TRIBUNSHOPPING.COM - Salah satu tips memilih produk skincare untuk merawat kulit adalah memerhatikan kandungan produk yang dimilikinya.
Bukan tanpa alasan, skincare hadir dengan perpaduan kandungan bahan yang mungkin tidak semuanya cocok untuk kulitmu.
Tak heran, saat ini berbagai skincare hadir dengan klaim punya kandungan terbaik yang aman untuk kulit dan ampuh mengatasi permasalahan kulitmu.
Skincare terbaik diskon menarik bisa kamu dapatkan di sini.
Nah, bicara soal kandungan skincare, kini ada beberapa jenis bahan yang sangat populer dan banyak dicari para pecinta skincare, loh!
Para beauty enthusiast sering cari kandungan ini untuk merawat wajah-wajah cantik nan glowing mereka.
Penasaran kira-kira kandungan skincare apa saja yang masuk kategori paling populer dan banyak dicari karena punya manfaat yang bagus banget buat kulit?
Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini Tribunshopping telah merangkum informasinya untukmu:
1. Kolagen
Pertama ada kolagen yang sangat populer di dunia skincare.
Hal ini karena kolagen dipercaya mampu membuat kulit wajah cerah dan awet muda.
Tak heran, banyak produk yang diklaim memiliki kandungan kolagen.
Tak hanya pada produk oles, bahkan banyak juga produk suplemen atau minuman yang diklaim mengandung kolagen, sehingga bisa mencerahkan kulit.
Selain mampu mencerahkan, kolagen juga bisa membuat kulit tampak kenyal dan lembap alami.
Hal ini disebabkan oleh kandungan penting yang ada di dalam kolagen, yaitu asam amino dan protein.
Kedua kandungan ini, berperan penting untuk menjaga lapisan epidermis supaya kulit tetap halus, sehat, dan terhindar dari hiperpigmentasi kulit.
Whitelab Age-Correxion Firming Serum Hyaluronic, dan Collagen
2. Squalane
Kandungan skincare paling terkenal dan jadi primadona yang berikutnya adalah squalane.
Hal ini karena karena squalane serupa dengan sebum pada kulit, tidak heran jika kandungan berupa minyak ini mudah diserap dan bersifat non-comedogenic.
Kandungan ini sangat baik untuk mengontrol produksi sebum (kelebihan minyak) pada wajah.
Teksturnya juga bagus dipakai sebagai moisturizer, namun tidak terasa berminyak di wajah.
Squalane oil juga dapat menjaga kadar air dalam kulit sehingga kulit dapat terhidrasi dengan baik.
Tingkat kejenuhan squalane oil yang 100 persen membuat minyak satu ini lebih stabil dari pada minyak kelapa yang biasanya memiliki tingkat kejenuhan 80-90 persen.
Oleh karena itu, minyak ini dapat menghidrasi kulit tanpa membuat kulit menjadi terasa lengket dan berminyak.
3. Hyaluronic Acid
Kandungan skincare primadona banyak orang yang berikutnya adalah hyaluronic acid
Hyaluronic acid (HA) merupakan kandungan skincare paling basic dan paling populer sehingga paling umum ditemukan pada produk perawatan kulit, biasanya berupa serum dan cream pelembap.
Fungsi utamanya adalah melembapkan, sehingga dapat mencerahkan wajah, mencegah breakout, dan memperlambat munculnya tanda penuaan.
Sehingga kandungan aktif ini juga tergolong sebagai anti-aging skincare.
Cara kerja hyaluronic acid seperti magnet dan bersifat humectant.
Artinya, hyaluronic acid dapat mengunci kelembapan kulit 1000 kali lebih kuat. Cocok dipakai untuk semua jenis kulit, terutama bagi kulit dehidrasi dan yang fokus pada masalah keriput.
Meski masuk kategori acid (asam), hyaluronic acid hanya berfungsi sebagai hydrator untuk kulit.
EILEEN Grace Moisturize Rose Jelly Mask
4. Peptide
Berikutnya ada peptide yang juga sangat populer di dunia kecantikan.
Peptide adalah rantai pendek asam amino yang bekerja untuk menghasilkan protein.
Kandungan protein pada kulit bermanfaat dalam produksi kolagen, elastin, dan keratin yang bertanggung jawab pada tekstur dan elastisitas kulit.
Dengan kata lain, peptide memiliki peran yang cukup penting dalam menjaga penampilan kulit.
