4 Daerah di Indonesia yang Menggunakan Kuteks Alami sebagai Tradisi Upacara Pernikahan

0
Penulis: Novia Kusuma Wardhani
Editor: haerahr
Ternyata banyak ragam tradisi di berbagai wilayah Indonesia yang menggunakan henna ketika akan menikah.

TRIBUNSHOPPING.COM - Pemandangan seni lukis pada tangan di acara pernikahan dengan sentuhan warna coklat kemerahan mungkin bukan menjadi suatu yang asing.

Seni melukis di tangan yang dinamakan henna sudah lama ada di Indonesia.

Henna sering menjadi alternatif tato sementara bagi siapa saja yang ingin memberikan sentuhan pola, motif, dan gambar di tubuh mereka.

Di Indonesia sendiri henna memiliki nama lain seperti innai, paci, dan pacar, yang terbuat dari bahan alami daun tanaman pacar.

Baca juga: Rekomendasi Produk Kuteks dan Top Coat Terbaik dari Brand Oriflame

Biasanya melukis henna pada bagian tubuh untuk beberapa acara salah satunya adalah pernikahan. (tribunnews.com)

Warna yang dihasilkan oleh henna biasanya merah ke arah coklat.

Suguhan warna tersebut mampu menarik perhatian meski bersifat temporary alias sementara namun, henna bisa bertahan hingga satu bulan lamanya.

Tak hanya biasa digunakan untuk memperhias pada bagian tangan saja, ternyata beberapa adat tradisi pernikahan di Indonesia juga menggunakan seni lukis henna.

Berikut adalah ragam tradisi di berbagai wilayah Indonesia yang menggunakan henna ketika upacara pernikahan.

Baca juga: Sudah Tau 3 Fakta Menarik Tentang Henna Berikut Ini?

1. Pasang Pacar dari Lampung

Acara Pasang Pacar biasanya dilakukan satu hari usai acara Betanges dan Berparas, ini akan mempermudah sang juru rias untuk membentuk cintok pada dahi dan pelipis calon pengantin wanita.

Kemudian dilanjutkan dengan acara Pasang Pacar (inai) pada kuku.

2. Berpacar dari Palembang

Upacara berpacar adalah mewarnai seluruh kuku tangan dan kaki.

Telapak tangan dan telapak kaki yang disebut pelipit diwarnai menggunakan daun pacar atau innai.

Baca juga: Yuk Intip Cara Merawat Henna Putih yang Tepat

Kesan merah pada daun pacar berguna untuk mengusir segala jenis makhluk halus sedangkan, daun pacar dipercaya mempunyai kekuatan magis untuk memberi kesuburan bagi pengantin perempuan.

3. Malem Pacar dari Betawi

Acara Malem Pacar dilakukan usai Prosesi Ngerik atau mencukur bulu kalong dan membuatkan centung pada rambut di kedua sisi pipi di depan telinga.

Acara Malem Pacar adalah malam mempelai wanita memerahkan kuku kaki dan tangannya dengan pacar.

4. Berinnai dari Riau

Pada malam hari sebelum upacara pernikahan dilakukan maka diadakan pemakaian daun innai pada kedua mempelai untuk memunculkan wibawa penganti pria.

Tujuan upacara ini adalah untuk menolak bala dan melindungi pasangan pengantin dari marabahaya. memunculkan aura dan cahaya calon pengantin. (*)

(NOVIA/TRIBUNSHOPPING.COM)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Harbolnas

18 Daftar Harga Pisau Set di Promo Harbolnas 8.8, Berkualitas dan Kokoh Tidak Mudah Berkarat

Bodycare

8 Cara Mengatasi Kapalan di Telapak Tangan, Cukup dengan Bahan Alami yang Mudah Ditemukan

Tips Home Care

Terlihat Bersih Tapi Penuh Kuman, Ini Tips Membersihkan Keset Berdasarkan Jenisnya

Produk Handphone

Adu Spesifikasi HP realme C71 Vs Xiaomi Redmi 13x, Sama-sama Baru Rilis, Harga Cuma 1 Jutaan

Skincare

5 Rekomendasi Eye Cream yang Bagus untuk Atasi Bawah Mata Gelap