TRIBUNSHOPPING.COM - Sebagai seorang game streamer, periferal mikrofon wajib kamu miliki.
Kenapa? Karena dengan menggunakan mikrofon tambahan, suara dan artikulasi kamu akan terdengar jernih serta bersih ketika streaming.
Klik link ini untuk mendapatkan mikrofon gaming terjangkau yang berkualitas.
Meski sebetulnya mikrofon sudah tersedia di laptop, namun tidak semuanya menghasilkan kualitas yang bagus.
Akan terasa percuma bila hasil video live streaming sudah bagus, namun kualitas suaranya kurang maksimal.
Untuk itu, kamu perlu menggunakan mikrofon tambahan agar kualitas suara di dalam video terdengar bagus.
Sayangnya, tidak semua mikrofon eksternal bisa memberikan kualitas output suara yang bagus.
Kalaupun ada, pasti harganya mahal bisa di atas Rp 1 jutaan.
Namun, berbeda dengan mikrofon gaming satu ini yang memiliki kualitas mahal tapi harga tetap terjangkau yaitu FIFINE K683B.
Dimulai dari kualitas suaranya, FIFINE K683B memiliki model Polar Pattern Cardioid atau Uni Directional.
Dengan begini, sensitivitas suara di bagian depan akan meningkat dan area belakang bakal berkurang.
Polar pattern yang seperti ini tentu lebih baik dan ideal untuk live streaming dibanding mikrofon omnidirectional yang menangkap suara dari segala arah.
Nah, untuk menentukan bagian depan dan belakangnya mikrofon sangat mudah.
Tombol Mic dan Mute adalah bagian depannya, sedangkan di bagian belakang ada satu lubang audio jack 3.5 mm untuk monitoring suara.
Lalu, bagaimana dengan noise cancelling-nya?
Meski suara AC maupun kipas angin tidak begitu terdengar, sayangnya mikrofon ini tidak menggunakan shock mount.
Padahal, shock mount ini sendiri berguna untuk meredam getaran yang berasal dari stand mic-nya.
Jadi, getaran dari stand mic-nya maupun suara ketukan meja bisa terekam ke dalam mikrofon.
Saat digunakan untuk live streaming tanpa filter, mikrofon ini cukup mumpuni, suaranya jelas dan detail.
Namun ketika kipas anginnya dinyalakan, suaranya masih tetap masuk, namun terlihat samar-samar.
Suara kipas angin yang masuk ke dalam mikrofon tidak terlalu mengganggu, masih bisa diterima.
Kemudian untuk suara plosif atau letup seperti kata dengan huruf depan B, D, G, J, atau P, terdengar lembut.
Ini tentunya tidak terlepas dari pop filter yang membuat mikrofon ini mampu untuk menghalaunya.
Namun ketika pop filter dilepas, suara plosif terdengar sangat jelas.
Jadi, disarankan untuk kamu menggunakan pop filter, ketika ingin melakukan live streaming.
Selain bisa mengurangi suara plosif, pop filter juga berguna untuk meminimalisir desis ketika berbicara.
Baca juga: Review SADES SPower, Headset Gaming Stylish dan Ergonomis dengan Suara yang Nge-Bass
Selain unggul dalam kualitas suara, FIFINE K683B juga memiliki kelebihan lain pada desainnya.
Walau tampilannya sangat simpel dan minimalis, secara build quality mikrofon ini terbilang kokoh karena dilapisi bahan metal.
Selain itu, mikrofon U-Shape ini juga dilengkapi dengan stand atau dudukan yang stabil.
Untuk dudukannya juga memiliki kualitas yang bagus karena terbuat dari material yang sama.
Menariknya, di bawah permukaan dudukannya sudah dilengkapi dengan rubber feet, sehingga tidak mudah bergeser.
Dengan begini, tentunya kamu akan terasa nyaman saat melakukan streaming, podcast, maupun voice over.
