Sariawan Saat Puasa Bikin Tidak Nyaman, Ini 5 Cara untuk Mengobatinya

0
Penulis: atika rachmawati hardiansari
Editor: Andra Kusuma
Ilustrasi - Cara mengobati sariawan saat berpuasa

TRIBUNSHOPPING.COM - Sariawan merupakan peradangan atau luka di bibir dan dalam mulut yang menimbulkan rasa sakit serta tidak nyaman.

Kondisi tersebut sering dialami banyak orang dan dapat terjadi kapan saja, termasuk saat puasa.

Dapatkan obat sariawan COOLING 5 Mouth Spray di sini.

Melalui laman halodoc, Kamis (10/03/2022), penyebab terjadinya sariawan saat berpuasa adalah naiknya asam lambung yang bisa dirasakan hingga ke mulut.

Hal tersebut akhirnya memicu perkembangan bakteri di dalam mulut.

Selain kenaikan asam lambung, sariawan saat berpuasa juga disebabkan oleh kurangnya asupan vitamin C dan B.

Nah untuk cara mengatasinya, kamu bisa mencoba beberapa cara yang telah dirangkum pada Rabu (10/03/2022) di bawah ini:

Baca juga: 5 Cara Alami Atasi Kapalan di Telapak Tangan, Salah Satunya dengan Cuka Apel

1. Oleskan Minyak Kelapa

Ilustrasi minyak kelapa (Unsplash / Tijana Drndarski)

Cara pertama yang bisa kamu lakukan untuk mengobati sariawan adalah mengoleskan minyak kelapa.

Minyak kelapa dipercaya dapat mengurangi rasa sakit akibat sariawan serta mencegah peradangan luka semakin memburuk.

Cara untuk mendapatkan manfaatnya, cukup campurkan minyak kelapa dengan madu.

Kemudian, oleskan campuran tersebut di area yang terdapat luka sariawan.

Lakukan cara ini sebanyak 3-4 kali dalam sehari hingga sariawan mulai mengempis.

Namun supaya ibadah puasamu tidak batal, lakukan saat berbuka puasa dan sahur.

Baca juga: 5 Manfaat Lain dari Minyak Kelapa untuk Kecantikan, Salah Satunya sebagai Alternatif Make Up Remover

2. Oleskan Madu

Ilustrasi madu (Pexels / ROMAN ODINTSOV)

Bila kamu tidak memiliki minyak kelapa di rumah, bisa gunakan madu saja.

Madu memiliki sifat antiradang dan antibakteri yang dapat mengurangi rasa perih sekaligus mempercepat penyembuhan sariawan.

Untuk mendapatkan manfaatnya sangat mudah, cukup oleskan madu pada area yang sariawan.

Lakukan cara tersebut selama empat hari berturut-turut untuk mempercepat pemulihan.

Namun jangan lupa, oleskan madu setelah berbuka puasa.

Dapatkan Madu TJ Panas Dalam untuk menredakan sariawan, bibir pecah-pecah, hingga melegakan tenggorokan di sini.

3. Berkumur dengan Air Garam

Garam untuk mengobati sariawan (Unsplash / Faran Raufi)

Selain digunakan sebagai penyedap rasa, ternyata garam juga dapat meredakan luka sariawan.

Garam memiliki sifat antiseptik, sehingga beberapa orang sering menggunakannya untuk mengatasi sariawan.

Untuk caranya, cukup campurkan setengah sendok teh garam ke dalam air hangat dan aduk rata.

Kemudian, gunakan campuran tersebut untuk berkumur selama 1 hingga 2 menit dan buang, kemudian bilas dengan minum air putih.

Lakukan cara ini beberapa kali dalam sehari hingga sariawan mulai mengempis.

Namun disarankan untuk tidak menggunakannya sebagai pengobatan sariawan terus-menerus.

Hal itu dapat membuat rongga mulut menjadi kering dan menyebabkan perih saat digunakan berkumur.

Baca juga: 5 Rekomendasi Obat Kumur Ampuh Hilangkan Bau Mulut Berlebih

4. Jangan Makan Masakan yang Terlalu Pedas, Asin dan Asam

Ilustrasi makanan pedas asin dan asam (Pexels / Lovefood Art)

Saat sariawan, kamu disarankan untuk menghindari makanan pedas, asin dan asam saat berbuka serta sahut.

Pasalnya, jenis makanan tersebut dapat memperparah dan mengiritasi luka sariawan, sehingga menjadikan proses pemulihan lebih lama.

Oleh karenanya, kamu disarankan untuk konsumsi makanan yang mengandung kadar asam rendah, seperti roti, kacang-kacangan, sereal dan oatmeal.

Selain itu, kamu juga perlu mengonsumsi asupan tinggi B-12 alami seperti ikan, daging, susu, hingga keju.

Jangan lupa juga untuk menambahkan buah-buahan seperti melon, pisang dan kelapa.

Baca juga: Tenggorokan Terasa Sakit Saat Menelan? Coba Redakan dengan 5 Cara Alami Ini

5. Sikat Gigi Tiga Kali Sehari

Seorang wanita sedang menyikat gigi (Pexels / Andrea Piacquadio)

Saat sariawan, kamu tetap diwajibkan untuk menyikat gigi karena mulut merupakan sarang bakteri.

Oleh karenanya, kamu disarankan untuk menyikat gigimu minimal tiga kali sehari selama berpuasa, yaitu setelah sahur, berbuka dan sebelum tidur.

Namun, kamu tetap harus berhati-hati agar tidak terkena pada bagian sariawan.

Selain itu, kamu juga harus menggunakan sikat gigi yang lembut, supaya tidak mengiritasi luka sariawan. (*)

(ATIKA / TRIBUNSHOPPING.COM)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Alat Elektronik

6 Rekomendasi Water Heater Listrik Harga Rp 1 Jutaan: Philips, Acroz Helio, Krisbow hingga Midea

Produk Makeup

7 Rekomendasi Blush On Harga di Bawah 50 Ribu BPOM untuk Kondangan

Produk Handphone

Beda Spesifikasi HP POCO C85 Vs vivo Y19s Pro, Harga Sama-sama Rp 1 Jutaan, Mana Lebih Unggul?

Peralatan Rumah Tangga

5 Rekomendasi Panci Susu di Bawah 100 Ribu yang Serbaguna Bisa untuk Masak Mie Hingga MPASI

Produk Handphone

Daftar HP Harga Rp 7 Jutaan hingga 10 Jutaan, Ponsel Mid-range dan Flagship dengan Spesifikasi Gahar