TRIBUNSHOPPING.COM- Menggunakan kuteks dapat mempercantik tampilan kukumu.
Namun sebelum membelinya, kamu harus perhatikan kandungan yang ada didalamnya.
Karena ada beberapa kuteks yang mengandung berbagai bahan atau zat kimia berbahaya untuk kesehatan.
Produk kutek yang diklaim lebih aman dan sehat juga bisa saja mengandung zat kimia beracun yang berbahaya, hanya saja kadarnya lebih sedikit.
Berikut ini beberapa risiko menggunakan kuteks yang mengandung bahan berbahaya bagi kesehatan, dikutip dari beberapa sumber:
Baca juga: 5 Rekomendasi Kuteks Matte, Membuat Kukumu Tampil Lebih Cantik
1. Gangguan pencernaan
Gangguan pencernaan bisa Anda alami bila terlalu lama terpapar zat kimia dari kuteks atau tidak sengaja menelan cairan kuteks.
Ada beberapa gejala dapat muncul akibat keracunan zat kimia tersebut, antara lain mual, muntah, diare, dan sakit perut.
2. Gangguan saluran pernapasan
Zat kimia di dalam kutek banyak yang bersifat iritatif.
Jika terhirup dalam jumlah yang banyak, kutek dapat menyebabkan gangguan saluran pernapasan dan paru-paru serta menimbulkan gejala batuk, nyeri tenggorokan, hidung berair, atau sesak napas.
3. Gangguan pada jantung
Gejala seperti nyeri pada dada dan detak jantung yang tidak teratur bisa saja Anda alami jika terpapar zat-zat kimia berbahaya dari kuteks maupun aseton.
Karena itu, pastikan Anda memilih kuteks yang aman digunakan untuk kesehatan.
4. Gangguan pada mata
Baca juga: Warna Kuteks yang Kita Pakai Bisa Tunjukkan Kepribadian
Penggunaan kuteks yang mengandung bahan berbahaya diketahui dapat menyebabkan iritasi atau kerusakan pada mata.
Gejala yang muncul bisa berupa mata merah, perih, dan berair.
5. Gangguan saluran kemih
Selain dapat mengganggu pencernaan, paparan zat kimia berbahaya dari kuteks juga bisa mengganggu fungsi ginjal dan saluran kemih.
Ketika sudah menyebabkan kerusakan ginjal, Anda bisa mengalami gejala berupa sulit atau bahkan tidak buang air kecil sama sekali, tubuh terasa lemas, atau bengkak-bengkak di tubuh.
6. Gangguan sistem saraf
Gangguan sistem saraf juga bisa Anda alami bila terlalu banyak terpapar zat kimia dari kuteks, seperti merkuri, logam berat, dan formaldehida.
Paparan zat aseton pada pembersih kuteks juga diketahui bisa mengganggu fungsi saraf.
Gangguan pada sistem saraf akibat paparan zat beracun bisa menyebabkan gejala berupa mudah mengantuk, gangguan keseimbangan, halusinasi, hingga kejang.
7. Berbahaya bagi ibu hamil
Penggunaan produk kosmetik pada ibu hamil, termasuk kutek, harus dilakukan dengan lebih hati-hati.
Hal ini dikarenakan paparan zat beracun yang terlalu sering atau terlalu banyak bisa meningkatkan risiko terjadinya berbagai masalah kesehatan bagi ibu hamil dan janin.
Paparan zat beracun dari kuteks dapat meningkatkan risiko ibu hamil mengalami keguguran atau melahirkan secara prematur.
Sedangkan pada janin, paparan zat beracun bisa menyebabkan terjadinya kelainan bawaan, gangguan tumbuh kembang, dan berat badan lahir rendah.(*)
(RENI DWI/TRIBUNSHOPPING.COM)