TRIBUNSHOPPING.COM - Di hati banyak orang, bulan suci Ramadan memiliki tempat tersendiri.
Bulan puasa kerap dirindukan, tak hanya suasananya tapi juga berbagai kudapan yang muncul khusus pada bulan ini.
Salah satunya yakni buah blewah yang kerap dikonsumsi saat berbuka puasa.
Buah blewah ini ternyata memiliki nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh.
Nih, anti ribet Kerokan Es Buah / Kerikan Kelapa Panjang Blewah Stainless 1pcs
Buah yang dagingnya berwarna oranye dengan bentuk luar mirip labu ini, mempunyai nama latin cucumis melo var cantalupensis.
Blewah mudah didapatkan di pasar tradisional di negara-negara Asia Tenggara, contohnya Indonesia dan Malaysia.
Buah blewah atau bisa juga disebut cantaloupe, mempunyai beragam nutrisi, gizi, serta digadang-gadang baik bagi mereka yang menjalankan diet rendah kalori.
Baca juga: 5 Hidangan Menarik untuk Buka Puasa Berbahan Dasar Kurma
Beberapa kandungan gizi dan nutrisi yang terdapat pada buah blewah antara lain adalah, serat, zat antioksidan, zat beta karoten, potasium, magnesium, sumber vitamin A, vitamin B dan sumber vitamin C yang baik untuk menjaga kekebalan tubuh.
Berikut ini merupakan manfaat buah blewah yang baik untuk tubuh.
1. Baik untuk kesehatan kulit
Buah-buahan yang berwarna oranye seperti wortel, ubi jalar, labu dan tentu saja blewah, merupakan sumber karotenoid (pigmen organik tumbuhan) tinggi yang bisa mengurangi risiko kanker kulit.
Karotenoid juga berguna untuk menghilangkan rasa sakit dan kerusakan yang terkait dengan sengatan matahari.
Pigmen karotenoid mencegah tanda-tanda penuaan pada kulit termasuk garis-garis halus, perubahan warna, dan keriput.
Jadi dengan makan buah blewah secara rutin, dapat menjadikan wajah dan kulit tetap awet muda.
Jual Benih Blewah Eceran, harga murah
2. Melancarkan pencernaan
Buah blewah adalah buah yang sangat menghidrasi tubuh karena kandungan airnya yang melimpah.
Blewah cukup baik bagi pencernaan karena bermanfaat untuk mendetoksifikasi tubuh, membuang racun, dan membantu usus mencerna makanan dengan baik.
Selain itu, buah blewah juga dapat membantu pencernaan karbohidrat, yang bisa mencegah gejala Irritable Bowel Syndrome (IBS) dan gangguan pencernaan lainnya.
Baca juga: Meski Enak, 6 Jenis Makanan Ini Harus Dihindari saat Buka Puasa
3. Rendah kalori dan baik untuk asupan diet
Pada 100 gram buah blewah, nyatanya hanya mengandung 60 kalori.
Sedangkan kandungan air dan nutrisi pada blewah bagus untuk menurunkan bobot tubuh.
Jika kita ingin melakukan diet rendah kalori, buah blewah bisa menjadi pilihan tepat mengingat kalorinya yang rendah, namun manfaat kesehatannya tinggi secara keseluruhan.
Menambahkan blewah dalam menu bisa mencegah kekurangan nutrisi, siklus pencernaan yang buruk, kekebalan tubuh rendah, serta tubuh jadi gampang lemah.
Blewah diharapkan dapat membantu menyeimbangkan risiko tersebut dan memastikan tubuh memperoleh banyak vitamin dan mineral dalam proses menurunkan berat badan.
Baca juga: Langsung Minum Es Saat Berbuka Puasa? Awas Ini 5 Dampaknya untuk Kesehatan
4. Mencegah kanker
Buah blewah mengandung sumber antioksidan yang banyak seperti flavonoid seperti beta karoten, lutein, zea-xanthin, dan cryptoxanthin.
Zat antioksidan tersebut, berperan melindungi tubuh serta sel dan struktur tubuh lainnya dari kerusakan DNA.
Banyak penelitian yang menunjukkan, blewah bermanfaat untuk mencegah kanker pada seluruh bagian tubuh karena kandungan antioksidannya.
Ini Dampak Buka Puasa Langsung Meminum Es
Minuman dingin seperti es teh memang terasa sangat nikmat jika dikonsumsi saat berbuka puasa.
Minum air es dinilai dapat menjadi pelepas dahaga, setelah lebih dari 12 jam tidak ada air minum yang masuk ke dalam tubuh.
Namun, langsung minum air es saat berbuka Puasa ternyata tak baik bagi tubuh.
Dilansir dari Nakita.grid.id, Praktisi gizi klinis dan olahraga, Rita Ramayulis, mengatakan, minuman yang terlalu dingin akan membuat kerja lambung lambat karena harus menyesuaikan dengan suhu tubuh.
Terlebih lagi, perut telah lama tidak terisi makanan ataupun minuman saat puasa.
Lambung pasti akan kaget ketika menerima air es.
"Jangan terlalu dingin. Sebaiknya tidak pakai es batu. Jika terlalu dingin, akan lebih lama menyesuaikan dengan suhu tubuh," kata Rita.
Menurut Rita, hal itu bisa mengakibatkan perut terasa kembung atau penuh.
Untuk berbuka puasa, sebaiknya dahulukan minum air putih yang tidak dingin.
Setelah itu, bolehlah konsumsi minuman yang manis atau dengan camilan yang manis, seperti kurma.
Minuman seperti teh manis juga dianjurkan sebagai hidangan berbuka, untuk mengembalikan gula darah yang rendah selama berpuasa.
Namun, minuman manis juga harus dalam porsi yang tidak berlebihan.
Jika sudah minum teh manis, sebaiknya kurangi konsumsi es buah, es cendol, atau hidangan takjil manis dan segar lainnya yang menggugah selera.
Satu gelas teh manis saja sudah cukup untuk menaikkan gula darah dan membuat tubuh kembali berenergi.
Hal senada dikatakan oleh ahli gizi Grace Judio-Kahl.
Menurut dia, minumlah air putih yang tidak dingin.
Selain itu, kita juga bisa mengonsumsi buah-buahan yang manis saat berbuka puasa.
"Buah punya kandungan air yang tinggi. Buah-buahan yang manis juga bisa menaikkan kembali gula darah yang turun selama puasa," kata Grace. (*)
(Andra/Tribunshopping.com)