TRIBUNSHOPPING.COM - Anak-anak jaman sekarang sudah tidak bisa lepas dari yang namanya smartphone.
Kecanduan bermain smartphone dapat menimbulan masalah jika tidak dikontrol penuh oleh orang tua.
Ada banyak hal yang ditakutkan orangtua saat hendak memberikan smartphone untuk anak.
Biasanya, orang tua khawatir anak jadi kecanduan smartphone, kehilangan fokus, terpapar konten dewasa, hingga terjadinya ketidakstabilan emosi pada anak.
Tentu saja sebagai orang tua harus cermat dalam memilih smartphone yang cocok untuk anak-anak.
Nah, tapi tenang saja, Tim Tribun Shopping akan memberikan tips memilih smartphone yang tepat dan aman untuk anak-anak.
1. Pastikan Ada Aplikasi yang Dapat Meningkatkan Potensi pada Anak
Dari cara orang tua memberikan smartphone untuk si anak, bukan cuma terhibur.
Namun juga bisa mengkombinasikan antara stimulasi kreatifitas dan perkembangan motorik anak melalui kehadiran smartphone ini.
Misalnya, saat anak ingin menggambar sesuatu, kalian sebagai orang tua bisa mencari video atau tutorial menggambar melalui aplikasi video streaming untuk referensi.
Dari langkah tersebut, anak bisa mengikuti cara menggambar di buku gambar dengan baik.
Selain itu, orang tua juga bisa mengawasi anak saat bermain smartphone, deh.
Menariknya lagi, kalian pun bisa melakukan interaksi dengan bertanya kepada anak, seperti apa yang ingin di gambarnya, apa yang ingin anak lakukan ketika bermain smartphone.
Atau meminta ia menunjuk atau menceritakan tentang pengalamannya selama bermain smartphone.
Baca juga: 5 Tips Mengurangi Mata Lelah karena Kelamaan Menatap Layar HP
2. Pastikan Keamanan dan Fungsinya
Keamanan fungsi juga menjadi salah satu pertimbangan penting saat membeli smartphone untuk anak.
Ada beberapa ponsel yang memang sudah secara otomatis memiliki pengiklanan di dalamnya, sehingga sangat rentan bila terlihat atau terklik oleh anak.
Memastikan keamanan fungsi juga dapat membantu orangtua memantau anak agar tak sembarangan mengakses situs tertentu.
Oleh sebab itu, pastikan bahwa fitur yang digunakan anak memang child friendly, sehingga tak ada yang dikhawatirkan lagi pada saat menggunakannya.
3. Pilih smartphone Khusus Berdesain Anak-anak
Di era digital ini, sulit bagi kalian untuk menghindari teknologi untuk anak, terutama setelah melalui masa pandemi yang mengharuskan anak melakukan kegiatan pembelajaran secara online.
Hal itu memicu perusahaan teknologi untuk berinovasi dan menghadirkan smartphone yang ramah bagi anak.
Maka, pilihlah smartphone yang sesuai bagi anak.
Pertimbangkan bahan atau material smartphone tersebut apakah berbahaya bagi anak, berat, memiliki sudut tajam dan lainnya.
Bukan cuma itu, kalian juga perlu menggunakan aksesoris smartphone yang sesuai untuk anak.
Misalnya, menggunakan case yang tahan terhadap benturan pada smartphone, case yang memiliki motif cantik, case yang berasal dari material ramah lingkungan seperti silikon, dan case yang memberikan anak tetap nyaman saat menggunakannya, yaitu anti guncangan.
4. Pilih yang Ada Fitur Kontrol Orang Tua
Fitur tersebut berguna untuk mengontrol penggunaan smartphone pada anak.
Sehingga orang tua jadi lebih mudah mengingat dan mengajarkan mereka untuk bermain teknologi, terutama mengeksplor dunia internet.
Selain itu, dengan fitur ini juga para orang tua bisa mengontrol akses konten untuk si kecil.
Misalnya, para orang tua ingin menghindari konten yang bukan sesuai dengan usianya dari anak, maka kalian bisa mencegahnya dengan fitur parental control ini.
Dari cara kerja fitur ini, para orang tua jadi nggak perlu khawatir lagi dengan anak yang kebanyakan menjadi korban kejahatan online.
Menariknya, dengan fitur parental control ini kalian juga bisa membatasi aplikasi yang nggak boleh digunakan untuk si kecil.
Kalian pun bisa melihat apa aja aktivitas online anak, mulai dari media sosial hingga kunjungan website yang dilakukan anak.
5. Terapkan Metode Screen Time
Salah satu cara paling jitu untuk menghindari anak kecanduan smartphone adalah dengan menetapkan screen time yang sudah disepakati dengan anak.
Menurut Saskhya Aulia Prima selaku psikolog anak, ada dua metode screen time yang dapat diterapkan oleh orang tua.
"Selain menetapkan durasi screen time, orang tua juga dapat memecah waktu screen time menjadi 3-4 kali per hari, dengan ini anak tidak merasa dirinya dikekang dan memberikan anak kemampuan untuk mengingat jatah screen time yang mereka punya," terang Aulia.
Untuk memastikan bahwa anak tidak kebablasan saat bermain smartphone, penting bagi orang tua untuk mencari smartphone yang memiliki fitur screen time management.
Saat ini banyak smartphone yang mendukung fitur pengaturan screen time.
6. Perhatikan Budget saat Membeli smartphone
Pastikan smartphone yang kalian pilih tidak merogoh kocek yang dalam.
Orang tua pasti selalu ingin memberi yang terbaik bagi anak.
Terutama saat memberikan smartphone yang diharapkan dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Namun, jangan sampai orangtua menjadi overspending.
Lakukan riset dan perbandingan spesifikasi antar smartphone.
Ingat, banyak keperluan primer anak yang harus dipenuhi.
Oleh karena itu, pastikan smartphone yang kalian pilih nantinya memiliki harga yang pantas untuk diberikan kepada anak.
Baca juga: 7 Tips Mudah Memilih Casing HP yang Berkualitas, Dijamin Awet
Dengan mempertimbangkan tips-tips di atas, kalian dapat membantu memastikan bahwa anak-anak menggunakan smartphone secara aman dan bermanfaat.
Edukasi dan pengawasan orang tua memainkan peran penting dalam membimbing anak-anak dalam penggunaan teknologi.
(RizkyIndraPratama/TribunShopping)