Obat dan Vitamin

Tak Perlu Pakai Obat Tidur, 7 Vitamin dan Suplemen Ini Bisa Bikin Tidurmu Jadi Lebih Nyenyak

0
Penulis: MN Cahyaningtyas
Editor: Archieva Prisyta
Berikut ini beberapa vitamin dan suplemen yang bisa meningkatkan kualitas tidur. Adakah yang kamu konsumsi?

TRIBUNSHOPPING.COM - Tidur sama pentingnya dengan latihan fisik.

Namun, jika kamu kesulitan mendapatkan istirahat 8 jam atau berjuang melawan insomnia setiap malam, kualitas tidur tidak selalu mudah.

Ada banyak saran tentang kualitas tidur di luar sana, dan kamu mungkin berpikir bahwa pengobatan berat adalah pilihan terbaik.

Untungnya, vitamin, baik yang diperoleh dari makanan atau dalam bentuk pil, dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan pola tidur yang sehat.

Baca juga: Bukan Hanya Buat Kulit, Inilah 4 Manfaat Vitamin E untuk Kesehatan Wanita

Jadi, kamu tak perlu mengonsumsi obat tidur yang bisa membuatmu tidur dalam sekejap, tapi memiliki beberapa efek samping.

Nah, berikut adalah vitamin dan suplemen terbaik yang bisa dikonsumsi untuk membuat tidurmu jadi lebih nyenyak, dikutip TribunShopping.com dari berbagai sumber:

1. Magnesium

Ilustrasi magnesium. (klikdokter.com)

Nutrisi penting ini untuk fungsi otak dan otot, pengaturan tekanan darah, perkembangan tulang dan banyak lagi.

Selain itu, magnesium dapat membantumu tidur nyenyak di malam hari.

Studi menunjukkan bahwa magnesium dapat membantu insomnia karena nutrisinya membantu mengatur ritme sirkadian kita.

Kadar magnesium yang rendah juga dikaitkan dengan kualitas tidur yang buruk.

Perlu diperhatikan bahwa ada sedikit efek samping magnesium.

Namun dosis yang terlalu tinggi dapat menyebabkan mual, kram, dan diare.

Blackmores Multivitamins + Minerals (30)

2. Melatonin

Melatonin adalah salah satu suplemen tidur yang lebih terkenal.

Hormon ini sudah diproduksi secara alami di otak pada malam hari, memberi tahu tubuh sudah waktunya tidur.

Melatonin sintetis meniru hormon alami ini dan dapat membantumu tertidur lebih cepat.

Bahkan mungkin membantu jet lag dan beberapa gangguan tidur seperti gangguan fase tidur-bangun yang tertunda.

Dengan melatonin, waspadai efek samping seperti sakit kepala, sakit perut, kelelahan di siang hari, dan mimpi aneh.

Baca juga: 5 Vitamin yang Wajib Diminum Buat Kamu yang Gampang Lelah

3. Asam Gamma-aminobutyric (GABA)

Ilustrasi susu kedelai yang kaya akan GABA. (Grid.ID)

Asam gamma-aminobutyric, juga dikenal sebagai GABA, adalah neurotransmitter asam amino yang ditemukan secara alami di otak kita (dan bahkan di beberapa makanan) yang membantu menenangkan tubuh.

Dengan memperlambat pesan dari otak ke sistem saraf pusat, GABA mungkin dapat mengurangi kecemasan, stres dan meningkatkan kualitas tidur.

Beberapa makanan sumber GABA adalah kedelai, beras, jamur, tomat, bayam, kentang, hingga ubi-ubian.

Sebuah studi menemukan bahwa 300 mg GABA sehari meningkatkan kualitas tidur pada 40 pasien insomnia setelah empat minggu.

Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan mengenai efek suplemen GABA.

Berhati-hatilah jika kamu sedang hamil atau menyusui.

Bicarakan dengan doktermu sebelum memulai mengonsumsi suplemen apa pun.

4. L-theanine

Asam amino ini ditemukan secara alami pada jamur dan dibuat menjadi beberapa teh.

L-theanine berperilaku serupa dengan glutamat, asam amino di otak kita yang membantu mengirimkan sinyal ke seluruh tubuh.

Studi menunjukkan bahwa L-theanine dapat meningkatkan ketenangan dan meredakan kecemasan dan stres.

