TRIBUNSHOPPING.COM- Kucing menjadi salah satu hewan peliharaan yang banyak dimiliki karena lucu dan menggemaskan.
Tapi, memutuskan memiliki hewan peliharaan di rumah berarti juga harus siap dengan perawatan dan juga risikonya.
Dapatkan sikat khusus untuk mengatasi bulu kucing yang menempel pada pakaian, klik di sini ya.
Beberapa risiko memelihara kucing di rumah yakni masalah rontokan bulu dan juga bau tidak sedap yang menyebar.
Terutama bau kotoran nih, kadang sangat sulit diatasi walau sudah diganti pasir secara rutin.
Baca juga: 5 Tips Membersihkan Bulu Kucing yang Menempel di Baju, Efektif Gak Pakai Lama
Nah, untuk mengatasinya, ini dia 8 tipsnya dilansir dari berbagai sumber:
1. Pastikan Sirkulasi Udara Lancar
Jangan anggap remeh keberadaan ventilasi di rumah.
Membuka jendela rutin setiap hari bisa membuat udara di dalam rumah berganti dengan udara yang lebih segar.
Hal ini bisa membantumu mengatasi masalah bau hewan peliharaan di dalam rumah secara mudah loh.
Walau cuaca tergolong sejuk, kamu tetap perlu menganginkan rumah setidaknya dua atau tiga kali sehari.
Tapi ingat, pastikan hewan peliharaan berada di kandangnya agar tidak keluar saat jendela dibuka ya.
2. Gunakan Cairan Pembersih yang Harum
Kamu bisa membersihkan sumber bau kotoran tidak sedap tersebut dengan pembersih yang harum.
Gunakan produk pembersih kotoran kucing yang biasanya dijual di toko hewan peliharaan.
Namun, bila kamu tidak menemukannya, bisa menggantinya dengan cairan pembersih lantai yang biasa kamu gunakan.
3. Gunakan Cuka Putih
Untuk mengatasi bau urine dan kotoran yang mungkin masih menyebar di dalam ruangan, kamu juga bisa memanfaatkan cuka loh.
Cuka memang ampuh mengatasi berbagai macam bau-bauan secara lebih efektif.
Untuk mengatasinya, cukup semprotkan cuka langsung ke noda, lalu gunakan kain mikrofiber untuk menggosok urine dari karpet.
Jangan lupa untuk meletakkan handuk mikrofiber bersih di atas noda yang basah dan tekan untuk mengeluarkan lebih banyak noda.
4. Gunakan Baking Soda
Dikutip dari Kompas.com, jika kotak pasir kucing yang kosong masih berbau setelah dibersihkan dengan cuka.
Coba semprotkan bagian bawahnya dengan larutan cuka, lalu taburkan selapis tipis baking soda pada kotak pasir kucing, dan biarkan mengering.
Setelah itu, bilas dan kikis baking soda saat kotak pasir diganti dan ulangi pembersihan sekali lagi.
5. Gunakan Air Purifier
Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan alat pembersih udara bernama air purfier.
Penggunaan air purifier ini bisa menjadi solusi terbaik untuk menghilangkan bau peliharaan di rumah.
Pasalnya, air purfier tidak hanya menyaring udara namun juga mampu menghilangkan bau, menyaring virus dan bakteri, menghilangkan gas kimia berbahaya bahkan bisa menyaring bulu hewan peliharaan.
Penggunaannya bisa membuat kualitas udara semakin membaik.
Dengan udara yang segar dan lebih sehat ini, tentu saja beraktivitas di dalam rumah akan terasa lebih nyaman.
6. Gunakan Bubuk Kopi
Bubuk kopi juga bisa menghilangkan bau kotoran kucing secara mudah.
Kamu dapat menggunakannya di area yang terdapat kotoran kucing, yang sudah disiram dengan bersih.
Gak perlu ribet, cukup taburkan bubuk kopi dengan jumlah banyak sehingga dapat menutupi baunya dan diamkan hingga baunya menghilang.
Setelah itu, bersihkan bubuk kopi tersebut.
7. Gunakan Arang
Sepele tapi ampuh, ternyata arang aktif bisa membantu mengatasi bau kotoran kucing secara mudah.
Caranya, letakkan arang di area yang terkena kotoran kucing yang sudah dibersihkan.
Bahan ini bisa membantu mencegah penyebaran bau yang disebabkan oleh kotoran kucing.
8. Gunakan Daun Teh
Ternyata, teh hijau memiliki sifat anti-bakteri dan sangat baik dalam menyerap bau.
Oleh sebab itu, kamu bisa memanfaatkannya untuk mengatasi bau kotoran kucing dengan bahan ini.
Kamu hanya perlu mengeringkan beberapa daun, giling, dan campurkan ke dalam kotak pasir kucing.
Jika kamu khawatir kucing peliharaan akan memakan daunnya, cukup diseduh sebelum mengeringkannya dan mencampurkannya.
Pastikan menyeduh dan meminum tehnya sebelum kamu menggunakannya di kotak pasir kucing.
(RIFA/TRIBUNSHOPPING.COM)