TRIBUNSHOPPING.COM - Pernah dengan ada daun yang baunya seperti kentut, atau pernah melihatnya sendiri?
Yups! memang ada daun dengan bau khas seperti kentut ini yang memiliki nama berbeda-beda di setiap daerah.
Di daerah Sunda, daun kentut ini dikenal sebagai daun kahitutan, di Madura dinamakan bintaos, Di Ternate dinamakan gumi siki, dan dinamakan kasembukan atau sembukan di daerah Jawa.
Karena baunya seperti kentut, maka banyak juga yang menyebut daun ini daun kentut.
Menarik sekali, ya!
Nah, menariknya lagi, ternyata meskipun daun ini berbau busuk, tapi seringkali jadi opsi untuk dikonsumsi masyarakat karena dipercaya bisa jadi ramuan herbal yang punya banyak khasiat untuk tubuh.
Hal ini karena daun kentut atau sembukan ini mengandung berbagai zat seperti antioksidan, flavonoid, dan fenolik, vitamin C, alkaloid, sitosterol, dan minyak atsiri.
Penasaran kira-kira apa saja khasiat daun kentut untuk tubuh?
Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini Tribunshopping telah merangkum informasinya untukmu:
1. Mengatasi Perut Kembung
Khasiat daun kentut yang pertama adalah untuk mengatasi perut kembung.
Perut kembung merupakan suatu kondisi di mana seseorang mengalami atau merasakan perut tidak nyaman.
Seseorang yang mengalami kondisi ini, biasanya perut terasa penuh, kencang, buncit, dan memiliki banyak gas di dalamnya.
Nah, salah satu cara mengatasi perut kembung adalah dengan daun sembukan.
Cara mendapatkan manfaat daun sembukan untuk mengatasi perut kembung cukup mudah.
Kamu bisa menggunakan batang sembukan dan melilitkannya pada perut.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan daun sembukan sebagai lalapan.
2. Mempercepat Penyembuhan Diare
Khasiat daun kentut atau sembukan yang berikutnya adalah mempercepat penyembuhan diare.
Ekstrak daun kentut telah dipercaya sebagai obat tradisional untuk mengatasi diare.
Khasiat ini berhubungan dengan komponen antibakteri pada daun.
Cara kerjanya yaitu melawan aktivitas dan menghambat perkembangbiakan bakteri penyebab diare, seperti Escherichia coli dan Salmonella typhimurium.
3. Meredakan Gejala Batuk
Kamu juga bisa mengonsumsi daun kentut untuk meredakan gejala batuk.
Ekstrak daun sembukan juga memiliki efek penekan batuk (cough suppressant effect), yang membantu menurunkan intensitas dan frekuensi batuk.
Khasiat ini didapatkan dari komponen antitussive yang mirip dengan efek obat dropropizine dalam meredakan batuk secara alami.
4. Mengatasi Susah Buang Air Kecil
Manfaat daun kentut atau sembukan yang berikutnya adalah mengatasi susah buang air kecil.
Daun sembukan memiliki kandungan iridoid glikosida yang berperan penting untuk melancarkan buang air kecil.
Tentu saja, manfaat ini bisa didapatkan jika mengonsumsi daun sembukan secara teratur dan tidak berlebihan.
5. Mengatasi Herpes
Khasiat unik daun sembukan yang berikutnya adalah mengatasi herpes.
Herpes merupakan gangguan kulit yang ditandai dengan munculnya lepuhan pada kulit yang berwarna kemerahan dan berisi cairan.
Penyakit kulit ini termasuk jenis penyakit jangka panjang yang bisa bertahan seumur hidup di dalam tubuh seseorang.
Manfaat daun sembukan untuk mengatasi herpes ini diperoleh dari sejumlah kandungan penting di dalamnya.
Daun kentut atau sembukan mengandung alkaloid, paederin, dan etanol yang berperan penting untuk menyembuhkan penyakit kulit.
Untuk memanfaatkannya, kamu bisa menumbuk daun sembukan sampai halus, kemudian tempelkan pada bagian kulit yang terkena herpes.
6. Menjaga Kesehatan Organ Hati
Khasiat daun kentut atau sembukan yang berikutnya cukup menakjubkan karena mampu bantu menjaga kesehatan organ hati.
Aktivitas hepatoprotektifnya mampu mengurangi stres oksidatif pada jaringan organ hati.
Bahkan, minyak atsiri dari daun kentut ini juga mampu membantu menurunkan kadar trigliserida dan lipopolisakarida dalam darah yang berkaitan dengan penyakit perlemakan hati.
7. Mengurangi Gejala Radang Sendi
Khasiat daun kentutan juga diketahui dapat mengurangi gejala radang sendi dan penyakit serupa.
Penelitian menemukan bahwa daun ini bisa mengurangi radang sendi pada pasien.
Bahkan, daun sembukan ini direkomendasikan sebagai obat modifikasi untuk mengobati penyakit radang sendi.
8. Menurunkan Risiko Diabetes
Daun kentut atau sembukan juga diketahui memiliki komponen antidiabetes.
Aktivitas ini membuat daun yang berbau menyengat tersebut berpotensi dalam menurunkan risiko diabetes.
Penggunaan ekstrak daun kentut pada hewan uji menunjukkan kenaikan signifikan pada kolesterol HDL dan plasma insulin serta penurunan gula darah puasa dan kolesterol LDL.
Seperti yang jamak diketahui, tingginya kadar gula darah erat kaitannya dengan penyakit diabetes.
Sangat menarik, ya! (*)
(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)