terbuka atau lemari dengan kotak penyimpanan yang diberi label agar mudah menemukan mainan.
Penyimpanan tertutup lebih rapi dan juga bisa menyimpan lebih banyak barang, termasuk memanfaatkan bagian dalam atau pintu lemari untuk penyimpanan ekstra.
4. Menerapkan Prinsip Minimalis
Mengatur mainan anak bisa lebih mudah kalau kita menerapkan gaya hidup minimalis.
Cobalah untuk tidak menumpuk mainan yang tidak terlalu dibutuhkan, apalagi yang diberikan sebagai hadiah yang mungkin kurang sesuai dengan usia atau minat anak.
Ajak teman-teman atau kerabat untuk lebih bijak dalam memberi hadiah mainan yang benar-benar dibutuhkan oleh anak.
Baca juga: 30 Daftar Produk Kebutuhan Ibu dan Bayi dari Lakoe Indonesia, Ada Korset hingga Mainan Anak
5. Libatkan Anak dalam Merapikan Mainan
Saat anak mulai mengumpulkan banyak mainan, mereka juga harus dilibatkan dalam merapikan mainannya.
Dengan cara ini, mereka akan belajar tanggung jawab dan bisa menemukan mainan dengan mudah saat diperlukan.
Selain itu, cara merapikan yang benar juga membantu menjaga mainan tetap awet dan tidak mudah rusak.
6. Donasikan Mainan yang Sudah Tidak Terpakai
Anak akan cepat tumbuh dan kebutuhan mainannya pun akan berubah.
Untuk menghindari penumpukan mainan yang sudah tidak terpakai, kamu bisa mendonasikan mainan tersebut kepada anak-anak yang membutuhkan.
Ini juga merupakan cara yang baik untuk mengajarkan anak tentang berbagi dan kepedulian sejak dini.
Nah itu dia, merupakan langkah-langkah yang bisa bunda terapkan untuk merapikan mainan anak yang menumpuk di rumah.
*Sebagai catatan, harga yang tertera dalam artikel ini dikutip per tanggal 22 Januari 2025 dan dapat berubah sewaktu-waktu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(PRAMANUHARAOEE/TRIBUNSHOPPING.COM)