Satu ulasan menemukan bahwa L-theanine adalah obat tidur alami yang umumnya aman dan tidak membuatmu merasa pusing.

Berhati-hatilah untuk tidak mencampurkan L-theanine dengan obat tekanan darah.

Asam amino dapat menurunkan tekanan darah jadi berhati-hatilah dan bicarakan dengan doktermu jika kamu sedang menjalani pengobatan tekanan darah tinggi.

Jangan pula mencampurkan L-theanine dengan obat penenang.

5. Akar Valerian

Ilustrasi akar valerian. (Everyday Health)

Akar Valerian berasal dari bunga putih asli Eropa dan Asia.

Tanaman ini telah lama digunakan untuk mengobati kram, sakit kepala, dan yang paling umum, insomnia.

Meskipun penelitian ini masih kurang, beberapa penelitian menunjukkan bahwa akar valerian adalah yang terbaik bagi mereka yang kesulitan tidur dengan gejala menopause.

Obat herbal berisiko rendah ini hemat biaya dan dapat meningkatkan kualitas tidurmu secara keseluruhan.

Kamu bisa meminum akar valerian dalam teh atau meminumnya sebagai suplemen.

Jika kamu benar-benar mencari teh yang menenangkan dan merangsang tidur, carilah teh yang mengandung akar valerian dan chamomile.

Baca juga: 5 Vitamin dan Mineral untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh, Bukan Hanya Vitamin C Saja Lho

6. Chamomile

Chamomile adalah bunga yang banyak digunakan untuk meningkatkan rasa kantuk dan membantu mengatasi kecemasan.

Bahkan bisa meringankan gejala asam lambung.

Jika diminum pada malam hari, chamomile dapat menenangkan pikiran dan menginduksi tidur.

Penelitian menunjukkan bahwa flavonoid (bahan kimia yang ditemukan pada tumbuhan) berikatan dengan baik dengan neuroreseptor GABAA di otak.

Lebih baik konsumsi chamomile dalam bentuk teh.

Hal ini jauh lebih murah daripada memilih suplemen chamomile.

Brew Me | Chamomile - Tea Bag Pot

7. Vitamin D

Vitamin D (depositephotos)

Perlu dicatat bahwa vitamin D juga dapat meningkatkan kualitas tidur malam.

Namun, bukan vitamin itu sendiri yang membantu mengatasi insomnia.

Sebaliknya, mengonsumsi suplemen vitamin D merupakan ide bagus jika kamu kekurangan vitamin.

Penelitian telah menemukan bahwa rendahnya tingkat vitamin D dikaitkan dengan kurang tidur.

Hal ini mungkin disebabkan oleh fakta bahwa vitamin D dibutuhkan di seluruh jaringan di otak, terutama bagian yang penting untuk tidur.

Renovit Multivitamin & Mineral Botol 30 Kandungan Lengkap untuk Sehat

Nah, itulah tadi tujuh vitamin dan suplemen yang bisa dikonsumsi untuk meningkatkan kualitas tidur.

Vitamin dan suplemen umumnya dianggap aman karena sudah ditemukan secara alami dalam makanan dan tubuh kita.

Namun, sebelum mengonsumsi suplemen apa pun, bicarakan dengan doktermu.

Suplemen dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu dan memiliki efek samping yang berisiko.

Terutama jika kamu sedang hamil atau menyusui, penting untuk membicarakan vitamin dan suplemen dengan doktermu sebelum mulai mengonsumsinya.

Semoga artikel ini bermanfaat!

(TribunShopping.com/Maria N)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Produk Bayi dan Anak

Review Lengkap Purela Baby Physical Sunscreen SPF 50: Manfaat, Kelebihan, hingga Kekurangan

Skincare

5 Rekomendasi Micellar Water untuk Kulit Berjerawat Mulai 20 Ribuan

Aksesoris Fashion

4 Rekomendasi Tote Bag Brand Verite: Elegan, Minimalis, dan Fungsional

Produk Handphone

Daftar HP Gaming Harga Rp 3 Jutaan di Bulan November 2025: POCO, TECNO, Infinix, dan iQOO

Produk Elektronik

5 Rekomendasi Toko Elektronik Terlengkap dan Termurah di Kota Jambi