TRIBUNSHOPPING.COM - Power bank menjadi salah satu aksesoris penting bagi pengguna handphone (HP) di era modern.
Alat ini sangat membantu untuk mengisi daya perangkat saat sedang bepergian atau tidak dekat dengan sumber listrik.
Namun, memilih power bank yang tepat tidak bisa dilakukan secara sembarangan.
Kapasitas daya, fitur keamanan, hingga desainnya perlu diperhatikan agar perangkat tetap aman dan nyaman digunakan.
Salah memilih power bank bisa berisiko merusak baterai HP, bahkan menimbulkan bahaya.
Oleh karena itu, perhatikan enam tips aman memilih power bank yang sudah Tribunshopping.com rangkum berikut.
1. Ketahui Kapasitas Daya

Saat memilih power bank, kapasitas daya menjadi hal pertama yang perlu diperhatikan.
Kapasitas ini biasanya diukur dalam satuan milliampere-hour (mAh) dan menentukan seberapa banyak daya yang bisa disimpan oleh power bank.
Jika memiliki HP dengan kapasitas baterai 5.000 mAh, idealnya pilih power bank dengan kapasitas minimal dua kali lipat, yaitu sekitar 10.000 mAh.
Hal ini agar pengisian daya dapat dilakukan lebih dari satu kali tanpa perlu sering mengisi ulang power bank.
Namun, kapasitas yang besar juga sering kali berbanding lurus dengan ukuran dan berat power bank.
Oleh karena itu, penting untuk menyesuaikan pilihan dengan kebutuhan penggunaan sehari-hari, terutama jika sering bepergian.
2. Perhatikan Fitur Fast Charging

Di era modern, fitur fast charging menjadi salah satu kebutuhan utama, khususnya bagi pengguna HP dengan aktivitas tinggi.
Power bank yang mendukung teknologi fast charging dapat mengisi daya perangkat lebih cepat, sehingga menghemat waktu.
Pastikan power bank memiliki dukungan fast charging yang kompatibel dengan perangkat yang digunakan.
Beberapa teknologi populer, seperti Quick Charge, Power Delivery (PD), atau Adaptive Fast Charging, sering kali menjadi pilihan terbaik.
Selain itu, perhatikan juga output daya pada port power bank.
Biasanya, fitur fast charging memiliki output minimal 18W atau lebih.
Dengan memilih power bank yang mendukung teknologi ini, pengisian daya jadi lebih efisien dan perangkat dapat digunakan kembali dalam waktu singkat.
3. Pastikan Sertifikasi Keamanan

Keamanan adalah faktor utama yang tidak boleh diabaikan saat memilih power bank.
Pastikan produk yang dipilih memiliki sertifikasi keamanan yang jelas, seperti CE, FCC, RoHS, atau UL.
Sertifikasi ini menjamin bahwa power bank telah melalui uji standar keselamatan internasional.
Sertifikasi tersebut meliputi perlindungan terhadap overcharge, overheating, dan short circuit.
Dengan adanya perlindungan ini, risiko kerusakan pada perangkat maupun bahaya lainnya, seperti korsleting atau kebakaran, dapat diminimalkan.
Selain itu, pilihlah power bank dari merek terpercaya yang memiliki reputasi baik di pasaran.
Hindari membeli produk murah tanpa label keamanan yang jelas, karena kualitasnya sering kali tidak terjamin.
4. Periksa Jumlah dan Jenis Port

Jumlah dan jenis port pada power bank sangat mempengaruhi kenyamanan pengguna dalam mengisi daya perangkat.
Sebagian besar power bank dilengkapi dengan beberapa port, seperti USB-A, USB-C, atau bahkan port wireless charging.
Memilih power bank dengan lebih banyak port memberikan fleksibilitas, terutama jika pengguna memiliki lebih dari satu perangkat yang perlu diisi daya secara bersamaan.
Periksa juga jenis port yang tersedia, USB-C kini semakin populer karena menawarkan kecepatan transfer data dan pengisian daya yang lebih cepat.
Port ini juga kompatibel dengan banyak perangkat terbaru, mulai dari HP hingga laptop.
Selain itu, pastikan port yang ada dapat mendukung fitur fast charging.
Baca juga: 5 Rekomendasi Power Bank Mungil untuk Dibawa Bepergian, Ada dari ACMIC, VENTION dan USAMS
5. Utamakan Desain Tahan Lama

Desain power bank bukan hanya soal penampilan, tetapi juga berhubungan dengan daya tahannya.
Pilih power bank yang memiliki desain kokoh dan tahan lama, karena perangkat ini sering kali dibawa bepergian dan terpapar gesekan, benturan, atau bahkan jatuh.
Carilah power bank dengan casing yang terbuat dari bahan berkualitas, seperti aluminium atau plastik tahan banting.
Casing yang kuat dapat melindungi komponen internal dari kerusakan akibat benturan atau tekanan.
Selain itu, desain tahan lama juga meliputi perlindungan terhadap air dan debu, terutama jika sering digunakan di luar ruangan.
Memilih power bank dengan desain yang kokoh akan memberikan jaminan lebih dalam hal keandalan, terutama dalam kondisi penggunaan yang cukup ekstrem.
6. Pertimbangkan Ukuran Mungil

Ukuran power bank sangat mempengaruhi portabilitas dan kenyamanan penggunaannya, terutama bagi mereka yang sering bepergian.
Power bank dengan ukuran mungil lebih mudah dibawa ke mana saja dan tidak memakan banyak ruang dalam tas atau saku.
Namun, ukuran yang kecil biasanya berkaitan dengan kapasitas daya yang lebih rendah.
Oleh karena itu, penting untuk menemukan keseimbangan antara kapasitas daya dan ukuran.
Utamakan power bank dengan desain ringkas, namun punya kapasitas daya besar, jika ingin bisa mengisi daya perangkat lebih dari satu kali.
Demikian setidaknya enam tips memilih power bank yang aman dan sesuai kebutuhan, jangan sembarangan lagi ya! (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RamaFitra/Tribunshopping.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!