Tips cara cuci masker

Simak, Ini 2 Panduan Mencuci Masker Kain di Rumah

0
Penulis: Maria Arimbi Haryas Prabawanti
Editor: Andra Kusuma
Ilustrasi tangan perempuan yang sedang mencuci kain dengan hati hati agar tidak rusak

TRIBUNSHOPPING.COM - Masker telah menjadi salah satu alat pelindung diri utama selama pandemi virus corona (Covid-19). Tidak hanya untuk dokter dan orang sakit, masker juga dianjurkan untuk dikenakan oleh orang-orang sehat.

Terlebih saat ini Indonesia sudah mulai memasuki fase new normal atau kenormalan baru .

Di fase ini masyarakat sudah bisa beraktivitas di luar rumah dengan menggunakan masker dan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Untuk orang-orang sehat, masker yang direkomendasikan adalah masker non medis, seperti masker kain.

Selain dapat mengurangi risiko penularan, masker kain dianjurkan karena dapat dipakai berulang kali.

Namun, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat mengingatkan, masker kain harus selalu dicuci setelah satu kali digunakan.

Berikut panduan mencucinya:

Masker sudah menjadi sesuatu yang wajib dipakai ketika ingin berpergian, karena itu pastikan Anda mencuci masker kain dengan benar agar terhindar dari bakteri atau virus. (tribunnews.com)

1. Mesin cuci

Masker kain bisa dibersihkan dengan menggunakan mesin cuci bersamaan dengan cucian kotor yang lain.

Untuk sabunnya bisa menggunakan deterjen pakaian dan air bersih dengan pengaturan suhu mesin cuci paling hangat. Suhu hangat tersebut digunakan untuk menetralkan mikroba yang menempel di permukaan masker.

2. Cuci dengan tangan

Untuk mencuci masker dengan tangan, kamu bisa menggunakan campuran cairan pemutih pakaian dan air bersih dengan suhu ruang.

Takarannya, 4 sendok teh pemutih untuk 1 liter air.

Rendam masker kain dalam campuran tersebut selama 5 menit.

Kemudian kucek masker dengan lembut dan bilas hingga bersih menggunakan air dingin atau air bersuhu ruang.

Perlu diingat, jangan mencampur cairan pemutih dengan amonia atau cairan pembersih lainnya.

Pasalnya, campuran kedua bahan tersebut dapat menghasilkan gas beracun yang disebut kloramin.

Gas tersebut dapat menyebabkan gangguan pernapasan dan nyeri dada.

Setelah dicuci bersih, masker kain sebaiknya dijemur di tempat yang mendapatkan paparan matahari secara langsung.

Untuk bisa mengurangi kontaminasi virus pada masker hingga 90 persen, durasi paparan sinar matahari langsung yang ideal adalah lebih dari satu jam .

Jika cuaca sedang mendung atau tidak ada matahari, kamu juga bisa menggunakan pengering dengan pengaturan suhu maksimal untuk menghilangkan semua bakteri atau virus yang tersisa pada masker.

Jangan lupa juga untuk selalu mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun selama 20 detik setelah selesai mencuci masker kain.

(TRIBUNSHOPPING/ARIMBI HARYAS PRABAWANTI)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

CENDERALOKA

Sejarah Ecoprint: Tren Fashion dan Kerajinan yang Berkembang dan Diminati di Indonesia

Alat Elektronik

Review Lengkap Air Fryer Murah MiTO AF5 Happy Fry: Harga Terbaru, Kelebihan hingga Kekurangan

Personal Care

5 Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Gula Darah

Produk Makeup

5 Rekomendasi Concealer untuk Menutupi Noda Hitam Bandel di Wajah

CENDERALOKA

Review 4 Produk Boutique by Ayaafa: Batik Modifikasi yang Berkualitas dan Fashionable