TRIBUNSHOPPING.COM - Saat Anda memasuki lingkungan rumah yang bersih dan rapi, pasti menyadari betapa pentingnya menjaga kebersihan di dalam rumah.
Menjaga kebersihan rumah tidak hanya untuk enak dilihat, tetapi juga merupakan sebuah investasi untuk menjaga kesehatan seluruh anggota keluarga.
Membersihkan rumah umumnya dilakukan dengan menyapu, mengepel, membersihkan kamar mandi, dan ruangan lainnya.
Tapi tanpa disadari, ada beberapa tempat di dalam rumah yang sering lupa untuk dibersihkan.
Debu dan kotoran yang tak kasat mata dalam jangka waktu yang lama akan semakin menumpuk pada tempat-tempat ini.
Menumpuknya debu dan kotoran tidak hanya membuat lingkungan rumah kotor, tetapi juga beresiko untuk kesehatan.
Oleh karena itu perlunya perhatian khusus untuk membersihkan tempat-tempat yang sering dilupakan ini.
Baca juga: 6 Manfaat Belimbing Wuluh untuk Keperluan Rumah Tangga, Bukan Sekedar Bahan Masakan yang Mengasamkan
Tribunshopping sudah merangkum beberapa tempat di dalam rumah uang sering dilupakan untuk dibersihkan yang dilansir dari beberapa sumber:
1. Bagian Bawah Perabotan
Perabotan seperti tempat tidur, sofa, lemari, dan kursi pasti jarang dipindahkan karena berat sehingga tidak mudah untuk menggerakkannya.
Pada saat membersihkan lantai atau sekitarnya, pasti Anda sering melupakan bagian bawah dari perabotan-perabotan ini.
Debu dan kotoran seiring berjalannya waktu akan menumpuk dan menjadi sarang bakteri.
Meskipun sulit dijangkau, selalu bersihkan area ini untuk menghindari terjadinya penumpukan debu.
Anda tidak perlu membersihkannya setiap hari, cukup minimal seminggu sekali dengan bantuan vacuum cleaner atau alat kebersihkan lainnya.
2. Sudut Dinding
Jika dirasa Anda sudah membersihkan lantai dengan benar pastikan juga untuk membersihkan sudut-sudut dinding.
Debu yang menumpuk di dinding biasanya baru akan terlihat apabila Anda menyalakan lampu dan memperhatikannya secara detail.
Apalagi jika dinding rumah Anda menggunakan wallpaper, debu dan kotoran akan semakin banyak.
Oleh karena itu, jangan lupa untuk membersihkan area ini dari atas hingga bawah secara rutin.
Baca juga: Sering Terlewat, Coba Cermati 5 Barang Ini saat Membersihkan Rumah
3. Plafon Atap
Letaknya yang berada di langit-langit dan cukup tinggi, tidak heran jika plafon sering dilupakan untuk dibersihkan.
Plafon rumah merupakan salah satu tempat di dalam rumah yang paling rentan terhadap kotoran.
Sering kali tempat ini menjadi sarang debu, laba-laba, dan kotoran lainnya, yang tidak hanya kotor tapi juga merusak pemandangan.
Maka dari itu, sebisa mungkin luangkan waktu untuk membersihkan platon atap rumah Anda.
Anda bisa menggunakan sapu plafon atau meminta bantuan kepada profesional apabila mengalami kesulitan.
4. Rak
Rak yang biasanya digunakan untuk menyimpan buku atau pernak-pernik lainnya, mungkin Anda merasa telah membersihkannya meskipun hanya permukaannya saja.
Tapi rak yang penuh akan barang harus dibersihkan secara menyeluruh tidak hanya pada permukaannya saja.
Dilansir dari Better Homes and Gardens, debu dan tungau bisa berkembang biak dengan cepat pada barang yang dibiarkan begitu saja.
Bersihkan rak dengan memindahkan buku atau barang lainnya dan mulai bersihkan menggunakan lap atau vacuum cleaner.
Apabila perlu, tarik rak menjauh dari dinding untuk membersihkan bagian belakang atau bawah rak.
5. Gorden
Fungsinya yang digunakan untuk menutup jendela sudah pasti gorden mudah sekali untuk kotor karena debu dan kotoran tersangkut yang masuk dari luar.