Bukan itu saja, FIFINE K683B juga tampil dengan warna dominan hitam doff, sehingga memberikan kesan yang elegan dan anti-fingerprint.
Keunggulan lain juga terdapat pada kepraktisan penggunaannya dengan mengusung konsep plug and play.
Jadi, kamu tinggal colokkan kabel konektornya ke laptop dan sudah bisa langsung menggunakannya.
Dengan sistem tersebut, tentunya kamu bisa langsung memakainya tanpa perlu Soundcard atau Audio Interface tambahan untuk menambah power dari perangkat ini.
Konektornya sendiri menggunakan dual interface yaitu USB-A untuk dipasangkan ke laptop maupun PC, serta USB Type-C untuk smartphone.
Dengan desain kabel yang seperti ini, tentunya kamu lebih praktis dan tidak perlu lagi menggunakan dongle, bila ingin dicolokkan ke smartphone.
Meski memiliki banyak kelebihan, ada satu kekurangan dari mikrofon FIFINE K683B.
Sayangnya, mikrofon FIFINE K683B tidak dilengkapi dengan fitur pencahyaan RGB seperti periferal gaming lainnya.
Di bodinya pun hanya ada lampu indikator mikrofon.
Padahal, kehadiran pencahyaan RGB tentunya akan menambah kesan estetik saat streaming.
Selain itu, aksen gaming pada FIFINE K683B tentunya akan meningkat, bila dibekali LED RGB.
Mungkin tidak adanya LED RGB ini bertujuan agar FIFINE K683B bisa digunakan untuk semua kalangan.
Misalkan Podcaster, YouTuber konten non gaming, hingga peng-cover lagu yang menginginkan mikrofon dengan kualitas suara memukau, namun harga terjangkau
Kekuarangan lainnya juga terletak di pilihan warna yang hanya disediakan 1 opsi saja yaitu hitam.
Baca juga: Review Mouse logitech G903 Lightspeed Wireless yang Minim Delay
Agar lebih memudahkanmu mengetahui spesifikasi FIFINE K683B, bisa cek tabel di bawah ini:
Spesifikasi | FIFINE K683B |
Tipe | Condenser |
Polar Pattern | Cardioid |
Frequency Response | 50-17kHz |
Dynamic Range | 75dB |
Bit Rate & Sample Rate | 24 bit 192kHz |
Koneksi Output | USB Type-A 2.0 combo Type-C |
Setelah melihat ulasan FIFINE K683B, saatnya membahas soal harga yang ditawarkan.
Soal harga, FIFINE K683B bisa didapatkan di kisaran yang sangat terjangkau yaitu Rp 790.000.
Jika melihat spesifikasi yang diberikan, harga di kisaran itu sudah cukup worth it.
Jadi, untuk kamu game streamer, YouTuber, mapupun Podcaster, tunggu apa lagi? Segera dapatkan FIFINE K683B di toko online kesayangan kamu.
(*)
Rangkuman
Kelebihan
Kualitas suara jelas, detail, dan jernih
Bodi kokoh full metal
Penggunannya praktis berkonsep plug and play
Memiliki 2 konektor
Kekurangan
Suara getaran masih terdengar
Tidak dilengkapi fitur RGB
Hanya memiliki 1 warna
Nilai Akhir: 4
Kesimpulan
FIFINE K683B bisa menjadi pilihan di saat kamu memerlukan mikrofon berkualitas dengan harga terjangkau. Dengan harga Rp 790.000, mikrofon ini tetap menawarkan kualitas suaranya jelas, detail, dan jernih. Selain unggul di kualitas suara, mikrofon ini juga terbilang kokoh karena bodinya full metal. Meski noise cancelling-nya terbilang cukup bagus, sayangnya mikrofon ini tidak menggunakan shock mount. Jadi, getaran dari stand mic-nya maupun suara ketukan meja bisa terekam ke dalam mikrofon.
(ATIKA / TRIBUNSHOPPING.COM)