TRIBUNSHOPPING.COM - Meskipun berbagai produk pembersih lantai memiliki fungsi utama yang sama, yaitu membersihkan, setiap jenis produk dirancang dengan keunggulan dan tujuan yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan spesifik penggunaannya.
Beberapa produk diformulasikan untuk memberikan aroma harum, sementara yang lain fokus untuk mengatasi noda membandel.
Oleh karena itu, penting untuk memilih produk pembersih lantai yang tidak hanya efektif dalam membersihkan, tetapi juga sesuai dengan kondisi dan jenis lantai di rumah.
Berikut TribunShopping.com memberikan beberapa tips dalam memilih produk pembersih lantai berdasarkan jenis lantai yang ada di rumah.
1. Lantai Keramik
Keramik merupakan pilihan lantai yang paling populer di Indonesia karena kemudahan dalam perawatannya dan tampilan yang memberikan kesan bersih dan rapi.
Untuk menjaga keramik tetap bersih, hanya perlu menyapu dan mengepel lantai secara teratur.
Namun, sebaiknya hindari penggunaan pembersih lantai dengan kandungan asam yang tinggi karena dapat merusak lapisan glazur pada keramik, yang dapat membuatnya kehilangan kilau dan daya tahannya.
Baca juga: 5 Tips Membersihkan Lantai Keramik Agar Tetap Kinclong, Bersih dan Terawat
2. Lantai Marmer
Lantai marmer yang berkilauan memberikan kesan mewah dan elegan pada ruangan.
Namun, karena marmer memiliki pori-pori yang dapat menyerap cairan dan noda dengan cepat, perawatannya harus lebih intensif.
Untuk menjaga marmer tetap bersih dan terawat, gunakan cairan pembersih dengan pH netral agar tidak merusak permukaan marmer.
Selain itu, juga disarankan untuk merawatnya dengan menggunakan krim khusus marmer yang dapat membantu menjaga kilauan dan mencegah kerusakan.
3. Lantai Kayu
Lantai kayu memberikan suasana hangat dan estetik yang cocok untuk berbagai jenis interior rumah.
Namun, perawatannya sedikit lebih rumit karena goresan pada lantai kayu bisa sulit dihilangkan dan dapat merusak penampilannya.
Sebaiknya, gunakan vacuum cleaner untuk membersihkan lantai kayu agar debu dan kotoran tidak tergores.
Setelah itu, pel lantai kayu dengan kain pel yang lembap, hindari penggunaan kain yang terlalu basah agar tidak merusak permukaan kayu.
4. Lantai Beton
Lantai beton banyak digunakan di berbagai jenis bangunan, terutama pada desain kontemporer dan industrial seperti coffee shop atau kantor modern.
Lantai beton sangat mudah dirawat karena permukaannya yang kokoh.
Hanya perlu menyapu lantai beton secara rutin dan bisa juga menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan debu dan kotoran yang menempel.
Setelah itu, cukup pel lantai dengan air hangat yang dicampur pembersih lantai dengan pH rendah.
Penting untuk memastikan kain pel yang digunakan tidak terlalu basah agar lantai beton tidak cepat rusak.
Selain itu, mengepel lantai beton tidak perlu dilakukan setiap hari, cukup beberapa kali dalam seminggu.
Dengan memahami jenis lantai dan kebutuhan perawatannya, Anda dapat memilih produk pembersih lantai yang paling sesuai dan menjaga keindahan serta daya tahan lantai di rumah. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(Andrakp/TribunShopping.com)