TRIBUNSHOPPING.COM - Apakah skincare yang kamu gunakan sekarang ini sudah cocok?
Beberapa produk skincare memang belum tentu cocok di tiap orang.
Oleh sebab itulah, penting untuk kamu ketahui apakah skincare yang selama ini kamu gunakan memberikan hasil yang signifikan untuk wajahmu.
Ada beberapa tanda yang menunjukkan kalau skincare yang selama ini kamu gunakan ternyata tidak cocok, seperti muncul rasa gatal di wajah.
Dapatkan toner kualitas terbaik untuk membantu melembapkan kulit wajah, cukup dengan klik di sini.
Salah satu tanda ini tidak boleh kamu abaikan ya, karena hal ini akan mempengaruhi kesehatan kulit wajahmu.
Sebenarnya ciri-ciri skincare yang tidak cocok digunakan pada kulit bisa dilihat melalui beberapa kondisi.
Untuk lebih lengkapnya, berikut Tribunshopping.com akan merangkum 9 tanda-tanda skincare tidak cocok di wajah:
1. Kulit Terasa Panas dan Tebal
Tanda-tanda skincare tidak cocok di wajah yang pertama adalah kulit terasa panas dan tebal.
Kulit yang terasa panas dan tebal merupakan reaksi alami kulit dalam mempertahankan kesehatannya.
Hal ini dapat terjadi pada berbagai area kulit di tubuh dan dapat memiliki berbagai penyebab yang berbeda.
Rasa panas yang terjadi, dapat diakibatkan oleh alergi terhadap suatu kandungan produk skincare tertentu karena kulit kehilangan pelindung dan pelembab alaminya.
2. Ruam Kemerahan
Selanjutnya jika skincare tidak cocok di kulit wajah akan muncul ruam kemerahan pada wajah.
Ruam kemerahan ini bisa muncul dalam bentuk bercak merah sehingga menimbulkan rasa terbakar pada kulit wajah.
Nah, jika ruam di kulit wajah disertai dengan tingling sensation dalam jangka waktu yang cukup lama, maka penggunaannya perlu dihentikan.
Kemerahan pada kulit wajah ini juga menunjukkan kalau kulit sedang meradang atau sensitif terhadap bahan-bahan yang terdapat dalam skincare tersebut.
Untuk sebagian orang, produk skincare yang mengandung alkohol dapat menyebabkan ruam di kulit wajah.
3. Muncul Tekstur pada Kulit
Tanda-tanda skincare tidak cocok berikutnya yaitu kulit yang tiba-tiba bertekstur.
Kalau kulit wajah menjadi kasar atau bertekstur setelah menggunakan skincare baru, bisa jadi produk itu tidak cocok dengan kulit wajah.
Tekstur kulit wajah yang tidak merata bisa disebabkan oleh iritasi atau reaksi negatif dari bahan yang terkandung dalam produk skincare.
Akan tetapi, perubahan tekstur kulit juga bisa mengindikasikan kurangnya kelembapan pada kulit.
4. Muncul Sensasi Gatal
Muncul sensasi gatal jadi tanda skincare tidak cocok pada kulit wajah.
Kalau kamu menggunakan produk skincare tertentu dan mulai merasakan gatal pada kulit wajah, maka penggunaannya harus segera kamu hentikan.
Sebab, rasa gatal yang timbul dapat menjadi tanda skincare tidak cocok untuk wajah karena kulit mengalami reaksi alergi terhadap produk tersebut.
Selain itu, rasa gatal yang ditimbulkan bisa disertai dengan kemerahan atau iritasi pada kulit wajah.
Hal itu bisa saja disebabkan oleh kandungan wewangian atau alergen lainnya yang terdapat dalam produk skincare.
Baca juga: Manfaat Chamomile untuk Kulit, Salah Satunya Mengurangi Iritasi dan Kemerahan pada Wajah
5. Kulit Lebih Berminyak
Tanda skincare tidak cocok di wajah berikutnya yaitu kulit wajah menjadi lebih berminyak dari biasanya.
Kalau kulit wajah menjadi lebih berminyak karena pemakaian produk baru, kemungkinan skincare itu mengandung bahan yang terlalu berat atau yang merangsang produksi minyak berlebih.
Kandungan bahan dalam produk skincare seperti minyak argan, paraben, dan alkohol sangat berpotensi membuat kulit wajah menjadi berminyak.
6. Muncul Jerawat Breakout
Mendadak wajah timbul jerawat breakout bisa jadi skincare tidak cocok pada wajah.
Jerawat breakout atau jerawat yang muncul tiba-tiba setelah menggunakan produk skincare baru dapat menjadi salah satu ciri-ciri skincare tidak cocok pada kulit.
Selain itu, perlu diketahui juga, beberapa produk skincare yang mengandung bahan terlalu keras atau bahan yang bersifat comedogenic bisa memicu timbulnya jerawat.
Bahan skincare yang bersifat comedogenic, salah satunya seperti minyak kelapa dan shea butter, bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan munculnya jerawat serta memperburuk kondisi kulit berjerawat yang sudah ada.
7. Kulit Kering dan Terkelupas
Berikutnya yaitu kondisi kulit wajah menjadi kering dan terkelupas.
Nah, kondisi ini muncul sebagai reaksi kulit terhadap produk baru yang dicoba.
Sebab, kulit kering hingga terkelupas bisa mengindikasikan adanya iritasi yang harus segera ditangani dengan segera.
Kalau kamu mengalami kulit kering dan terasa seperti kulit tertarik setelah menggunakan skincare.
Hal itu juga bisa menandakan kalau produk mengandung bahan yang membuat kulit menjadi kering dan menyebabkan kulit dehidrasi.
Baca juga: 5 Rekomendasi Face Wash untuk Kulit Sensitif, Cegah Iritasi dan Breakout di Wajah
8. Warna Kulit Menjadi Gelap
Tanda skincare tidak cocok di wajah selanjutnya yaitu perubahan warna kulit wajah menjadi lebih gelap.
Hal itu karena ada beberapa kandungan bahan dalam produk skincare bisa menyebabkan terjadinya hiperpigmentasi atau produksi melanin yang berlebihan.
Hal itu juga mengakibatkan kulit wajah tampak lebih gelap dan merusak penampilan.
9. Tidak Ada Perubahan yang Signifikan
Tanda-tanda skincare tidak cocok di wajah terakhir adalah tidak ada perubahan signifikan.
Tidak selamanya produk yang gak cocok di kulit selalu menimbulkan reaksi kasat mata.
Produk yang udah kamu gunakan tapi tidak kunjung memberikan hasil yang kamu mau juga bisa dikategorikan sebagai skincare yang tidak cocok.
Umumnya skincare akan memberikan hasil setelah 28 hari sampai empat bulan penggunaan.
Namun, jika selama itu kamu belum juga mendapatkan hasil, bisa ganti produk perawatan ke produk lainnya.
Baca juga: 8 Kandungan Skincare Ini Aman untuk Kulit Sensitif, Bisa Cegah Breakout dan Minimalisir Iritasi
Itulah 9 tanda-tanda skincare tidak cocok di wajah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(AZIZAH/TRIBUNSHOPPING.COM)