Waspada, Perhatikan 7 Hal Ini Agar Laptop dan Elektronik Tidak Cepat Panas

0
Penulis: Maria Arimbi Haryas Prabawanti
Editor: Andra Kusuma
Ilustrasi laptop yang jika dibiarkan menyala terus maka suhunya akan lebih cepat panas

TRIBUNSHOPPING.COM - Menggunakan peralatan elektronik sepeti komponen elektronik, termasuk komputer, baik PC maupun laptop dalam jangka waktu panjang bisa membuatnya panas.

Padahal, komputer dan peralatan elektronik sejenisnya akan menjadi sangat lambat dalam merespon, mati secara tiba – tiba atau terkadang merestart sendiri.

Oleh karenanya, untuk mengatasi panas tersebut, kamu perlu menjaga dan memperhatikan suhu komputer bisa tetap digunakan dengan nyaman.

Agar lebih aman, berikut 7 hal yang perlu diperhatikan supaya komputer tidak cepat panas.

Ilustrasi seseorang menggunakan laptop yang jika dibiarkan menyala terus maka suhunya akan lebih cepat panas (Pixabay/@Free-Photos)

1. Kipas

Selain heatsink, di dalam sebuah komputer (PC dan laptop) biasanya terdapat kipas kecil. Komponen yang bertugas membuang udara panas ini bekerja ketika komputer bekerja berat dan memicu panas.

Oleh sebab itu, bersihkan komponen ini, atau segera ganti apabila sudah tidak berfungsi normal.

Baca juga: Memiliki Fitur Menakjubkan, Berikut Ini Elektronik Masa Kini yang Dapat Membantu Pekerjaan Rumah

2. Filter

Pada PC, khususnya bagian power supply, biasanya terdapat pelindung yang juga berfungsi sebagai filter untuk menyaring debu.

Pastikan komponen ini terbebas dari debu.

Bersihkan menggunakan pengisap debu portabel khusus untuk perawatan komputer.

3. Program

Operasikan program atau perangkat lunak yang memang benar-benar ingin digunakan.

Semakin banyak program yang dijalankan secara bersamaan, kerja prosesor dan komponen vital lainnya semakin berat.

Proses rendering, program animasi, serta gim-gim 3D merupakan contoh yang dapat memicu suhu komputer lebih panas, terlebih komputer yang memiliki spesifikasi minim.

4. Sirkulasi udara

Sirkulasi udara di tempat  kamu menggunakan PC atau laptop juga turut andil dalam menjaga suhu perangkat tersebut.

Operasikan komputer di tempat bersih, aman, jauh dari perangkat lain yang mengeluarkan panas.

Selain nyaman, komponen-komponen di dalamnya tentu akan menjadi lebih awet.

5. Alas

Sebisa mungkin hindari menggunakan laptop di atas sofa, kasur, atau benda-benda empuk lain.

Gunakan meja atau alas lain yang memiliki karakter solid sehingga suhu panas tidak terjebak di area laptop. 

Cooling pad dapat menjadi alternatif alas bila ingin mengoperasikan laptop di atas sofa atau kasur.

6. Software

Gunakan software atau utility tambahan untuk memantau suhu komputer dan laptop kamu, khususnya komponen-komponen vital.

Selain memberikan informasi dan peringatan terhadap suhu tinggi, ada software yang juga mampu memodifikasi rotasi kipas serta memeriksa kondisi “kesehatan” media penyimpanan seperti HDD dan SSD.

7. Atur jadwal

Mengatur jadwal penggunaan komputer atau laptop merupakan salah satu tindakan bijak untuk meminimalkan terjadinya overheating pada komponen.

Nyalakan apabila kamu benar-benar siap menggunakannya dan segera matikan jika sudah selesai agar perangkat keras yang sudah mulai panas dapat kembali pada suhu normal.

(Arimbi Haryas Prabawanti/TribunShopping)

Komentar
Tulis komentar Anda...(max 1500 karakter)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Artikel Terkini

Alat Elektronik

5 Rekomendasi Toko Elektronik Terlengkap dan Termurah di Kota Bekasi

Skincare

Review Lengkap Hanasui Serum Kemasan Oren: Manfaat, Kelebihan, hingga Kekurangan

Tips Home Care

6 Tips Ampuh Membersihkan Lantai agar Mengkilap Tanpa Pel

Tips Home Care

Tips Membersihkan AC yang Mudah agar Awet dan Tetap Dingin

Alat Elektronik

Review Lengkap Philips Magicom Digital HD4812/31: Harga, Kelebihan hingga Kekurangan