Kebanyakan dari Anda pasti juga sering melupakan benda satu ini untuk dibersihkan maupun dicuci.
Gorden yang kotor dan berdebu bisa memberikan dampak buruk pada kualitas udara di dalam rumah sekaligus beresiko mengganggu kesehatan pernapasan.
Mulailah menaruh perhatian pada gorden dengan membersihkannya secara rutin menggunakan kemoceng, Anda juga bisa mencuci gorden setidaknya tiga bulan sekali.
Baca juga: 7 Tips Membersihkan Rumah Kotor dan Berantakan usai Lebaran secara Tuntas dan Menyeluruh
6. Teralis Jendela
Sama halnya dengan gorden, teralis jendela juga sangat mudah untuk kotor dan menjadi sarang debu.
Jika Anda sering mengabaikan area ini untuk dibersihkan, teralis yang rata-rata berbahan dasar besi akan lebih cepat berkarat dan mudah rusak.
Anda tidak perlu membersihkannya setiap hari jika tidak ingin repot, cukup bersihkan seminggu sekali.
Untuk membersihkannya, gunakan pembersih khusu logam dan sikat gigi bekas untuk membantu mengaplikasikannya.
7. Keranjang Sampah
Menjadi tempat pembuangan sampah dan sisa-sisan makanan, bukan berarti keranjang sampah diabaikan kebersihannya.
Bakteri dan kuman yang tertinggal sekaligus menempel pada permukaan keranjang sampah akan memberikan dampak buruk bagi lingkungan rumah.
Mulai dari bau yang tidak sedap walaupun sampah sudah dibuang, sampai tempat berkerumunnya lalat yang beresiko bagi kesehatan.
Oleh karena itu, bersihkan keranjang sampah dengan menyikatnya dengan sabun dan air bersih.
Apabila perlu semprotnya disinfektan untuk membasmi bakteri dan kuman.
Lalu, pastikan juga untuk menunggu sampah hingga benar-benar kering sebelum menggunakannya kembali.
8. Bagian Atas Kulkas dan Lemari
Membersihkan rumah yang biasanya terfokus pada bagian bawah seperti lantai, sebagian orang cenderung mengabaikan permukaan atas seperti bagian atas kulkas dan lemari.
Letaknya yang cukup tinggi juga membuatnya susah dijangkau sehingga bagian ini jarang sekali diperhatikan kebersihkannya.
Padahal area ini seringkali dipenuhi debu dan kotoran, lebih parahnya lagi hewan pengerat seperti tikus juga menyukai tempat kotor seperti diatas lemari ini.
Untuk itu, selalu perhatikan bagian atas kulkas maupun lemari untuk melakukan pembersihan secara rutin.
9. Kipas Angin
Anda tiba-tiba merasa kipas angin yang biasanya digunakan tidak mendinginkan secara maksimal seperti biasa?
Hal ini mungkin disebabkan karena kipas lupa tidak dibersihkan secara rutin sehingga debu dan kotoran menjadi menumpuk.
Penyebab utama kipas angin menjadi kotor karena kipas memantulkan debu yang ada di sekitarnya dan menyerap debu tersebut.
Luangkan sedikit waktu dan bersihkan kipas angin di rumah Anda secara menyeluruh.
Mulai dari melepas jeruji pelindung kemudian mencucinya dan dilanjut dengan membersihkan baling-baling kipas menggunakan kain lembap atau tisu.
10. Tanaman Hias
Bagi Anda yang memiliki hobi mengoleksi tanaman hias indoor untuk menambah kesan natural di dalam rumah, mungkin tanpa disadari Anda tidak begitu memperhatikan kebersihannya.
Merawat dengan menyiraminya maupun memberi pupuk tentu saja merupakan hal yang berbeda dengan membersihkannya.
Tanaman hias dapat dengan mudah mengumpulkan debu pada daunnya, sehingga dapat menghalangi sinar matahari yang berujung mempengaruhi tanaman untuk berfotosintesis.
Agar tanaman hias di dalam rumah Anda tetap sehat dan tumbuh degan baik, bersihkan debu yang menempel pada daun tanaman secara rutin.
Membersihkan debu ini dapat menggunakan kain lembap atau sikat yang memiliki bulu halus.
(ANGGI/TRIBUNSHOPPING.COM)