TRIBUNSHOPPING.COM - Mandi adalah aktivitas wajib yang harus dilakukan ketika seseorang merasa tubuhnya sudah kotor.
Masyarakat indonesia khususnya perempuan, rata-rata mandi 1 sampai 2 kali sehari tergantung aktivitas mereka.
Seringkali, perempuan mandi menggunakan spons mandi yang dianggap lebih efektif membersihan kulit badan mereka.
Namun tahukah kamu ternyata spons mandi bisa menjadi sarang bakteri, lho!
Hal itu karena pada saat kita mandi, sel kulit mati kita berkumpul pada spons mandi dan menyimpan spons dalam keadaan lembap justru akan membuat bakteri berkembang biak di sana.
Baca juga: Wangi Tahan Lama, 3 Rekomendasi Sabun Mandi ini Wajib Kamu Coba
Baca juga: Cerahkan Kulit Tubuh dengan 5 Pilihan Sabun Mandi Ini
Tentunya, hal tersebut dapat membahayakan kulit tubuhmu, bukan?
Untuk mengurangi resiko bahaya penggunaan spons yang penuh bakteri, Kali ini Tribunshopping akan memberikan tips menjaga kebersihan spons agar terhindar dari bakteri.
1. Mencuci spons setelah dipakai
Setelah kamu selesai mandi, jangan langsung meletakkan kembali spons mandimu.
Hal tersebut dapat membuat kotoran pada tubuhmu menempel pada spons.
Cucilah spons mandimu menggunakan sabun dan air mengalir.
2. Gantung spons di tempat yang tidak lembap
Kesalahan umum yang sering orang lakukan adalah menggantung spons mandi di kamar mandi yang lembab.
Ternyata cara ini harus kamu hindari, karena tempat yang lembap dapat menyebabkan perkembang biakan bakteri makin meningkat.
Gantunglah spons-mu di tempat yang mendapatkan sinar matahari sehingga spons bisa kering dan tidak lembap.
Baca juga: Terbuat dari Emas, Sabun Batang Termahal di Dunia ini Harganya Lebih dari Rp 39 Juta
Baca juga: Mengintip 6 Fakta Sabun Mandi yang Jarang diketahui
3. Keringkan spons dengan Hair dryer
Jika kamu keberatan meletakkan spons di tempat dengan sinar matahari langsung, kamu bisa mengeringkannya dengan hair dryer di rumah.
Setelah itu, gantung spons dan usahakan di tempat yang kering dan tidak lembap seperti kamar mandi, ya.
4. Cuci dengan air panas
Selain mencuci dengan air dan sabun, cara ini dianggap lebih ampuh untuk membunuh kuman dalam spons.
Caranya dengan panaskan secangkir air dalam panci sampai mendidih, kemudian tambahkan satu sendok makan jus lemon.
Setelah itu, matikan api dan rendam spons atau puff selama 15 menit.
Kemudian, bilas secara menyeluruh dengan air biasa, peras kelebihan dan keringkan.
5. Ganti spons baru
Sama seperti penggunaan sikat gigi, spons mandi juga wajib kamu ganti secara rutin maksimal 3 bulan sekali.
Hal itu untuk meminimalisir terjadinya masalah pada kulit kamu.
Itulah 5 tips cara menjaga spons mandi yang Tribunshopping rangkum untukmu.(*)
(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)