TRIBUNSHOPPING.COM - Retinol memang menjadi salah satu kandungan skincare yang sangat populer dan jadi idaman banyak orang, terlebih para wanita.
Bukan tanpa alasan, retinol memang dipercaya punya segudang manfaat untuk kulit.
Banyak sekali skincare mengandung retinol yang dijual bebas di pasaran.
Meskipun bisa dibeli bebas tanpa resep, tapi apakah menggunakannya dalam jumlah banyak aman untuk kulit?
Untuk tahu jawabannya, yuk simak rangkuman tim Tribunshopping berikut ini:
Apa Itu Retinol?

Menurut dr.SK Sulistyaningrum, Sp.DVE, FINSDV, FAADV, IFAAD yang dilansir dari Alodokter, retinol merupakan derivat vitamin A yang bisa digunakan/ dibeli bebas (tanpa resep) penggunaannya sebagai agent antiaging.
Kandungan skincare favorit banyak orang ini bisa membantu mengatur pergantian sel kulit dan meningkatkan produksi kolagen.
Dengan demikian, bahan ini membantu memperbaiki tampilan warna dan tekstur kulit, membantu mengurangi perubahan warna dan memperbaiki tampilan garis-garis halus dan kerutan.
Produk ini juga dapat digunakan untuk membantu mengurangi jerawat dan noda.
Retinol adalah bagian dari keluarga retinoid, kelas obat yang sering diresepkan untuk mengobati jerawat.
Kapan Boleh Pakai Retinol?

Penggunaan skincare mengandung retinol dianjurkan hanya untuk malam hari.
Menurut Susan Bard, MD yang dilansir dari verywellhealth.com, waktu terbaik untuk menggunakan retinol adalah di malam hari.
Hal ini karena retinol sensitif terhadap sinar matahari, yang dapat mengurangi efektivitasnya dan membuat kulit lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar matahari.
Selain itu, kulit secara alami memperbaiki dirinya sendiri saat kita tidur, sehingga retinol dapat bekerja lebih baik.
Meskipun retinol dapat digunakan setiap malam, saat pertama kali memulai, gunakan hanya beberapa kali seminggu untuk memastikan toleransi.
Biasanya yang terbaik adalah memulai dengan konsentrasi rendah, pastikan untuk mengoleskan hanya seukuran kacang polong ke seluruh wajah dan perlahan-lahan tingkatkan frekuensinya sesuai toleransi.
Tergantung pada jenis kulitmu, mungkin hanya perlu waktu beberapa minggu untuk terbiasa menggunakan retinol secara teratur.
Apa pun jenis kulitnya, yang terbaik adalah mulai menggunakannya dua hingga tiga kali seminggu dan tingkatkan frekuensinya sesuai toleransi.
Apa Efek Samping Retinol?

Penggunaan retinol seringkali dibatasi oleh potensinya menimbulkan efek samping, termasuk iritasi, kemerahan, pengelupasan, dan sensitivitas terhadap sinar matahari.
Jika kamu memiliki kulit sensitif lebih mungkin mengalami efek samping, dan beberapa mungkin tidak mengalaminya sama sekali.
Kamu mungkin juga mengalami kulit yang sangat kering atau bersisik dan sensasi terbakar.
Berapa lama gejalanya bertahan tergantung pada jenis kulitmu dan kekuatan retinol yang kamu gunakan.
Iritasi akibat retinol bisa berlangsung beberapa hari.
Secara umum, kondisi ini cenderung mereda sekitar tiga atau empat hari setelah penghentian penggunaan retinol.
Penggunaan Berlebihan Bisa Menyebabkan Overdosis Retinol

Dalam beberapa kasus, orang mungkin mengalami luka bakar setelah menggunakan retinol.
Tentu saja hal tersebut bisa terjadi kalau penggunaannya tidak sesuai takaran atau berlebihan.
Kulit yang terlalu banyak menggunakan retinol tanpa takaran tepat akan tampak merah, kasar, atau bersisik, terutama di area dengan kulit lebih tipis, seperti di sekitar mulut dan mata.
Yups, menurut dr. Reren Ramanda, retinol juga bisa menyebabkan kulit terasa lengket, alopesia, dan pengelupasan palmoplantar.
Secara tidak langsung, kulitmu bisa dikatakan overdosis retinol.
Penanganan yang Bisa Dilakukan jika Kulit "overdosis" Retinol

Apabila kamu merasa kulitmu iritasi dan mengalami tanda-tanda berlebihan menggunakan retinol, sebaiknya segera hentikan penggunaannya
Kamu juga bisa menggunakan produk perawatan kulit yang diklaim efektif untuk memperbaiki skin barrier.
Dalam beberapa kasus, steroid topikal mungkin diperlukan.
Selain mengistirahatkan kulitmu dari produk retinol, praktikkan perawatan kulit yang lembut.
Contohnya seperti mencuci muka dengan pembersih yang lembut dan bebas pewangi serta mengoleskan bahan-bahan yang menghidrasi, seperti asam hialuronat dan krim pelembab penambah penghalang emolien.
Jangan lupakan penggunaan sunscreen setiap hari, karena retinol selalu membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari, baik teriritasi atau tidak.
Cara Mencegah Luka Bakar atau Kerusakan Retinol

Berikut ini beberapa tips agar kulitmu aman dari efek samping retinol"
- Gunakan dengan konsistensi kecil, seukuran kacang polong untuk seluruh wajahmu
- Mulailah menggunakan retinol hanya beberapa kali seminggu, tingkatkan frekuensi sesuai toleransi
- Lindungi area wajah yang mungkin lebih rentan iritasi seperti mata, hidung, dan mulut dengan salep yang lebih kental.
Penting untuk Diingat
- Tidak semua orang boleh menggunakan retinol
- Sebaiknya mulai menggunakan skincare mengandung retinol saat usia sudah menginjak 20 tahun
- Ibu hamil tidak boleh menggunakan retinol selama masa kehamilan karena bisa berpotensi membahayakan janin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIRIN/TRIBUNSHOPPING.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!