TRIBUNSHOPPING.COM - Sering kesal dengan keberadaan semut yang menyerang toples gula?
Yap, jika sudah terlanjur masuk, hal ini akan sangat sulit diatasi dan kamu harus membersihkannya secara perlahan.
Dapatkan toples berkualitas untuk menyimpan gula, kedap udara dengan harga lebih murah.
Tapi seperti pepatah, sebaiknya mencegah daripada mengobati.
Dengan kata lain, kamu bisa mencegah semut ini menyerang toples gula dengan cara menyimpannya secara tepat atau memanfaatkan bahan-bahan alami.
Baca juga: 5 Tips Mengusir Keberadaan Semut di Dapur, Efektif Tanpa Bahan Kimia
Nah, untuk lebih jelasnya, simak 8 tips menyimpan gula dari serangan semut dilansir dari berbagai sumber berikut ini:
1. Gunakan Wadah Kedap Udara
Salah satu hal penting yang bisa kamu lakukan untuk menyimpan gula secara tepat yakni dengan memanfaatkan toples kedap udara.
Tapi jangan lupa untuk selalu menutup toples gula saat tidak dibutuhkan untuk mencegah semut masuk ke dalamnya.
Gunakan wadah yang kering untuk cegah penyimpanan lembap dan merusak kualitas gula.
Pastikan juga toples yang kamu gunakan aman bagi makanan ya.
2. Gunakan Kayu Manis
Bahan alami yang bisa kamu manfaatkan untuk mengatasi keberadaan semut di dalam toples gula yakni kayu manis.
Dilansir dari berbagai sumber, kayu manis ini tergolong efektif karena memiliki kandungan senyawa yang bisa mengusir semut secara mudah.
Kamu hanya perlu mengoleskan bubuk kayu manis di pinggir mulut toples agar serangga ini tak bisa masuk.
Jika tidak ada kayu manis bubuk, bisa juga menggunakan batang kayu manis saja.
Mungkin cara ini kemungkinan akan memengaruhi rasa gula, lantaran kayu manis memiliki rasa manis dan sedikit pedas.
Tapi jika ingin kayu manis mengontaminasi gula, cukup taburkan di pojok-pojok lemari dapur terutama tempatmu menyimpan gula.
3. Pakai Bubuk Kopi
Selain kedua cara di atas, penggunaan bubuk kopi tidak kalah efektif.
Kamu hanya perlu meletakkan bubuk kopi dalam kemasan kantong ke toples.
Biarkan bahan ini dalam kondisi tutup yang terbuka hingga kerumunan semut keluar dari toples gula.
Kamu juga bisa juga meletakkan bubuk kopi 100 persen tanpa campuran apapun di dekat toples gula, serta menaburi lemari dapur dengan biji kopi.
Apabila tidak ada kantung kopi, kamu bisa membuatnya sendiri dengan kain berpori.
4. Letakkan di Tempat yang Tepat
Dikutip dari Kompas.com, letakkan toples gula di sudut dapur yang gelap, kering, dan sejuk.
Jangan meletakkan toples gula di sudut dapur yang berdekatan dengan sumber panas seperti kompor.
Tidak disarankan pula meletakkan gula di area yang terkena paparan sinar matahari.
Suhu panas bisa memicu kelembaban datang dan membuat gula menggumpal.
5. Atasi dengan Hair Dryer
Hair dryer yang sudah tersedia di rumah bisa menjadi solusi mengatasi semut secara mudah.
Walau tidak bersentuhan langsung, tapi cara ini tergolong efektif kok.
Cukup setting kecepatan hair dryer pada speed yang tidak terlalu tinggi sehingga tidak merusak gula.
Kamu juga bisa menaruh gula di wadah piring terlebih dahulu.
Lalu arahkan hair dryer pada pinggir piring dengan kecepatan rendah.
Mudah bukan?
Jadi gula yang sudah terlanjur dikerubungi semut tidak akan terbuang sia-sia.
Masih bisa kamu bersihkan dan gunakan kembali, tentunya dengan cara aman.
6. Gunakan Cuka Putih
Hanya dalam satu olesan, keberadaan semut di toples dijamin minggat.
Apalagi cara pengaplikasiannya tergolong sangat mudah.
Kamu hanya perlu mencampurkan air dan cuka dengan perbandingan 1:1 lalu oleskan di permukaan toples.
Diamkan sampai mengering dan tunggu semut mencium aromanya.
Jika keberadaanya sudah bisa diatasi, kamu bisa membersihkan permukaanya.
7. Letakkan Cengkeh
Dilansir dari berbagai sumber, aroma cengkeh yang menyengat memang tidak akan membunuh semut, tetapi dapat membantu mengusir semut dari stoples gula.
Caranya, masukan tiga sampai empat biji cengkeh ke dalam stoples gula yang dimasuki semut dan buka tutupnya.
Tunggu sampai semut bereaksi dan keluar dari stoples, baru tutup stoples kembali.
8. Cek Berkala
Dikutip dari kids.grid.id, pastikan tangan dan alat masak yang digunakan untuk mengambil gula pasir dalam keadaan bersih.
Hindari menyentuh gula dengan tangan yang basah atau alat yang tidak bersih karena dapat menyebabkan gula menjadi lembap dan berpotensi rusak.
Lakukan pemeriksaan secara berkala terhadap gula pasir yang disimpan.
Jika terdapat tanda-tanda penggumpalan atau perubahan warna, segera ambil tindakan dengan memisahkan gula yang masih baik dan mengganti wadah penyimpanan jika diperlukan.
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)