Peptide memiliki kemampuan untuk meningkatkan elastisitas kulit dan merangsang produksi kolagen.
Sehingga, peptide di dalam produk skincare dapat meningkatkan elastisitas dan memperlambat munculnya tanda penuaan di kulit.
Selain itu, peptide juga mampu merangsang produksi melanin.
Melanin adalah pigmen pemberi warna kulit yang dapat mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari.
Nah, fungsi peptide dapat memperkuat lapisan penghalang kulit agar kulit lebih sehat.
Beberapa jenis peptide berperan sebagai antimikroba.
Hal itulah yang emembuat peptide diyakini mampu membunuh bakteri penyebab jerawat.
Untuk itu, mengoleskan produk skincare yang mengandung peptide dapat mencegah dan mengatasi jerawat.
Peptide ternyata juga dapat meredakan peradangan kulit akibat jerawat, psoriasis, eksim, atau rosacea serta memperbaiki kerusakan kulit dan meratakan warna kulit.
5. Retinol
Kandungan skincare yang jadi pilihan banyak orang berikutnya adalah Retinoid, atau lebih familiar disebut dengan retinol.
Retinol adalah bahan aktif yang merupakan turunan dari vitamin A.
Jenis vitamin ini terdiri dari dua senyawa yakni retinoid dan karotenoid.
Nah, senyawa yang kita kenal sebagai retinol dalam produk skincare merupakan bagian dari retinoid.
Jenis-jenis produk skincare yang biasanya mengandung retinol antara lain serum, toner, atau pelembap.
Retinol dapat memudarkan bintik hitam dan memperbaiki kerusakan kulit akibat efek buruk sinar matahari.
Selain itu, manfaat retinol untuk kulit wajah juga dapat mengatasi melasma atau hiperpigmentasi kulit.
Kandungan retinoid juga mencegah jerawat muncul kembali dengan cara mengurangi produksi minyak berlebih dan meredakan peradangan pada kulit
Dengan begitu, tidak terjadi penyumbatan pori-pori yang menjadi penyebab awal terbentuknya jerawat.
retinol pada skincare untuk wajah yang selanjutnya adalah mampu mencegah penuaan.
Retinol, khususnya tretinoin, dapat mencegah munculnya keriput atau garis halus di kulit.
Retinol dapat memperlambat proses penuaan kulit, karena mampu memelihara fungsi lapisan kulit terluar atau epidermis sebagai pelindung tubuh.
Manfaat itulah yang membuat kulit wajah tampak awet muda.
SKINTIFIC Gentle-A Retinol Renewal Serum
6. Bakuchiol
Kamu pasti juga sudah tidak asing dengan kandungan yang satu ini.
Bakuchiol disebut-sebut sebagai bahan alternatif pengganti retinol yang lebih ramah di kulit.
Menurut penelitian, bakuchiol memiliki manfaat serupa retinol, yakni meningkatkan elastisitas kulit, mencegah munculnya keriput, dan mencerahkan kulit.
Pemakaian bakuchiol jangka panjang bahkan dapat mengatasi kulit kering dan kasar.
Hal yang membedakan bakuchiol dari retinol adalah tidak ada efek samping seperti membuat kulit iritasi.
Itulah sebabnya, bakuchiol menjadi skin care anti-aging yang lebih ringan dibanding retinol.
Bakuchiol juga efektif untuk memperbaiki warna kulit dan membuatnya menjadi lebih cerah.
Karena merupakan bahan alami, bakuchiol sangat lembut di kulit dan tidak menyebabkan iritasi.
Itulah mengapa manfaat bakuchiol baik untuk pemilik jenis kulit kering, karena bisa memperbaiki kesehatan kulit dari dalam ke luar tanpa menyebabkan kulit kering.
7. Ceramide
Kandungan yang sangat aman untuk kulit sensitif adalah ceramide.
Ceramide sampai saat ini memang masih mencuri perhatian berkat manfaatnya untuk kulit.
Ceramide mengandung lemak atau lipid yang terdapat pada sel kulit dan membentuk sekitar 30-40 persen lapisan epidermis ini bermanfaat dalam menjaga kelembapan kulit, serta memperbaiki dan membangun skin barrier supaya bakteri dan kuman tidak masuk ke dalam tubuh.
Kandungan yang satu ini juga sangat aman untuk semua jenis kulit, termasuk untuk kulit yang sensitif.
(*)
(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)