TRIBUNSHOPPING.COM - Wah bulan puasa sudah tiba nih, buat para Ayah dan Ibu yang punya anak kecil pasti harus membiasakan melatih puasa di rumah.
Memang berpuasa untuk anak harus dilakukan sedari kecil, karena agar nanti dapat menjadi kebiasaan dan sudah terbiasa ketika menginjak usai remaja bahkan dewasa.
Buku bacaan anak, puasa hari pertama Salman.
Tapi ternyata, nggak segampang itu loh Ayah Ibu dalam melatih puasa si buah hati di rumah.
Apalagi belum ditambah godaan yang ada di televisi dan internet terkait konten, iklan, atau tontonan lainnya pasti akan sangat susah untuk mengajak anak dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1443 H.
Terlebih jika hari biasanya anak-anak sangat mudah untuk ngemil pada jam kapan saja, pasti juga akan membutuhkan adaptasi yang begitu besar.
Baca juga: Jalankan Puasa Ramadhan di Usia Lansia? Ikuti 5 Tips Ini Supaya Bisa Bugar Seharian
Dengan hal tersebut, tentunya anak-anak akan belajar menahan diri tak hanya pada godaan makan saja namun juga minum.
Lalu bagaimana cara yang tepat untuk mengajarkan anak dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1443 H?
Tak usah khawatir Ayah dan Ibu, kali ini TribunShopping akan memberikan 5 cara tepat, untuk itu simak hingga tuntas ya!
Baca juga: 5 Panduan Tepat untuk Ibu Hamil Jalani Puasa Ramadhan 1443 H
1. Mulai dengan Menceritakan Makna Puasa
Ayah dan Ibu bisa mulai menceritakan makna puasa pada anak-anak dengan menggunakan berbagai macam cara.
Nah, biasanya anak lebih suka mendengarkan, maka dari itu, tak ada salahnya untuk orang tua menyampaikannya dalam bentuk suara.
Tapi, tak ada salahnya loh jika memberikan inovasi lain dengan ditambah menceritakan dengan buku bergambar.
Ayah dan Ibu bisa membelikan si buah hati buku cerita bergambar agar makin tertarik dalam memahami makna dari puasa.
Oiya, jangan lupa ya pilih buku bergambar dengan corak dan warna yang colourfull.
Hal tersebut agar anak semakin tertarik dalam membaca dan menelaah arti dan makna dalam puasa Ramadhan 1443 H.
2. Perlahan Jelasakan Pengertian Puasa
Anak pada usia relatif mudah akan dapat menjalankan puasa apabila ia menerima perubahan pola makan dan minum.
Oleh sebab itu, para orang tua bisa menjelaskan pengertian puasa pada anak beberapa hari sebelum melakukan ibadah puasa Ramadhan 1443 H.
Para orang tua bisa memberikan penjelasan kepada anak tentang pengertian puasa 3 hari sebelum melaksanakan ibadah.
Tapi, para orang tua dalam menjelaskan kepada anak juga harus memperhatikan pemiliha kata-kata.
Gunakan kalimat dan kata-kata yang simpel agar mudah dimengerti dengan mudah.
Jangan lupa ekspektasikan ibadah puasa dengan positif dan menyenangkan sehingga anak tertarik untuk melakukannya.
3. Ciptakan Suasana Puasa yang Menyenangkan
Saat anak menjalankan ibadah puasa Ramadhan di rumah para orang tua harus sekreatif mungkin untuk menciptakan suasana yang menyengkan.
Hal tersebut, agar anak dapat terus bersemangat dalam menjalankan ibadah puasa.
Ayah dan Ibu dapat memulainya saat kegiatan sahur hingga berbuka puasa.
Lakukan sahur dengan kondisi gembira dan penuh syukur agar anak juga dapat menikmati kegiatan ketika sahur.
Tak hanya itu saja, selama pada saat berpuasa Ayah dan Ibu juga harus menunjukkan pada anak melakukan berbagai kegiatan pada siang hari dengan bersemangat.
Dengan begitu, anak juga akan memahami bahwa puasa bukanlah ibadah yang berat untuk dilakukan.
4. Siapkan Makanan yang Tepat untuk Anak
Ilustrasi seorang Ibu sedang menyiapkan hidangan yang tepat untuk anak saat buka puasa. (tribunnews.com)
Pada saat melakukan buka dan juga sahur bersama, cobalah untuk menyiapkan makanna yang tepat untuk keluarga serta anak di rumah.
Ibu, juga dapat menyiapkan makanan kesukaan anak namun tetap harus memperhatikan asupan gizi yang baik dan juga seimbang.
Jangan lupakan untuk mengajarkan anak tetap mencukukupi kebutuhan mineral dan juga serat dalam tubuh, tak ada salahnya berikan penjelasan hal tersebut dilakukan demi tubuh tetap sehat dan bugar saat siang hari.
Tapi, jika ingin lebih maksimal tak ada salahnya untuk para orang tua juga menyediakan suplemen khusus bagi anak yang dapat dikonsumsi 1 hingga 2 kali selama saat berbukan dan juga sahur.
Tentunya, suplemen khusus untuk anak tersebut dapat disesuaikan dengan rasa favorit, agar mau mengonsumsi dengan rutin.
Vitamin anak tersbeut bisa disapatkan pada toko online dan juga offline masing-masing sesuai dengan kebutuhan dan juga selera, tentunya dengan berbagai macam harga dan juga manfaat.
5. Berikan Hadiah saat Anak Mencapai Target
Cobalah berikan target pada anak selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1443 H.
Ayah dan Ibu dapat memberikan berbagai macam target yang sebelumnya bisa didiskusikan dengan anak.
Jika target yang diberikan dapat terlaksana dengan baik, maka berikan hadiah yang sudah dijanjikan pada kesepakatan sebelumnya.
Hadiah tersebut bisa didapatkan dengan mudah pada toko offline dan juga online store jika dalam bentuk mainan.
Dengan memberikan hadiah, anak-anak juga akan lebih semangat dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1443 H.
Namun, tetap gunakan kata-kata yang mengacu pada perilaku spesifik, karena ditakutkan anak-anak malah akan justru tertarik dengan hasiah daripada ibadah puasa Ramadhan 1443 H.
(NOVIA/TRIBUNSHOPPING.COM)