TRIBUNSHOPPING.COM - Overthinking, kata yang sedang populer dan sering muncul, mulai dari linimasa media sosial hingga menjadi topik pembicaraanmu bersama teman-teman.
Tak sampai di situ saja, pada aktivitas selama pandemi ini yang cenderung monoton, membuat banyak orang merasa dirinya mulai overthinking.
Namun, tahukah kamu arti sebenarnya overthinking ini?
Sebagai informasi, overthinking diartikan sebagai suatu kebiasaan dimana seseorang memikirkan sesuatu hal secara berlebihan, baik itu yang sudah maupun akan terjadi.
Diantaranya mungkin rasa sakit hati, penolakan di masa lalu, kekecewaan, atau khawatir terhadap apa yang akan terjadi pada meeting esok hari.
Sebenarnya, bagi sebagian orang overthinking mungkin dapat membantu karena membuat mereka menjadi lebih was-was dalam bertindak sebelum mengambil sebuah keputusan.
Meski demikian, ternyata overthinking juga dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan mental kamu.
Hal ini karena memikirkan sesuatu secara berlebihan dapat membuang energi dan bisa menimbulkan kecemasan, serta dapat mengganggu kualitas tidur hingga produktivitasmu .
Tak hanya itu, berdasarkan studi yang terbit pada Journal of Abnormal Psychology dikatakan bahwa terlalu memikirkan kesalahan masa lalu bisa meningkatkan risiko gangguan mental.
Nah, untuk mencegahnya, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi overthinking.
1. Jujur terhadap diri sendiri
Untuk mengatasi overthinking, hal penting pertama yang harus kamu lakukan ialah jujur.
Jujurlah pada dirimu sendiri sebenarnya apa yang membuatmu memikirkan sesuatu secara berlebihan.
Jujurlah terhadap apa yang membuatmu mengkhawatirkan hal tersebut.
Nah setelah jujur, mulailah evaluasi.
Cobalah untuk menguraikan pikiran yang sudah kamu jujurkan tersebut dan berpikirlah dengan lebih jernih untuk mengambil langkah selanjutnya.
Dengan begitu, nantinya kamu akan bisa menemukan apa sebenarnya inti masalah yang membuatmu menjadi overthinking.
2. Ungkapkan pikiranmu
Cobalah untuk ungkapkan apa yang ada di pikiranmu.
Kamu bisa menceritakannya kepada seseorang yang kamu percaya.
Mungkin saja orang tersebut pernah memiliki pengalaman terhadap apa yang kamu pikirkan dan dapat memberikan solusi atau sudut pandang lain.
Jika mungkin kamu merasa sulit untuk mengungkapkan yang kamu pikirkan kepada orang lain, cobalah tuangkan lewat tulisan.
Tumpahkan semua ke-overthinking-an kamu lewat tulisan, bisa di buku diary atau notes handphone.
Yang terpenting, kamu bisa menyalurkan dan mengungkapkan apa yang ada dipikiranmu lewat hal yang positif.
Baca juga: 3 Rekomendasi Film Pemenang Oscar Terbaik, Cocok untuk Mengusir Rasa Bosan Saat di Rumah
3. Berlatih mindfulness
Melansir dari psychologytoday.com, mindfulness mengharuskan seseorang sepenuhnya sadar dan fokus pada keberadaan yang saat ini dilakukan.
Cara ini memang membutuhkan latihan, tapi jika kamu berhasil melakukannya, tentu akan sangat membantu dalam mengurangi overthinking.
Beberapa cara sederhana yang dapat dilakukan untuk melatih mindfulness ialah menikmati makanan dengan perhatian penuh dan jangan melakukan hal lain ketika makan atau jalan-jalan sambil memperhatikan lingkungan sekitar.
Selain itu, saat ini kamu juga bisa melatih mindfulness dengan mendengarkannya melalui podcast yang berkaitan dengan konsep mindfulness ini.
(TRIBUNSHOPPING.COM/ARIMBI HARYAS PRABAWANTI)